Baru beberapa hari diluncurkan, iPhone 16 Pro Max, perangkat termahal dari empat model terbaru Apple, telah menghadapi skeptisme dari publik terkait ketahanannya. Sebuah video yang diunggah oleh YouTuber JerryRigEverything, yang dikenal dengan uji durabilitas produk teknologi, menunjukkan hasil yang mengejutkan.
Fokus utama video tersebut adalah tombol Capture baru yang diklaim Apple terbuat dari kristal safir. Namun, dalam uji gores, tombol ini mulai menunjukkan kerusakan pada level 5 dari 9 tingkat kekerasan. Hal ini mengundang tanda tanya, mengingat safir murni seharusnya tahan gores hingga level 8 atau 9.
"Rekaman yang dibuat menunjukkan bahwa tombol Camera Capture baru pada perangkat itu mudah tergores, meskipun dilapisi dengan kristal safir material yang keras dan tahan gores," tulis Daily Mail mengenai eksperimen ini.
Meskipun demikian, iPhone 16 Pro Max menunjukkan performa yang lebih baik dalam uji tekuk dibandingkan pendahulunya. Layar perangkat yang menggunakan kaca Ceramic Shield juga diklaim empat kali lebih kuat dari jenis kaca layar lainnya.
Uji ketahanan ini juga mencakup goresan pada layar dan bingkai titanium iPhone, yang sayangnya juga menunjukkan kerentanan terhadap goresan.
Hasil uji ini memunculkan pertanyaan tentang klaim ketahanan yang disampaikan Apple dan mungkin akan mempengaruhi keputusan konsumen dalam memilih perangkat seharga 1,200 ini.
Meskipun Apple belum memberikan tanggapan resmi terkait temuan ini, video tersebut telah memicu diskusi di kalangan penggemar teknologi tentang pentingnya uji independen terhadap klaim produsen.
Terlepas dari kontroversi ini, iPhone 16 Pro Max tetap menjadi perangkat yang dinanti-nantikan dengan fitur-fitur barunya, termasuk tombol Capture yang memberikan umpan balik haptic mirip pengontrol video game.
Jadi gimana, geng? Masih berminat beli iPhone 16 Pro Max?
Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News