Deretan film panas Indonesia berikut ini masih jarang diketahui penonton, lho. Bukan tanpa sebab, film-film ini diketahui menyuguhkan adegan panas hampir setara film biru yang cuma boleh ditonton orang dewasa.
Faktanya, film panas lokal sudah ada semenjak era 90-an sampai saat ini. Meski sering menuai kontroversi, beberapa film dewasa ini sukses meraih penghargaan bergengsi karena alur cerita dan akting para aktor yang gemilang.
Bahkan tak melulu soal unsur 18+, koleksi film "terlarang" ini juga membahas genre drama, horor, hingga komedi. Penasaran? Buat yang sudah di atas 18 tahun, bisa simak list film panas Indonesia yang jarang diketahui ini.
Disclaimer!
Jaka hanya memberikan informasi mengenai film-film panas Indonesia. Jaka sarankan kamu yang berusia 18 tahun ke bawah untuk tidak membaca artikel ini. Jika ingin menontonnnya, pastikan kamu cukup umur dan selalu gunakan aplikasi nonton film resmi, bukan lewat grup Telegram atau kanal tidak resmi lainnya. Jika melanggar, risiko ditanggung sendiri!
1. A Copy of My Mind
A Copy of My Mind adalah sebuah film besutan sutradara kawanakan Indonesia, Joko Anwar yang menduetkan aktor Chicco Jerikho dengan aktris Tara Basro.
Chicco berperan sebagai penerjemah subtitle DVD bajakan dan bertemu dengan Tara secara tidak sengaja di lapak tempat Chicco berjualan. Hubungan keduanya pun berujung pada kisah asmara kuat.
Kelebihan dari adegan panas film ini memiliki relevansi dan hubungan yang kuat dengan jalan cerita. Keluwesan akting Tara Basro pun berhasil meraih Piala Citra sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik di FFI 2015.
2. Open BO
Film panas Indonesia yang jarang diketahui lainnya adalah Open BO, serial terbaru dari platform Vidio. Keberadaan adegan panas di film Indonesia terbaru ini sama sekali gak bikin penonton ogah nonton, melainkan sebaliknya, gengs.
Tayang dalam 8 episode online, serial Open BO menceritakan kisah seorang single mother bernama Ambar (diperankan Wulan Guritno) yang diam-diam menjalankan profesi gelap sebagai wanita panggilan.
Film ini juga dibintangi oleh sejumlah bintang ternama, seperti Winky Wiryawan, Ariyo Wahab, Elmayana Sabrenia, dan Fajar Nugraha. Ingat, kamu wajib berusia 18+ karena ada banyak adegan serta dialog dewasa dalam film ini!
3. Selesai
Film original Bioskop Online bertajuk Selesai ini juga menuntut para pemainnya beradegan panas nih, geng. Gading Marten sempat melakoni beberapa adegan intim bersama Anya Geraldine yang berperan sebagai selingkuhannya.
Salah satu adegan dewasa yang paling panas adalah ketika mereka berdua sedang berada di mobil dan berhubungan intim. Selain itu, banyak juga adegan yang menampilkan karakternya berpenampilan seksi dan menggoda iman penonton.
4. Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas
Sejak awal perilisan, film "Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas" sudah menentukan rating 18+ karena banyak adegan dewasa di dalamnya.
Beberapa di antaranya adalah adegan pelecehan seksual yang dialami Iteung (Ladya Cheryl) dan adegan Mak Jerot (Christine Hakim) mencium alat kelamin Ajo Kawir (Marthino Lio).
Ada pula adegan hubungan intim antara Ajo Kawir dan Iteung, serta Budi Baik (Reza Rahadian) dan Iteung. Walaupun banyak adegan dewasanya, tapi masing-masing adegan punya arti tersendiri yang penting untuk jalan cerita film.
5. Jakarta vs Everybody
Jakarta vs Everybody adalah film terbaru yang dibintangi Jefri Nichol dan Wulan Guritno. Film ini menampilkan lika-liku pinggiran Jakarta yang dianggap realistis.
Meski bukan film panas, Jakarta vs Everybody juga menampilkan beberapa adegan sensual yang mungkin jarang kita lihat di film-film Indonesia lain.
Contohnya, adegan ketika Dom (Jefri Nichol) yang merancap di depan laptop selama kurang lebih 15 menit. Lalu, adegan ketika Dom mengintip Pingkan yang tengah berhubungan seks dengan Radit. Ada lagi, adegan dewasa antara Dom dan Khansa.
Meski begitu, film Jakarta vs Everybody bukan hanya soal adegan sensual saja. Cerita yang unik yang ditampilkan punya nilai manis dalam film ini.
6. Fiksi
Fiksi adalah film drama psikologis yang dirilis pada tahun 2008 dan disutradarai oleh Mouly Surya. Film ini berkisah tentang Alisha, seorang wanita muda yang merasa terasing dan kesepian di rumah besar ayahnya.
Kehidupannya yang monoton dan terkungkung mulai berubah ketika ia pindah ke sebuah kos-kosan yang sederhana di Jakarta. Di tempat baru ini, Alisha bertemu dengan penghuni lain yang memiliki berbagai macam latar belakang dan cerita hidup yang kompleks.
Film ini mengeksplorasi tema-tema seperti isolasi, obsesi, dan batas tipis antara kenyataan dan fiksi. Mouly Surya berhasil menyajikan kisah yang mendalam dan memikat, didukung oleh penampilan kuat dari pemain seperti Ladya Cheryl dan Donny Alamsyah.
7. Love For Sale
Pada trailer film Love For Sale ini sudah mengundang rasa 'penasaran' sekaligus heran di masyarakat Indonesia pada waktu itu.
Pasalnya, aktor Gading Marten dalam film ini tampak hanya menggunakan celana dalam di awal trailer. Meski film ini bergenre komedi tetapi banyak bumbu adegan panas yang bisa ditemui di dalamnya.
Namun, meski begitu film hot yang tayang di bioskop ini justru menuai pujian dari sejumlah kritikus film serta penghargaan! Film besutan Andibachtiar Yusur ini mendapatkan penghargaan Pemeran Utama Pria Terbaik FFI tahun 2018.
8. Something in the Way
Siapa yang pernah menyangka aktor kawakan Indonesia, Reza Rahadian, pernah beradu akting dengan Ratu Felisha dalam sebuah film begenre dewasa untuk usia 18 tahun ke atas?
Something in the Way sempat menjadi kontroversi di tahun 2013 lantaran mengandung banyak adegan dewasa ditambah dengan konflik keimanan seorang manusia.
Film ini berfokus pada cerita seorang pria yang bekerja sebagai sopir taksi, bernama Ahmad. Ahmad merupakan seorang pria yang dikenal pekerja keras dan supel, harus dihadapkan dengan intrik kehidupan yang menguji iman dan kebutuhan biologis.
Film yang disutradarai oleh Teddy Soeraatmadja ini memang dihentikan penayangannya di bioskop dalam negeri. Namun, berhasil tayang di bioskop Berlin, Jerman.
9. Jakarta Undercover
Film dewasa yang diangkat dari buku karya Moammar Eka dengan judul yang sama ini, termasuk dalam deretan film yang membuat penonton harus banyak menghela napas.
Jakarta Undercover diproduksi dua kali. Pertama di tahun 2006 yang diperankan oleh Luna Maya, Lukman Sardi, Fachry Albar, Christian Sugiono, dan Verdi Solaiman.
Sedangkan pada produksi keduanya di tahun 2017. Film ini lebih banyak menampilkan adegan ranjang dari hasil adu akting Oka Antara, Baim Wong, Tiara Eva, dan Gianinda Bimo.
Film ini berfokus dan menyorot pada persoalan kelab malam, kompleks rumah susun kumuh, dan area prostitusi di ibu kota.
10. Java Heat
Film Java Heat yang diperankan oleh aktris cantik Uli Auliani yang beradu akting dengan aktor Kellan Lutz (pemeran film The Twilight Saga: New Moon dan The Expendables 3) ini juga membuat gempar masyarakat.
Film hasil kerja sama rumah produksi Amerika Serikat dan Indonesia mengandung sejumlah adegan dewasa yang tidak bisa ditonton anak-anak. Seperti adegan ranjang seorang PSK dengan aktor utama.
Film yang disutradarai oleh Conor Allyn ini berkisah mengenai Jake salah satu saksi kunci dalam insiden serangan bom bunuh diri yang terjadi di sebuah pesta amal. Kejadian ini diketahui membunuh seorang putri keraton yang cantik dan populer.
11. Virgin
Virgin: Ketika Keperawanan Dipertanyakan (2004) adalah film yang dirilis pada tahun 2004 silam. Film ini disutradarai oleh Hanny Saputra dan dibintangi oleh Laudya Cynthia Bella, Ardina Rasti, Angie, Uli Auliani, Mike Muliadro, Henidar Amroe, Ayu Azhari, Unique Priscilla, Tio Pakusadewo dan Ari Sihasale.
Ceritanya sendiri berfokus pada tiga remaja wanita yang akrab dengan kehidupan malam. Seperti judulnya, isu yang diangkat seputar keperawanan dan segala problematikanya.
Tak sekadar menyuguhkan cerita dan adegan yang mengarah erotis, film ini juga cukup sukses karena mendapatkan delapan nominasi dalam ajang Festival Film Indonesia 2005. Film ini pun akhirnya berhasil memenangkan penghargaan kategori Tata Artistik Terbaik yang diberikan kepada Frans X.R. Paat.
Akhir Kata
Demikianlah rekomendasi film panas Indonesia yang jarang diketahui dan sempat bikin kontroversi di masanya. Setiap film memiliki genre yang berbeda, seperti komedi (Love for Sale) dan drama (Copy of My Mind).
Sebagian film ini memang sempat rilis di bioskop sebelum akhirnya menghilang. Tapi sebagian besar judul di atas kini sudah tersedia di layanan streaming film Indonesia terbaik seperti Netflix, Vidio, Amazon Prime. Selamat menonton!
Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News
