Berita ini mungkin akan membuatmu terkejut dan tak percaya. Seorang guru dilaporkan oleh ibu muridnya karena diduga menjalin hubungan khusus dengan sang anak. Semua bermula saat sang ibu curiga melihat bekas merah di leher putranya setelah pulang les.
Kejadian ini pun langsung dilaporkan ke polisi oleh sang ibu. Polisi sedang menyelidiki kasus ini untuk mengetahui kebenarannya. Dilansir dari mStar pada Selasa (26/3/2024), seorang remaja laki-laki diduga memiliki hubungan spesial dengan gurunya.
Ternyata, kejadian ini terjadi setelah murid tersebut pulang dari les Matematika bersama gurunya. Menurut Kapolres Sepang, Asisten Kompol Wan Kamarul Azran Wan Yusof, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap fakta-fakta dalam kasus ini.
Laporan diterima oleh polisi pada pukul 22.30, 12 Desember 2023 dari seorang wanita berusia 46 tahun. Wanita tersebut melaporkan adanya bekas merah di leher anaknya setelah sang anak pulang dari les dengan guru Matematika.
Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh Bareskrim Polres Sepang, ternyata kejadian itu terjadi pada tanggal 12 Desember sekitar pukul 16.50. Saat itu, murid yang seharusnya sudah pulang ke rumah masih berada di perpustakaan bersama gurunya.
Murid tersebut mengaku dipeluk dan dicium oleh guru Matematikanya yang berusia 37 tahun, sehingga meninggalkan bekas merah di leher sang murid. Kamarul menjelaskan bahwa saat kejadian, korban masih berusia 16 tahun dan harus diperiksa di rumah sakit untuk memastikan kondisinya.
"Penyelidikan dilakukan berdasarkan Pasal 14 Undang-Undang Pelanggaran Seksual Terhadap Anak tahun 2017. Kami sedang menyelesaikan surat-surat penyidikan sebelum dirujuk ke Kejaksaan Agung untuk mendapat petunjuk lebih lanjut," terang Kamarul.
Sebelumnya, perilaku tidak senonoh guru perempuan dan muridnya ini sempat diunggah oleh seseorang yang konon merupakan saudara kandung dari korban, dan menjadi viral di platform X sebelum akhirnya dihapus.
Dalam pengakuannya, orang tersebut menyebutkan bahwa seorang guru perempuan yang juga seorang ibu dari lima anak dengan tanpa rasa malu menyatakan cintanya kepada adik laki-lakinya.
Selain menyimpan tangkapan layar percakapan mesra dari aplikasi WhatsApp, dia juga mengunggah sebuah video yang memperlihatkan keduanya sedang berada di pinggir pantai.
Meskipun keluarganya diklaim telah membuat laporan dan pengaduan ke Dinas Pendidikan Kabupaten, mereka masih terus terlibat dalam hubungan yang tidak semestinya.
Dia juga menyatakan bahwa langkah telah diambil untuk menyebarkan masalah ini di media sosial agar tindakan yang tegas dapat diambil oleh pihak berwenang.
Kejadian ini benar-benar mengejutkan dan kontroversial. Semoga kasus ini segera terungkap dengan adil dan menjadi pelajaran bagi semua pihak agar menjaga batasan profesionalitas dalam hubungan antara guru dan murid.