Harga mobil listrik dan hybrid bekas di Indonesia semakin murah. Dilansir Kontan, hal ini bisa dilihat dari beberapa contoh harga yang ditawarkan di platform jual beli mobil bekas, seperti OLX.
Misalnya, Wuling Air EV varian Long Range keluaran 2022 dijual di OLX seharga Rp245 juta, turun Rp54,5 juta atau 18,20% dibandingkan harga unit barunya sebelum dipotong insentif PPN yakni Rp299,5 juta.
Hyundai Kona keluaran 2021 dijual di OLX seharga Rp565 juta, turun Rp185 juta atau 24,67% dibandingkan harga unit baru model tersebut yaitu Rp750 juta.
Baca Juga: Mobil Listrik Hybrid Terbaik di Indonesia, Murah & Lebih Hemat!
Di segmen mobil hybrid, terdapat Toyota Camry Hybrid seken keluaran 2021 yang dijual Rp635 juta, berkurang Rp302 juta atau 32,23% dibandingkan harga unit terbarunya senilai Rp937 juta.
Toyota Corolla Cross Hybrid bekas keluaran 2021 juga dijual seharga Rp424 juta, turun Rp116,9 juta atau 21,62% ketimbang harga unit baru yakni Rp540,9 juta.
Peminat Masih Sepi
Menurut Director of Toko Bagus (OLX Indonesia) Agung Iskandar, transaksi jual-beli mobil listrik dan hybrid bekas mengalami kenaikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, meski belum sebanding dengan transaksi mobil konvensional bekas.
"Dari sisi karakteristik pelaku transaksi, penjual mobil listrik atau hybrid bekas di platform OLX biasanya adalah individu yang ingin melakukan upgrade ke model terbaru atau mencari model alternatif. Di sisi lain, pihak pembeli biasanya adalah mereka yang ingin mencoba teknologi mobil listrik atau hybrid namun dengan anggaran yang lebih terbatas," ungkap Agung.
Dilansir Detik, peminat mobil listrik bekas ternyata belum banyak. Transaksinya masih rendah karena banyak pengguna yang lebih memilih membeli mobil baru.
OLX pun menyebut bahwa penurunan harga mobil listrik dapat mencapai kisaran 13% per tahun atau lebih besar ketimbang penurunan harga mobil bensin yang sekitar 7% di tiap tahunnya. Ini bisa jadi opsi menarik buat kamu yang mencari mobil listrik murah, kan?
Selain faktor minat, penurunan harga kendaraan berbasis elektrifikasi juga dapat dipengaruhi oleh kekhawatiran konsumen terhadap kondisi baterai model yang bersangkutan. Walaupun begitu, faktor tersebut masih belum pasti karena ekosistem mobil listrik yang masih baru di Indonesia.
OLX memperkirakan dalam waktu 5 tahun ke depan minat masyarakat untuk membeli mobil listrik dan hybrid bekas akan semakin meningkat. Hal ini seiring adanya asumsi bahwa harga mobil tersebut akan semakin menurun dan infrastruktur penunjang seperti charging station semakin mudah ditemukan.
Selain itu, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy juga mengatakan, ketersediaan unit, besaran pasar dan segmen, juga kondisi model dan jumlah kilometer mobil dapat menjadi faktor lain di balik turunnya harga mobil hybrid bekas Toyota.
Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News
Baca juga artikel seputar Hiburan, Viral, atau artikel menarik lainnya dari Syifa Nuri Khairunnisa.