Bukan Hongmeng atau Ark, Ini Dia Fakta Menarik Harmony OS Milik Huawei

Default

Mungkin kamu sudah pernah dengan berita mengenai Huawei yang sedang mengembangkan sistem operasi sendiri sejak beberapa bulan yang lalu.

Hal ini merupakan imbas dari perang dagang antara Amerika Serikat dan China. Seperti yang kita ketahui, China kini mulai merajai perdagangan dunia.

Huawei dituduh membocorkan data penggunanya ke intelijen rahasia China. Padahal, sampai sekarang tuduhan tersebut belum terbukti.

Bukan Hongmeng atau Ark, Ini Dia Harmony OS Milik Huawei

1 19c49

Pada artikel sebelumnya, Jaka sudah sempat membahas mengenai sistem operasi Hongmeng yang dikembangkan sejak 2012, bertepatan dengan dugaan spionasi oleh Huawei.

Banyak banget gosip-gosip yang beredar di internet soal sistem operasi buatan Huawei ini. Ada yang bilang kalau Hongmeng akan dirilis oleh Huawei dengan nama Ark di Eropa.

Bahkan, pihak Huawei sempat mengklaim bahwa OS Hongmeng milik Huawei bakal 60% lebih kencang dari Huawei. Gegabah banget mengingat Hongmeng belum sempat diuji oleh publik.

Belum lama ini, Huawei merilis sistem operasi buatannya sendiri secara resmi. Sistem operasi tersebut nggak dinamai Hongmeng ataupun Ark, geng.

Harmony merupakan nama sistem operasi yang diperkenalkan Huawei di dalam gelaran konferensi developer yang dilakukan setiap tahunnya.

Rilisnya sistem operasi ini menjadi upaya menuju kemandirian Huawei dalam menciptakan handphone. Dari processor hingga software, semuanya dari Huawei.

Sepertinya Huawei trauma dengan keputusan Amerika Serikat yang memasukkan Huawei ke dalam daftar hitam. Hal ini membuat Huawei nggak bisa mengimpor atau menggunakan komponen dari Amerika Serikat.

Bergantungnya Huawei pada komponen-komponen AS membuat pasar Huawei melemah akibat keputusan Donald Trump tersebut.

Sekilas Tentang Harmony OS

2 D0c0d

Sistem operasi Harmony ternyata dikembangkan sejak tahun 2017 oleh Huawei, bukan dari 2012 seperti desas-desus yang beredar.

Berbeda dengan Android yang berbasis Linux, Harmony menggunakan dasar microkernel seperti sistem operasi lainnya milik Google, yakni Fuchsia.

Alasannya sih, supaya komunikasi antar komponen-komponen di dalamnya makin cepat. Mungkin, Huawei ingin membuktikan kalau OS buatannya memang 60% lebih kencang dibandingkan Android.

Selain itu, sistem operasi berbasis Linux juga dinilai oleh Huawei memiliki masalah di sektor keamanan. Dengan menggunakan basic microkernel, diharapkan produk Huawei menjadi lebih aman.

Sayangnya, pihak Huawei mengatakan bahwa OS Harmony nggak bisa di-root, geng. Tentunya, hal ini menjadi salah satu kelemahan dari OS anyar ini.

Meskipun begitu, ada sisi positifnya juga, lho. Smartphone kamu dijamin bakal lebih aman dari hacker berkat ketiadaanya fitur root.

Belum Move On dari Android?

3 E6705

Meskipun sudah menciptakan sistem operasi secara mandiri, nampaknya Huawei masih enggan untuk menyematkan sistem operasi tersebut di dalam smartphone buatannya.

Terbukti dari ucapan Richard Yu, CEO Huawei yang mengatakan kalau OS Harmony memiliki fokus utama untuk produk-produk IoT, seperti jam pintar, laptop, dan TV pintar, dan lain-lain.

OS Harmony versi 1.0 akan disematkan pada produk-produk layar pintar milik Huawei yang akan datang, seperti Honor Vision TV.

Selama tiga tahun ke depan, Huawei bakal mengoptimalkan OS ini ke berbagai produk mereka. Rencananya, OS Harmony versi 2.0 akan diluncurkan pada tahun 2020 dan versi 3.0 satu tahun kemudian.

Sejauh ini, smartphone masih belum jadi prioritas OS Harmony. Tapi, kalau penggunanya mau, mereka bisa meng-install OS Harmony di smartphone mereka.

Kompatibilitas Aplikasi di Harmony OS

4 B8444

Meskipun menawarkan beragam kelebihan, nyatanya Harmony masih memiliki 1 kekurangan yang fatal, geng. Harmony rupanya nggak kompatibel dengan aplikasi-aplikasi Android.

Katanya, sih, saat ini Huawei sedang mengembangkan toko aplikasi sendiri untuk menggantikan Google Play Store. Toko aplikasi ini dinamakan Huawei AppGallery, geng.

Huawei juga menawarkan para pengembang aplikasi untuk menyediakan aplikasi mereka bagi smartphone dengan sistem operasi Harmony.

Dengan sedikit modifikasi, aplikasi yang dibangun dari platform HTML5, Linux, hingga Android pun bisa berjalan di atas Harmony yang memang open source.

Huawei mengklaim saat ini sudah bekerja sama dengan kurang lebih 800.000 developer aplikasi di ekosistem produknya.

Salah satu kelebihan Harmony OS yang mungkin membuat para developer aplikasi dan game tertarik adalah sistem fee yang rendah.

Huawei hanya menarik sekitar 15% dari keuntungan dari developer yang menaruh aplikasinya di Huawei AppGallery. Sementara, Google & Apple menarik 30% sebagai fee mereka.

Hal ini diharapkan dapat mengundang developer-developer besar untuk ikut mengembangkan aplikasinya supaya kompatibel di Harmony OS.

Akhir Kata

Demikian artikel Jaka mengenai sistem operasi Harmony milik Huawei. Menurutmu, apakah Harmony OS dapat menjadi pesaing berat Android di masa depan?

Tulis pendapatmu di kolom komentar ya!

Baca juga artikel seputar Huawei atau artikel menarik lainnya dari Prameswara Padmanaba

ARTIKEL TERKAIT
Amerika Baikan Dengan Huawei 18f3b
4 Fakta Menarik di Balik Huawei Baikan Dengan Donald Trump, Bisa Pakai Android Lagi?
Fakta Huawei Banner E824c
7 Fakta Huawei yang Belum Kamu Tahu, Apalagi yang Nomer 5!
Tautan berhasil disalinX
x

Keluar dari JalanTikus

Popup External Background JalanTikus

Apakah anda yakin untuk meninggalkan website JalanTikus?

Ya
Batal