Pastinya kamu sudah tahu bahwa hampir semua produk gadget seperti smartphone, laptop, kamera, dan lainnya saat ini menggunakan baterai dengan jenis Lithium-ion sebagai sumber daya utamanya. Selain karena sangat efisien sehingga dapat membuat laptop dan perangkat elektronik lainnya bertahan seharian dalam kondisi menyala, juga karena kecepatannya dalam mengisi daya sudah tidak diragukan lagi.
Sebenarnya, baterai Lithium-ion sangatlah berbahaya loh. Di dalamnya terdapat pencegah atau pembatas hubungan arus pendek yang sangat tipis dan berpori, terbuat dari polypropylene yang menjaga elektroda supaya tidak bersentuhan. Jika pembatas itu rusak, maka elektroda akan beradu dan baterai akan menjadi sangat panas dan menyebabkan elektrolit menjadi terbakar. Terutama bila tercampur dengan oksigen. Belum lagi cairan elektrolitnya dapat membakar kulit bila tersentuh. Bahaya banget kan?
Cek Smartphone Sekarang! Ini Penyebab Utama Smartphone Meledak
Masih ingat kasus beberapa smartphone dari vendor terkenal yang meledak? Ternyata insiden itu terkait dengan baterai Lithium-ion yang digunakan. Lalu mengapa bisa terjadi? Berikut beberapa kemungkinan yang menyebabkan baterai Lithium-ion dituding sebagai faktor utama penyebab ledakan pada beberapa ponsel tempo hari.
1. Cacat Produksi
![Download](https://assets.jalantikus.com/assets/cache/275/183/userfiles/2017/04/04/download.jpeg)
Banyak produk baterai Lithium-ion yang dibuat dengan tidak memiliki cukup ruang antara pelindung baterai dan elektroda. Baterai juga kurang terisolasi dengan baik sehingga rentan terhadap terjadinya hubungan arus pendek.
2. Cacat Desain
![Oppo R5 02](https://assets.jalantikus.com/assets/cache/738/436/userfiles/2017/04/04/oppo-r5-02.jpeg)
Sebagian besar gadget saat ini dirancang untuk menjadi lebih ramping, yang akhirnya berdampak pada baterai, terutama jika cell berkapasitas tinggi dikemas ke dalam bodi yang kecil. Tekanan dari hardware di sekitar baterai dapat menyebabkan kerusakan pada elektroda atau pemisah dan menyebabkan hubungan arus pendek.
Ventilasi yang tidak memadai atau manajemen termal yang salah dapat menyebabkan elektrolit yang mudah terbakar di dalam baterai memanas. Setelah terlalu panas, reaksi kimia dapat menyebabkan pemanasan menjadi tidak terkendali dan sering berakhir dengan ledakan atau kebakaran setelah tercampur dengan oksigen.
3. Pemakaian Jangka Panjang
![Hp Kembung](https://assets.jalantikus.com/assets/cache/600/310/userfiles/2017/04/04/hp-kembung.jpeg)
Walaupun gadget dirancang dengan baik, pemakaian jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan, seperti sumber listrik yang tidak stabil. Cara terbaik untuk mengetahui apakah baterai kamu rusak adalah jika terlihat kembung yang juga menciptakan tekanan yang dapat memicu kebakaran.
Sayangnya, kebanyakan ponsel saat ini memiliki baterai built-in sehingga sulit dideteksi. Namun Jika gadget kamu terasa tidak normal dan panas ketika disentuh, sebaiknya berhati-hati dan langsung bawa ke service center untuk pemeriksaan.
4. Charger yang Bermasalah
![Iphone Charger Which Exploded Near Donna Seniors 5 Week Old Baby Ella](https://assets.jalantikus.com/assets/cache/615/409/userfiles/2017/04/04/iphone-charger-which-exploded-near-donna-seniors-5-week-old-baby-ella.jpeg)
Sebaiknya berpikir dua kali jika hendak membeli charger yang murah dan nggak jelas merknya jika kamu meninggalkan charger kamu di rumah. Ada alasan mengapa beberapa dari charger tersebut dijual dengan harga yang sangat murah.
Untuk menekan harga, perusahaan yang membuat charger sering berhemat pada isolasi dan melewatkan fitur manajemen daya. Hal ini dapat menyebabkan hubungan arus pendek listrik, charger meledak, atau handphone kamu terbakar.
5. Tekanan Industri dan Persaingan
![Sk201507290009950](https://assets.jalantikus.com/assets/cache/650/433/userfiles/2017/04/04/sk201507290009950.jpeg)
Demi mendapatkan keuntungan lebih, banyak pabrikan yang membuat baterai dengan menggunakan material yang tidak sempurna dan mengabaikan quality control yang baik. Pada akhirnya hal tersebut menyebabkan kerusakan internal pada baterai.
Nah, itu dia mengapa baterai dituding sebagai penyebab meledaknya beberapa smartphone tempo hari. Sudah tahu kan sekarang? Kalau begitu kamu harus lebih berhati-hati, terutama kalau merasakan smartphone kamu panas. Segera lakukan pengecekan sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan.