Begini Cara Daftar UMKM Online, Biar Dapat Dana Bantuan Rp2,4 Juta!
Out Of TechDengan mengikuti cara daftar UMKM online, para pemilik usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) bisa mendapatkan bantuan senilai Rp2,4 juta dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Bantuan Langsung Tunai (BLT) tersebut dimaksudkan untuk meringankan dampak ekonomi yang dirasakan oleh para pelaku UMKM selama masa pandemi Covid-19. Harapannya, bantuan tersebut dapat kembali meningkatkan produktivitas mereka.
Tapi, diperlukan pendaftaran supaya dana yang disalurkan tepat sasaran. Untungnya, hanya dengan berbekal smartphone dan paket internet, daftar UMKM online sudah bisa dilakukan.
Supaya nggak salah dalam melakukan cara daftar UMKM online, berikut penjelasan selengkapnya yang bisa kamu simak.
Cara Daftar UMKM Online dan Cek Penerimaan BPUM
Pada era serba teknologi seperti saat ini, aplikasi jual beli online sangat memudahkan para pelaku usaha untuk menjual dagangan mereka. Tapi, nggak semuanya sudah memanfaatkan platform tersebut.
Masih banyak pemilik UMKM yang mengandalkan informasi dari mulut ke mulut para pelanggannya untuk menjual produk mereka. Belum lagi omzet yang menurun selama masa pandemi.
Oleh karena itu, tersedia Bantuan Presiden Usaha Mikro untuk mereka yang sudah daftar UMKM online dan memenuhi syarat penerimaan bantuan.
Apa Itu Bantuan Presiden Usaha Mikro?

Bantuan Presiden Usaha Mikro (BPUM) adalah subsidi BLT sebesar Rp2,4 juta untuk para pelaku UMKM. Bantuan ini diberikan oleh Presiden Jokowi melalui Kementerian Koperasi dan UKM.
BPUM diluncurkan pada 24 Agustus 2020. Awalnya program ini telah berakhir pada September 2020, namun kemudian diperpanjang hingga akhir November. Sehingga kesempatan untuk daftar UMKM online masih terbuka.
Bank Rakyat Indonesia (BRI) selaku penyalur BPUM telah memberikan dana sebesar Rp10,3 triliun kepada 4,3 juta penerima pada tahap pertama. Sementara itu, pemerintah berencana menambah jumlah penerima BPUM menjadi 12 juta pelaku UMKM.
Dana dari program BPUM nggak perlu dikembalikan atau dicicil. Penerima yang telah memenuhi syarat bisa langsung mencairkan modal usaha tersebut melalui bank penyalur.
Dengan demikian, bantuan ini lebih menguntungkan dibanding meminjam dana melalui aplikasi pinjaman online.
Syarat Penerimaan Dana BPUM

Seperti yang telah Jaka sebutkan di atas, pemilik UMKM harus memenuhi beberapa syarat terlebih dahulu sebelum mendapatkan BLT sebesar Rp2,4 juta. Hal ini penting untuk dilakukan supaya dana bantuan tepat guna.
Tenang saja, syarat-syarat yang harus dipenuhi juga nggak ribet. Kamu bisa simak syarat untuk menerima dana BPUM di bawah ini.
Warga Negara Indonesia
Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK)
Memiliki usaha mikro yang dibuktikan dengan surat usulan dari pengusul sebagai lampiran.
Bukan ASN, TNI/Polri, serta pegawai BUMN/BUMD
Tidak sedang menerima kredit atau pembiayaan dari perbankan dan KUR
Bagi pelaku usaha mikro yang memiliki KTP dan domisili usaha yang berbeda dapat melampirkan Surat Keterangan Usaha (SKU) yang bisa diurus di RT/RW.
Mudah, bukan, syarat-syaratnya? Sebagian besar WNI pasti sudah memiliki KTP sekaligus NIK. Kalau ternyata kamu belum punya, langsung saja cek cara membuat e-KTP online supaya nggak ribet mengurus di kantor Disdukcapil.
Cara Daftar UMKM Online

