Kisah pilu Solihin, seorang pria berusia 51 tahun asal Garut, Jawa Barat, baru-baru ini viral di media sosial. Solihin mengaku tidak bisa tidur selama empat tahun terakhir, baik di malam hari maupun di siang hari.
Sejak tahun 2020, Solihin kehilangan kemampuannya untuk menikmati tidur nyenyak. Kondisinya ini mengundang perhatian netizen dan spekulasi terkait penyebabnya. Banyak yang menduga Solihin menderita penyakit langka.
Sudah Coba Berbagai Cara
Solihin telah berusaha keras untuk mencari solusi atas kondisinya. Ia telah mengunjungi berbagai fasilitas kesehatan, mulai dari Puskesmas di Garut, rumah sakit di Garut, hingga rumah sakit di Bandung. Sayangnya, semua usahanya tidak membuahkan hasil. Dokter yang ia temui tidak menemukan diagnosa yang pasti dan kondisinya tidak kunjung membaik.
![Banner 29 Fa884](https://assets.jalantikus.com/assets/cache/80/80/hiburan/2024/05/20/banner-29-fa884.jpg)
Solihin bahkan mencoba mengonsumsi obat tidur untuk membantunya terlelap, namun hasilnya nihil. Ia pun mulai pasrah dengan kondisinya yang semakin melemahkan.
Dugaan Kelainan THT**
Melihat kondisi Solihin, Puskesmas Leuwigoong akhirnya melakukan kunjungan ke rumahnya. Setelah pemeriksaan, pihak Puskesmas menyatakan bahwa Solihin mengalami masalah pada Telinga, Hidung, dan Tenggorokan (THT).
Pernyataan Puskesmas Leuwigoong ini sekaligus meluruskan anggapan masyarakat yang mengira Solihin menderita penyakit langka.
![Banner 30 F6634](https://assets.jalantikus.com/assets/cache/80/80/hiburan/2024/05/20/banner-30-f6634.jpg)
Meskipun penyebab pasti insomnia Solihin belum diketahui, diagnosis masalah THT oleh Puskesmas Leuwigoong membuka peluang baru untuk menemukan solusi bagi kondisinya. Solihin dan keluarganya pun berharap agar ia bisa segera mendapatkan penanganan yang tepat dan kembali menikmati tidur yang nyenyak.