Motor listrik kini semakin diminati oleh masyarakat Indonesia, terutama setelah adanya program konversi motor bensin menjadi listrik yang didukung oleh Kementerian ESDM dan Kemenhub. Dengan program ini, kita tidak perlu membeli motor listrik baru. Namun sayangnya, tidak semua motor bensin bisa dengan mudah dikonversi menjadi listrik.
Pihak bengkel spesialis konversi motor listrik baru-baru ini membeberkan sejumlah tipe motor yang sulit diubah. Penyebabnya pun beragam, mulai dari struktur motor yang tidak mendukung penempatan komponen motor listrik hingga ketidaksesuaian spare-part.
Apa sajakah jenis motor yang susah diubah menjadi kendaraan listrik? Apakah ada pula solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut? Yuk teruskan membaca untuk mengetahui informasi selengkapnya.
Jenis Motor yang Tak Bisa Diubah Menjadi Motor Listrik
Konversi motor listrik adalah mengubah sepeda motor bensin biasa menjadi kendaraan listrik. Alhasil, spare-part motor bensin akan diganti dengan komponen motor listrik supaya kendaraan lamamu tetap bisa beroperasi tanpa menghasilkan emisi karbon. Program konversi ini memang sedang ramai digalakkan oleh pemerintah Indonesia untuk mengurangi emisi gas buang dan meningkatkan efisiensi energi.
Namun faktanya, tidak semua motor bensin bisa dimodifikasi menjadi motor listrik. Hal tersebut diungkap oleh Nanang Setiawan, Kepala Bengkel Konversi Bintang Racing Team Merry Garage (BRT MG) Tangerang. Menurutnya, motor-motor matik karbu lansiran tahun 2009-2011 adalah jenis motor yang paling sulit untuk dikonversi.
Adapun jenis-jenis motor yang sulit dikonversi adalah:
- Honda Scoopy generasi awal
- Honda BeAT generasi awal
- Yamaha Mio Karbu
- Suzuki Hayate
Baca juga: 5 Motor Listrik Yamaha Terbaik 2023, E01 Rilis Tahun Ini?
Penyebab Sulit Konversi Motor Listrik
Kendala utama dari konversi motor listrik jadul adalah sulitnya menempatkan blok baterai yang sesuai dengan bobot dan keseimbangan motor. Ini karena model rangka motor matik karbu tidak mendukung untuk pemasangan blok baterai. Baterai konversi biasanya berukuran panjang dan tidak muat untuk dimasukkan ke dalam rangka motor. Padahal, penempatan baterai akan sangat memengaruhi performa dan keamanan berkendara dengan motor listrik.
Biasanya 'kan baterai motor listrik dipasang model vertikal (berdiri), tapi kalau di motor-motor matik tua susah ngaturnya, ujar Nanang. Kita kan pakai baterainya Gesits, emang model balokan (panjang). Kalau mau muat harus potong rangka, tapi kalau begitu kan malah bahaya, tambahnya.
Baca juga: Tahap & Cara Konversi Motor BBM ke Motor Listrik 2023
Solusi Konversi Motor Matik Jadul
Kabar baiknya, Nanang dan tim tidak kehabisan akal untuk mengubah motor matik karbu menjadi kendaraan listrik. Bengkel konversi Nanang menyiasati keterbatasan tersebut dengan membuat _bracket) atau penahan khusus untuk motor-motor matik lama. Bracket dibuat dengan mengukur dan melas sesuai dengan ukuran masing-masing motor.
Kita (BRT) enggak bisa bikin kit-set satu ukuran, soalnya ukuran bracket bisa beda-beda. Jadi harus diukur dulu, terus dibuat custom pake las, jelas Nanang.
Meski menambah komponen, Nanang menjamin bahwa solusi tersebut tidak akan menambah biaya konversi motor listrik. Harganya tetap sesuai dengan anjuran yang sudah ditetapkan kementerian ESDM, yaitu Rp 11 juta setelah diberikan subsidi.
Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News
Baca juga artikel tentang Kendaraan Listrik, Motor, atau artikel menarik lainnya dari Kiki.
