Sebagai salah satu aplikasi chat messenger paling populer di dunia, WhatsApp memiliki miliaran pengguna yang tersebar di seluruh dunia.
Tak heran jika aplikasi ini dijadikan para oknum sebagai incaran kejahatan.
Bahkan motif peretasan dari WhatsApp umumnya digunakan untuk melancarkan aksi penipuan atau mengambil akses untuk mengontrol layanan keuangan milik pengguna yang diretasnya.
Bahkan baru-baru ini viral di media sosial Twitter kalau aksi peretasan akun WhatsApp kini semakin canggih, seperti yang dibagikan oleh akun Twitter @MrOngDedy.
Ia menceritakan kalau akun WhatsApp milik rekannya baru-baru ini diretas melalui modus kode OTP. Rekannya itu awalnya sukses melakukan deaktivasi akun WhatsApp, sayangnya, sang hacker sudah terlebih dulu memproteksinya.
Belajar dari hal tersebut maka ada baiknya para pengguna untuk lebih waspada dan kritis dalam memproteksi akun WhatsApp miliknya.
Berikut ini adalah sejumlah tips yang bisa dilakukan untuk mengamankan akun WhatsApp kamu agar tidak kebobolan oleh hacker.
Langkah-Langkah Memproteksi Akun WhatsApp Agar Tidak Kena Hack
Kamu perlu untuk mengaktifkan fitur Two-Step Verification atau verifikasi dua langkah. Fitur tersebut dapat kamu aktifkan melalui menu setting.
Caranya dengan mengetuk menu tiga tombol vertikal di pojok kanan atas atau langsung di menu settings WhatsApp.
Selanjutnya pilih "Account" dan pilih "two-step verification". Jika belum teraktifkan, ketuk opsi "Enable" kemudian masukkan enam digit PIN dan kembali ulangi untuk konfirmasi.
Selanjutnya kamu akan diminta untuk mengisi email. Langkah tersebut sebenarnya opsional. Jika kamu tak bersedua, kamu dapat memilih opsi "lewati".
Namun, sangat disarankan agar kamu tetap mengisi alamat email kamu. Harap diingat bahwa alamat email yang digunakan harus dilindungi dengan baik.
Pasalnya, jika pengguna lupa kode PIN, email tersebut akan digunakan sebagai cara untuk mereset kode PIN.
Jika kamu lupa, kamu dapat memilih untuk mendaftarkan alamat email untuk penyetelan ulang PIN. Alamat email ini juga harus memiliki keamanan yang baik untuk mencegah orang lain menyetel ulang PIN.
Kemudian, WhatsApp akan meminta kamu untuk memasukkan PIN kamu secara berkala. Namun, jika kamu lupa kode PIN dan belum pernah memberikan email sebelumnya, kamu tidak akan diizinkan untuk memverifikasi ulang WhatsApp dalam waktu 7 hari setelah penggunaan terakhir.
Jika kamu tidak puas dengan permintaan PIN biasa ini, kamu juga dapat menonaktifkan fitur "Verifikasi Dua Langkah" dengan memilih opsi "Nonaktifkan" atau mengubah PIN dan alamat email.
Baca juga artikel seputar Apps atau artikel menarik lainnya dari Ilham Fariq Maulana
BACA JUGA
7 Pernikahan Artis Paling Mewah Bagaikan di Film Disney | Ada yang Berakhir Kandas
Kupas Tuntas Aplikasi Compass Penghasil Uang yang Dinyatakan Haram dan Ilegal
Kumpulan Foto Editan Gagal yang Kocak | Ada Harimau Sinetron!
50+ Lagu Pop Indonesia Terbaik dan Terbaru 2021 | Mana Favoritmu?
5 Pro Player yang Pensiun Sebelum Angkat Trofi, Nyerah Gitu Aja?
