Kisah pilu Zaenal Wahyudin, seorang anak yatim piatu penyandang down syndrome lagi bikin sedih warganet akhir-akhir ini. Meskipun memiliki keterbatasan, semangatnya dalam mencari nafkah dan berbagi dengan orang lain tidak pernah pudar.
Kisah inspiratif ini dibagikan melalui akun Instagram @ahmdrmdnu. Dalam video tersebut, tampak sosok Zaenal saat memulai hari kerjanya dengan doa sebelum pergi menimba air bersih.
Air bersih tersebut kemudian dia jual kepada tetangga dan warga seharga Rp2.000 hingga Rp5.000 sebagai sumber pendapatannya untuk bertahan hidup.

Zaenal memang berbeda dari anak-anak pada umumnya karena mengidap down syndrome sejak lahir. Namun, hal itu tidak membuat semangatnya padam dan dia terus berjuang menjalani hidup.
Setiap hari, Zaenal tanpa mengenal lelah membawa ember air untuk dijual kepada pembeli. Mata air tempat dia mengambil air berjarak cukup jauh dari rumahnya.
Teriknya sinar matahari dan rasa lelah selalu menemaninya dalam setiap perjuangan yang dilakukannya.

Zaenal tinggal sendiri di rumah kerabat setelah kehilangan kedua orangtuanya yang telah lama meninggal dunia. Kadang-kadang dia bekerja serabutan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan mewujudkan impiannya memiliki rumah sendiri. Upah yang dia dapatkan sebagai buruh pikul tidaklah banyak dan tidak menentu.
Meskipun hanya mendapatkan upah seadanya, Zaenal tetap berbagi dengan masyarakat, terutama kepada anak-anak. Dia sering membelikan jajanan untuk mereka menggunakan hasil upah kerjanya, dengan harapan bisa berbagi kebahagiaan.

"Tak berkeluh meski berpeluh, senyum ceria selalu terpancar di balik banyaknya beban yang dia pikul dan rasakan," tulis caption video viral yang menceritakan keseharian Zaenal.