Sebelum kamu mengikuti cara daftar UKM online, syarat-syarat yang telah kamu persiapkan di atas harus disahkan terlebih dahulu oleh pengusul BPUM yang bisa dipilih, antara lain:
Dinas yang membidangi Koperasi dan UKM di wilayah setempat
Koperasi yang telah disahkan sebagai Badan Hukum
Kementerian atau Lembaga
Perbankan dan perusahaan pembiayaan yang terdaftar di OJK
Supaya syarat-syarat tersebut bisa segera disahkan. Ada beberapa informasi pribadi yang perlu kamu lengkapi dan berikan kepada salah satu pengusul BPUM di atas. Berikut data-data pribadi yang harus dipersiapkan.
Nomor Induk Kependudukan
Nama lengkap
Alamat tempat tinggal sesuai KTP
Bidang usaha yang dijalankan
Nomor telepon
Setelah syarat-syarat penerimaan dana BPUM sudah diajukan dan disahkan, kini kamu tinggal mendaftarkan usahamu secara online. Berikut langkah cara daftar UMKM online 2020 di semua kota.
Mendaftarkan usaha ke Dinas Koperasi Kabupaten/Kota dengan melampirkan bukti memiliki usaha mikro dari pengusul.
Pendaftaran bisa dilakukan secara offline dengan datang langsung atau online melalui link https://siapbersamakumkm.kemenkopukm.go.id/{:rel=nofollow}
Kementerian Koperasi dan UKM akan melakukan penilaian kelayakan bersama Kementerian Keuangan dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Jika pendaftar dianggap layak menerima dana BPUM, uang akan ditransfer langsung ke rekening pendaftar.
Meskipun pendaftaran ditutup akhir November, namun masing-masing kabupaten atau kota memiliki batas waktu yang berbeda. Itu karena didasarkan pada terpenuhinya kuota pendaftar.
Selain itu, pendaftaran nggak dipungut biaya sama sekali, sehingga hati-hati terhadap segala bentuk penipuan. Selalu konfirmasi kebenaran ke instansi terkait dan perhatikan batas waktu pendaftaran.
Cara Cek Penerimaan Dana BPUM
Nah, seperti yang telah Jaka sebutkan, uang akan langsung ditransfer ke rekening pemilik UMKM yang memenuhi semua syarat di atas.
Untuk mengecek apakah kamu termasuk yang berhak menerima BPUM, kamu bisa melakukannya melalui E-Form BRI.
Tenang saja, kamu nggak perlu daftar internet banking BRI terlebih dahulu untuk mengakses E-Form BRI. Cara cek penerimaan dana BPUM bisa langsung dilakukan melalui langkah-langkah berikut.
Akses Situs E-Form BRI https://eform.bri.co.id/{:rel=nofollow}.
Pilih opsi menu BPUM (Cek Data BPUM).

Isi nomor KTP dan kode verifikasi yang akan muncul pada halaman Cek Penerima BPUM.
Jika sudah, klik Proses Inquiry.

Jika kamu terdaftar sebagai penerima BPUM sesuai dengan NIK yang didaftarkan, maka akan muncul pemberitahuan di halaman tersebut.
Akhir Kata
Itu dia cara daftar UMKM online 2020. Serta syarat-syarat yang harus dipenuhi supaya bisa mendapatkan dana BLT sebesar Rp2,4 juta melalui program Bantuan Presiden Usaha Mikro.
Pemberian dana ini bermanfaat bagi para pemilik UMKM, untuk terus aktif menjalankan usaha mereka di tengah himpitan ekonomi yang diakibatkan oleh masa pandemi. Sehingga perekenomian Indonesia secara keseluruhan bisa terus bergerak maju.
Baca juga artikel seputar Out Of Tech atau artikel menarik lainnya dari Sheila Aisya Firdausy.