Sebuah mobil minibus tidak terhindarkan dari tabrakan dengan KA feeder Kereta Cepat Whoosh di perlintasan tanpa palang pintu di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Mobil berisi enam penumpang itu terseret sejauh 500 meter dari lokasi kejadian.
Peristiwa tragis ini terjadi di Kampung Sumur Bor, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat pada Kamis (14/12) sekitar pukul 13.00 WIB. Mobil tersebut penyok di bagian kanan akibat tertabrak KA feeder yang melaju dari arah Padalarang menuju Bandung, sementara mobil tersebut melaju dari arah Ngamprah menuju Cimareme.
Menurut Yaman Taryana (34), salah seorang saksi mata, petugas perlintasan telah berupaya menghentikan mobil tersebut namun sayangnya terjadi kecelakaan yang mengakibatkan kejadian tragis ini. Yaman juga mengungkapkan bahwa ada enam penumpang di dalam mobil tersebut, namun belum dipastikan jumlah korban dalam insiden tersebut.
"Penumpangnya ada enam, dewasa dua orang, anak-anaknya empat orang. Tapi apakah ada yang meninggal atau nggak kurang tahu, soalnya masih evakuasi," kata Yaman.
Berita terkini melaporkan bahwa keempat individu yang berada dalam kendaraan yang terlibat kecelakaan dengan kereta cepat telah kehilangan nyawa mereka.
Jana Hermawan, Kepala Bagian Umum RSUD Cibabat di Kota Cimahi, mengonfirmasi bahwa tiga korban, yaitu Rapika (6 tahun), Putra (2 tahun), dan pengemudi mobil, Edi (45), meninggal dunia di lokasi kejadian. Seorang korban lainnya, Neneng Rosmayanti (49), juga dinyatakan meninggal dunia di RSUD Cibabat pada Jumat, 15 Desember 2023.
