Siapa yang tak tergiur dengan tawaran dapat uang dari internet modalnya cuma rebahan atau melakukan tugas super gampang? Iming-iming cuan online memang ada di mana-mana yang sering kali bikin kita berharap bisa menambah pundi-pundi dengan cara tak biasa.
Sebuah aplikasi atau program yang diklaim bernama Go Share Penghasil Uang mengklaim bisa memberikan imbalan hanya dengan mengganti foto profil di WhatsApp atau membagikan link tertentu. Terdengar terlalu mudah? Yuk, kita bongkar tuntas selengkapnya di sini!
Apa Itu Go Share Penghasil Uang?
Orang awam mungkin langsung terbayang layanan berbagi barang atau dokumen yang umum di aplikasi ojek online. Namun, ternyata, Go Share Penghasil Uang bukan layanan resmi dari perusahaan teknologi besar mana pun. Dari penelusuran Jaka, Go Share Penghasil Uang yang dimaksud di sini adalah klaim dari sebuah entitas atau aplikasi yang menjanjikan imbalan finansial bagi penggunanya dengan tugas yang sangat minim usaha.
Modus yang paling sering disebut-sebut adalah pengguna hanya perlu mengganti foto profil akun WhatsApp mereka dengan gambar atau materi promosi yang disediakan oleh "Go Share", atau cukup membagikan link yang diberikan. Imbalannya konon bisa mencapai nominal yang lumayan, bahkan diklaim bisa sampai Rp1 juta per bulan bagi yang aktif.
Jangan Sampai Keliru Go Share Penghasil Uang vs Gojek GoShare Resmi
Aplikasi atau program GoShare WhatsApp yang menjanjikan cuan modal ganti foto profil ini tidak terkait dengan layanan Gojek GoShare yang resmi dari Gojek.
Layanan Gojek GoShare yang asli adalah fitur di dalam aplikasi Gojek yang memungkinkan pengguna mengirimkan paket atau dokumen. Ini adalah layanan logistik yang sah dan terdaftar. Sementara itu, Go Share Penghasil Uang yang viral ini adalah entitas terpisah yang entah siapa di baliknya, yang mencatut nama "Go Share" untuk menarik perhatian.
Klaim Dapat Penghasilan dengan Modal Ganti Foto Profil?
Janji utama dari Go Share Penghasil Uang ini adalah potensi penghasilan yang mudah dan besar. Dari klaim yang beredar, pengguna bisa dapat uang hanya dengan tugas sepele seperti ganti foto profil WA atau share link. Konon, bonus per referral bisa mencapai Rp30.000 per orang, dan batas penarikan minimal saldo diklaim hanya Rp10.000.
Namun, dalam dunia nyata atau bahkan di ekonomi digital yang sah, tidak ada bisnis yang bisa membayar penggunanya hanya dengan tindakan pasif seperti itu tanpa ada nilai bisnis yang jelas di baliknya. Jika hanya ganti foto profil atau share link, darimana aplikasi ini dapat uang untuk dibayarkan ke penggunanya?
Model bisnis yang tidak jelas atau mencurigakan seperti ini sering kali menjadi ciri khas dari skema Ponzi atau penipuan piramida, di mana uang pengguna baru dipakai untuk membayar pengguna lama, sampai akhirnya sistemnya kolaps.
Mayoritas testimoni yang ditemukan justru bersifat negatif. Banyak pengguna yang mengaku sudah menjalankan tugas yang diminta (ganti foto profil, share link), saldo mereka memang terlihat bertambah di dalam aplikasi, tetapi ketika mencoba melakukan penarikan (klaim batas minimumnya Rp10.000), prosesnya dipersulit atau bahkan saldo tidak bisa dicairkan sama sekali.
Kurangnya bukti pembayaran yang sah dan banyaknya keluhan pengguna yang tidak dibayar adalah indikasi penipuan. Jika sebuah aplikasi benar-benar membayar, pasti akan banyak pengguna yang pamer bukti transfer atau saldo masuk dengan mudah. Kenyataannya, justru yang banyak beredar adalah keluhan dan peringatan dari orang-orang yang merasa tertipu.
Aplikasi Ilegal dan Tidak Terdaftar OJK!
Dari informasi yang Jaka dapatkan, aplikasi atau program Go Share Penghasil Uang yang mengklaim ini tidak terdaftar resmi di lembaga berwenang seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Jika sebuah entitas menawarkan skema penghasilan atau investasi tanpa terdaftar di OJK, itu artinya mereka beroperasi secara ilegal dan tidak dalam pengawasan pemerintah. Ini membuat pengguna sangat rentan terhadap penipuan dan kerugian finansial. Berinvestasi atau berpartisipasi dalam skema keuangan ilegal sangat berisiko tinggi, bahkan bisa melibatkan jerat hukum.
Status ilegal ini bukan cuma soal administrasi, tapi juga soal keamanan dan kepercayaan. Entitas yang berani beroperasi di luar hukum cenderung punya niat yang tidak baik, dan perlindungan data serta dana penggunanya pun patut dipertanyakan.
BACA JUGA: 9 Aplikasi Penghasil Uang Resmi dari Pemerintah, Isi Survei Dapat Rp100 Ribu!
Risiko Mengintai Data Pribadi & Akun WhatsApp
Selain potensi kehilangan uang atau tidak dibayar, menggunakan aplikasi tidak jelas seperti GoShare WhatsApp ini membawa risiko lain yang tidak kalah mengerikan seperti penyalahgunaan data pribadi dan akun WhatsApp kamu.
