Bikin Kesalahan Fatal, 7 Developer Game Ini Akhirnya Bangkrut

Default

Developer game selalu berlomba menciptakan permainan yang seru dan segar dengan konsep tersendiri agar mendapat banyak peminat.

Sayangnya, meski mendapat banyak peminat atas game yang dibuat, beberapa developer game ternyata malah bangkrut karena beberapa alasan.

Misalnya karena keputusan perusahaan induk untuk menutup cabang perusahaannya, hingga karena kondisi pasar yang sangat nggak menguntungkan.

Nah, berikut Jaka rangkum beberapa developer game yang harus gulung tikar karena melakukan kesalahan fatal.

Developer Game yang Bangkrut karena Kesalahan Fatal

Kesalahan fatal yang dilakukan developer game ternyata membuat perusahaan tersebut mengalami kerugian sangat besar.

Kerugian itu mulai dari penurunan angka penjualan di pasaran, gulung tikar, atau justru ditutup oleh perusahaan induk.

Penasaran apa saja developer game yang bangkrut karena bikin kesalahan fatal? Simak ulasannya berikut ini, geng!

1. RedOctane

Developer Game Bangkrut1 37b13

RedOctane merupakan developer game pembuat franchise Guitar Hero yang dulu sempat tenar pada era PS2. Kamu pasti tahu game itu, kan, geng?

Kesuksesan game Guitar Hero rupanya menarik minat publisher Call of Duty, Activision, yang pada akhirnya mengakuisisi RedOctane secara penuh pada Mei 2006.

Meski seri Guitar Hero buatan RedOctane sangat sukses, Activision malah membuat kesalahan fatal dengan merilis banyak game Guitar Hero pada tahun 2009.

Alhasil, Activision harus menutup RedOctane pada 11 Februari 2010 padahal sebelumnya RedOctane sempat berjaya dengan penjualan game Guitar Hero yang mencapai USD1 miliar.

2. Bizarre Creations

Developer Game Bangkrut2 899b5

Bizarre Creations merupakan pembuat game James Bond 007: Blood Stone, Blur, Geometry Wars, The Club, Treasure Planet, dan Boom Boom Rocket.

Developer game ini sempat berjaya karena banyaknya game yang dirilis untuk berbagai platform seperti Xbox 360, PlayStation 3, PC Microsoft Windows, hingga platform mobile.

Bahkan, kesuksesan itu sampai membuat Activision sempat mengakuisisi Bizzare Creations pada tahun 2007 lalu.

Sayangnya, Bizzare Creations akhirnya dinyatakan bangkrut lantaran nggak ada inovasi terbaru hingga membuat penjualannya anjlok.

Activision pun akhirnya menutup studio yang bermarkas di kota Liverpool, Inggris ini secara resmi pada tanggal 18 Februari 2011.

3. Core Design

Developer Game Bangkrut3 8bbb3

Core Design merupakan otak di balik game Tomb Raider pertama untuk PlayStation. Bahkan, perusahaan ini dianggap sebagai salah satu developer game terbaik tahun 90-an.

Developer game populer ini terus membuat Tomb Raider di platform seperti Dreamcast dan Game Boy Advance. Sayangnya, game-game tersebut mendapat tanggapan buruk

Kegagalan tersebut diperparah dengan adanya konflik internal yang membuat kondisi Core Design semakin sulit dan terpuruk.

Konflik ini bermula dari adanya pembuatan dua buah tim. Di antaranya tim inti yang menangani Tomb Raider, dan tim kedua yang khusus membuat game tak dikenal!

4. Clover Studio

Developer Game Bangkrut4 1431f

Clover Studio mendapatkan apresiasi yang luar biasa pada franchise Viewtiful Joe mereka. Tapi, kesuksesan tersebut nggak berlanjut pada game selanjutnya, Okami.

Memang benar bahwa Okami menerima banyak review positif, tapi game tersebut nggak bisa terjual dengan baik dan jauh di luar ekspektasi awal.

Akhirnya, perusahaan induknya yaitu Capcom nggak mau mengambil risiko lagi dengan mengambil lebih banyak ide baru dari Clover Studio.

Capcom pun memutuskan untuk menutup Clover Studio pada tahun 2007 setelah beberapa orang meninggalkan developer game tersebut.

5. Blitz Games Studios

Developer Game Bangkrut5 A40b0

Developer game yang berdiri pada tahun 1990 dan bermarkas di Leamington Spa, Inggris ini menciptakan banyak game keren dan populer.

Di antaranya seri Spongebob Squarepants, Chicken Run, Action Man series, Epic Mickey 2: The Power of Two, Yoostar 2, Biggest Losser, Pac-Man, dan lainnya.

Sayangnya, Blitz Games Studios bangkrut pada September 2013 karena permasalahan finansial dan meningkatnya pembiayaan untuk proyek-proyek terbaru.

Sangat disayangkan mengingat developer ini sempat meraih berbagai penghargaan, seperti Best Industry Player by TIGA, Nickelodeon Kids' Choice Awards 2007, dan lainnya.

6. Tiger Telematics

Developer Game Bangkrut6 Fb2d2

Developer game yang berhasil mengembangkan konsol game bernama Gizmondo ini memiliki kisah yang aneh dalam proses bangkrutnya.

Dalam perjalanannya, Tiger Telematics merilis konsol game Gizmondo dan menghabiskan sejumlah uang demi hal-hal yang absurd, misalnya untuk mengadakan pesta mewah.

Sayangnya, Gizmondo sendiri gagal terjual kurang dari 25.000 unit yang tentu saja menjadi konsol game paling buruk dalam sejarah game.

Pengeluaran yang gila dan absurd akhirnya membuat Tiger Telematics gagal membayar hutang jutaan dolar hingga mereka pun bangkrut.

7. Zipper Interactive

Developer Game Bangkrut7 237ab

Zipper Interactive merupakan developer game yang dikenal karena game eksklusif untuk Playstation buatan mereka, SOCOM: Navy Seals.

Selain itu, perusahaan yang didirikan pada tahun 1995 ini juga membuat game eksklusif untuk Xbox, yaitu Crimson Skies.

Zipper Interactive pun memiliki banyak peminat karena dikenal sebagai perusahaan yang mahir membuat game online, geng.

Tapi, kalau dilihat lagi, developer game ini terlalu sering membuat genre game tembak-tembakan sehingga terkesan kurang inovatif.

Zipper Interactive pun harus menelan pil pahit karena produk mereka banyak yang nggak sukses. Alhasil, perusahaan ini bangkrut dan ditutup pada tahun 2012.

Akhir Kata

Itu tadi ulasan ketujuh developer game yang terpaksa gulung tikar karena membuat kesalahan fatal, geng.

Meski sempat meraih kesuksesan, sayangnya mereka nggak bisa mempertahankan kesuksesaannya tersebut hingga harus mundur dari industri game.

Baca juga artikel seputar Game atau artikel menarik lainnya dari Reishatia.

ARTIKEL TERKAIT
Tautan berhasil disalinX
x

Keluar dari JalanTikus

Popup External Background JalanTikus

Apakah anda yakin untuk meninggalkan website JalanTikus?

Ya
Batal