Kamu pasti tidak asing dengan sorotan MasterChef Indonesia season 11 yang menampilkan kemenangan Belinda serta perbincangan tentang CV runner upnya, Kiki. Namun, tahukah kamu bahwa proses audisi ajang pencarian bakat memasak ini telah menimbulkan rasa penasaran di kalangan masyarakat?
Menjawab rasa ingin tahu banyak orang, Chef Juna membuka tabir mengenai kriteria **peserta**** **MasterChef Indonesia season 1 dan 2. Dikutip dari YouTube Ray Janson Radio, Juna mengungkap bahwa ketiga juri tidak memiliki andil dalam proses audisi. Sebelum peserta datang ke galeri dengan membawa koper dan mengantri, ternyata juri tidak memiliki pengaruh dalam pemilihan peserta.
Juna juga mengungkapkan bahwa kriteria **peserta**** yang dipilih sejak musim pertama dan kedua adalah mereka yang merupakan **amateur cook, yakni orang-orang yang gemar memasak di rumah atau sering ikut lomba-lomba memasak kecil. Bahkan, mereka yang memiliki hobi masak atau bisnis katering yang tidak besar pun dianggap cocok untuk ikut serta. Menariknya, Juna menegaskan bahwa meskipun ada peserta yang memiliki pendidikan tata boga, asalkan tidak pernah menginjakkan dapur profesional, hal itu tidak menjadi masalah.
Namun, saat Juna kembali bergabung di season 5, dia melihat adanya perubahan dalam peraturan MasterChef Indonesia. Dikatakannya bahwa aturan telah berubah dan kini orang yang bersekolah di luar negeri atau bahkan di sekolah masak lokal juga diperbolehkan untuk ikut serta sebagai kontestan.
Dengan pernyataan Chef Juna ini, ternyata proses audisi MasterChef Indonesia memiliki beberapa kejutan dan perubahan yang jarang diketahui oleh masyarakat luas. Semua ini menambahkan dimensi baru bagi pandangan kita terhadap ajang pencarian bakat memasak yang begitu digemari ini.