Ketika mendaftar atau menginstal aplikasi semacam ini, sering kali mereka meminta akses ke data di ponselmu, atau bahkan mengharuskan akun WhatsApp terhubung atau diakses oleh mereka. Kalau sudah begini, data pribadimu (nomor telepon, daftar kontak, riwayat chat, dll.) bisa dengan mudah diambil.
Lebih parah lagi, akun WhatsApp yang sudah terhubung bisa disalahgunakan oleh pihak tidak bertanggung jawab di balik aplikasi ini. Apa saja yang bisa mereka lakukan?
- Mengirim pesan spam atau penipuan: Akunmu bisa dipakai untuk menyebarkan iklan, link phising, atau penipuan ke daftar kontakmu tanpa sepengetahuanmu.
- Promosi judi online/pinjaman online ilegal: Akunmu bisa dipakai untuk mempromosikan aktivitas ilegal seperti judi online atau pinjaman online (pinjol) ilegal. Ini bisa merugikan teman-temanmu dan bahkan menyeretmu ke masalah hukum.
- Pemblokiran akun WhatsApp: Aktivitas mencurigakan yang dilakukan oleh akunmu bisa terdeteksi oleh sistem keamanan WhatsApp, yang berujung pada pemblokiran permanen akunmu. Bayangkan repotnya kalau nomor WA utamamu diblokir!
- Pencurian identitas: Data pribadi yang mereka ambil bisa disalahgunakan untuk tujuan jahat lainnya, termasuk pencurian identitas.
Tips Ampuh Menghindari Aplikasi Penghasil Uang Scam
Dari pengalaman menelusuri Go Share Penghasil Uang ini dan kasus-kasus serupa lainnya, Jaka punya beberapa tips penting buat kamu agar tidak terjebak aplikasi penghasil uang scam:
- Cek Legalitasnya: Sebelum menginstal atau mendaftar, cari tahu apakah aplikasi tersebut terdaftar di OJK atau lembaga berwenang lainnya. Kalau tidak terdaftar, hindari!
- Curigai Tawaran Terlalu Mudah & Besar: Jika ada aplikasi yang menjanjikan penghasilan besar dengan tugas super ringan (modal ganti foto profil, klik iklan sebentar, dll.) waspadai! Penghasilan online yang realistis tetap membutuhkan usaha dan waktu.
- Pahami Model Bisnisnya: Coba cari tahu darimana aplikasi itu mendapatkan uang untuk dibayarkan ke penggunanya. Jika model bisnisnya tidak jelas, apalagi jika hanya mengandalkan uang dari pengguna baru (skema Ponzi) jangan pernah bergabung.
- Cari Review Independen: Jangan cuma percaya klaim di website atau iklan mereka. Cari review atau testimoni dari sumber independen (media berita terpercaya, forum, komunitas online). Perhatikan apakah ada keluhan soal pembayaran atau keamanan data.
- Hati-hati Izin Akses Data: Perhatikan izin akses apa saja yang diminta aplikasi saat diinstal.
- Jangan Pernah Bayar di Awal: Aplikasi penghasil uang yang sah tidak akan meminta deposit atau pembayaran di muka untuk bisa mulai menghasilkan. Ini modus umum penipuan.
- Bedakan dengan Layanan Resmi: Selalu pastikan aplikasi atau program yang kamu ikuti adalah layanan resmi dari perusahaan yang jelas, bukan pihak yang mencatut nama besar seperti kasus Go Share Penghasil Uang vs Gojek.
Apakah Go Share Penghasil Uang Bisa Dicoba?
Setelah menelusuri berbagai informasi dan melihat ciri-ciri yang ada, menurut saya, "Go Share Penghasil Uang" yang viral dengan klaim ganti foto profil WhatsApp sebagai cara mendapatkan uang sangat tidak layak dicoba.
Janji penghasilan tidak realistis dari tugas sangat mudah, model bisnis tidak jelas, tidak terdaftar di OJK (ilegal), dan risiko serius terhadap keamanan data pribadi serta akun WhatsApp jadi alasan. Mayoritas testimoni justru datang dari pengguna yang merasa tertipu dan dirugikan, bukan yang berhasil menarik saldo dengan mudah.
Mencoba aplikasi seperti ini ibarat mempertaruhkan data pribadi dan keamanan digitalmu demi janji manis yang kemungkinan besar tidak akan pernah terwujud. Ada banyak cara lain yang lebih aman dan jelas untuk berusaha mendapatkan penghasilan tambahan dari internet, meskipun mungkin tidak semudah atau seinstan yang dijanjikan aplikasi scam ini.
Akhir Kata
Fenomena Go Share Penghasil Uang ini adalah pengingat keras bagi kita semua untuk selalu waspada di dunia digital, terutama terhadap tawaran penghasilan yang terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Jadi, aplikasi yang klaimnya modal ganti foto profil WA itu patut diduga kuat sebagai modus penipuan.
Utamakan keamanan data pribadi kamu di atas segalanya. Jangan sampai tergiur iming-iming cuan instan yang justru berujung pada kerugian besar, baik finansial maupun privasi. Selalu lakukan riset mendalam dan percayalah pada sumber-sumber informasi yang valid dan terpercaya sebelum mencoba aplikasi penghasil uang apapun. Ingat, waspada itu lebih baik daripada menyesal.
Baca artikel dan berita menarik lainnya dari JalanTikus di Google News
