Dunia media sosial baru-baru ini diguncang oleh berita duka mengenai meninggalnya Qiu Feng, seorang biksu muda yang terkenal karena ketampanan dan keahlian bela dirinya. Qiu Feng, yang bernama asli Dharma Yang Heng, meninggal dunia pada usia 21 tahun akibat kecelakaan lalu lintas.
Insiden nahas ini terjadi pada 8 Agustus lalu, ketika Qiu Feng menjadi penumpang mobil yang dipesan secara online. Kendaraan tersebut mengalami tabrakan dengan sebuah truk di Tol Zheijang Zhuying, yang mengakibatkan sopir tewas di tempat. Qiu Feng sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak dapat diselamatkan.
Kabar duka ini pertama kali disebarkan melalui unggahan Xiao Hong Shu Shaolin San Bao di media sosial, yang mengaku sebagai teman dekat Qiu Feng. Berita ini segera menyebar luas dan memicu gelombang duka di kalangan penggemar dan warganet.

Qiu Feng dikenal sebagai generasi ke-34 dari Kuil Shaolin di Provinsi Henan. Ia telah mendedikasikan hidupnya untuk agama dan ilmu bela diri sejak usia 12 tahun. Kepiawaiannya dalam seni bela diri Shaolin bahkan mengantarkannya ke dunia hiburan. Ia sempat berpartisipasi dalam syuting drama 'Fu Hai Shan' yang dijadwalkan tayang pada tahun 2026.
Popularitas Qiu Feng di media sosial tidak hanya disebabkan oleh keahlian bela dirinya, tetapi juga karena penampilannya yang menarik. Ketampanannya yang tidak biasa untuk seorang biksu membuatnya mendapatkan banyak penggemar dan menjadi bahan perbincangan di dunia maya.

Kepergian Qiu Feng yang mendadak ini meninggalkan duka mendalam bagi banyak pihak. Banyak warganet menyatakan rasa kehilangan mereka atas sosok yang telah menginspirasi banyak orang melalui dedikasi dan bakatnya.
Kisah Qiu Feng mengingatkan kita akan ketidakpastian hidup dan pentingnya menghargai setiap momen. Meskipun usianya singkat, Qiu Feng telah meninggalkan jejak yang berarti dalam dunia seni bela diri dan spiritualitas Buddha.