Siapa yang tidak suka main game? Berbeda dengan zaman dulu yang mengharuskan kita untuk memiliki konsol atau PC untuk main game, saat ini main game bisa dilakukan kapan saja dimana saja lewat smartphone.
Semakin tingginya tren mobile games tidak hanya berimbas pada cara bermain game, tapi juga pada berbagai hal lain. Jika kamu berpikir bahwa pemain game itu kebanyakan cowok, kamu salah. Karena faktanya, ada kekuatan lain dibalik tren mobile games saat ini!
Fakta Dibalik Kekuatan Mobile Gaming
Percaya gak percaya, pengguna smartphone di Indonesia menghabiskan 25% dari waktunya menggunakan smartphone untuk main game! Semakin tingginya jumlah pemain mobile games di Indonesia mendorong POKKT, platform periklanan di mobile games berbasis smartphone terdepan di India dan Asia Tenggara, menyoroti potensi mobile gaming sebagai media untuk pengiklan.
Dalam laporan yang berjudul "The Power of Mobile Gaming in Indonesia" yang diluncurkan bersama dengan Mobile Marketing Association (MMA) dan Decision Lab, POKKT berbagi data dan wawasan terbaru tentang tren mobile gaming di Indonesia.
1. Siapa Saja yang Main Game di Indonesia?
Tahukah kamu, ternyata basis gamers di Indonesia terdiri dari 49% pengguna ponsel laki-laki dan 51% pengguna ponsel perempuan? Golongan usia 16-24 tahun dan 25-34 tahun sama-sama sebesar 27%, atau seperempat, dari basis keseluruhan para gamers, dengan mereka yang berusia 35-44 tahun sebesar 24% dari basis tersebut.
Yang tak kalah unik, pengguna ponsel berusia 45-54 tahun juga merupakan mobile gamer yang aktif, dan mencatatkan 17% dari basis gamers Indonesia. Menariknya, 56% ibu dengan anak di bawah usia 10 tahun juga rupanya suka bermain mobile game.
2. Berapa Lama Waktu Main Game?
Dalam laporannya, POKKT mengungkapkan bahwa 68% gamer main game beberapa kali dalam sehari, 25% main game beberapa kali dalam sepekan, dan 7% sisanya hanya main sekali dalam sepekan. Dan rata-rata gamer di Indonesia menghabiskan 53 menit waktunya dalam sekali main game!
3. Kapan Orang Main Game?
Biasanya kapan sih kamu meluangkan waktu untuk main game? Apakah saat jam istirahat atau saat nongkrong? Rupanya 54% gamer di Indonesia memainkan game saat sedang menunggu sesuatu. Mungkin kamu salah satunya? Dan tahukah kamu, 47% dari Ibu-ibu gamer yang disurvey POKKT menyatakan bahwa mereka suka main game saat nonton TV.
Alih-alih menghabiskan waktu saat jam istirahat di siang hari, 71% gamer di Indonesia rupanya lebih suka menghabiskan waktunya untuk main game di malam hari antara jam 7-10 malam. Apa kamu salah satunya? Pun demikian, tidak sedikit yang main game di tengah malam, mencapai 46% lho!
4. Di Mana Orang Main Game?
Lalu di mana tempat yang paling sering digunakan untuk main game? 96% dari 833 gamer yang disurvey POKKT menyatakan mereka lebih suka main game di rumah. Tapi ada juga 32% gamer yang main game di kantor, 29% main game di kafe selagi menunggu pesanan, 21% main game saat di angkutan umum, dan 16% di restoran.
5. Iklan VS Mobile Gamers
Saat main game, kemunculan iklan pasti sangat mengganggu. Tapi survey dari POKKT membuktikan, bahwa gamer lebih menyukai iklan video yang muncul di game karena merasa lebih personal. Terlebih jika dengan menonton video iklan itu mereka mendapatkan reward tertentu, seperti item khusus atau sesuatu yang bisa digunakan di dalam game.
Rupanya pemain mobile games di Indonesia ini cukup unik ya!? Jika membaca data ini, harusnya pengiklan bisa menggunakan mobile games sebagai media untuk beriklan agar produk yang diiklankan mereka bisa dicapai banyak pengguna. Gimana pendapat kamu?
