Kamu pasti tidak asing dengan nama Sapardi Djoko Damono, seorang sastrawan, penulis puisi, dan novel terkenal yang karyanya langsung membuat pembaca jatuh cinta. Sapardi Djoko Damono, dikenal sebagai salah satu tokoh sastra modern Indonesia, telah menciptakan banyak karya fenomenal yang patut diapresiasi.
Sebagai seorang penyair yang telah lama menggeluti dunia kesusastraan, Sapardi telah menciptakan banyak karya yang legendaris. Berikut adalah rangkuman novel-novel fenomenal karya Sapardi Djoko Damono yang telah diakui oleh berbagai sumber:
Manuskrip Sajak Sapardi: Sebuah Harta Karun Sastra
Karya ini dianggap sebagai harta karun yang sangat berharga, berisi corat-coret sajak Sapardi dari masa muda hingga dewasa. Buku ini dirancang serupa album kolase gambar yang dibagi dalam periode tahunan, sejak 1958 sampai 1968, juga 1970-an. Di dalamnya, kita dapat melihat sajak-sajak indah Sapardi yang spontan, mengalir apa adanya, sebelum lahir dalam bentuk buku.
Hujan Bulan Juni: Karya Multifaset Sapardi
Kumpulan sajak dan novel dengan judul yang sama ini telah mencuri perhatian, bahkan diadaptasi ke layar lebar dengan apik diperankan oleh Adipati Dolken dan Velove Vexia. Bagian dari trilogi novel Sapardi Djoko Damono, buku ini mendapatkan penghargaan dalam Anugerah Buku ASEAN 2018 di Malaysia, sebab dinilai sebagai karya sastra dengan mutu tinggi oleh para panel penilai profesional.
Duka-Mu Abadi: Puisi Penuh Makna
Kumpulan puisi Sapardi semasa mudanya, yang berisi 43 puisi pada tahun 1967-1968, menjadi salah satu yang paling diminati. Buku ini pun hadir dengan CD yang berisikan musikalisasi puisi yang dibawakan oleh Sapardi. Lewat buku ini, Sapardi menunjukkan bahwa dirinya adalah bukan hanya seorang penyair yang pandai bermain kata-kata, namun juga ingin mengajak pembaca untuk lebih dapat mengapresiasi puisi dan memahami makna yang disampaikan penyair.
Sapardi Djoko Damono telah meninggalkan warisan sastra yang hidup dan abadi. Semangatnya dalam menghadirkan karya-karya berkelas tetap akan terus menginspirasi generasi-generasi berikutnya.
