Pada Ahad, 3 Desember 2023, Indonesia kehilangan sosok kunci dalam penanganan pandemi Covid-19. Letnan Jenderal TNI (Purn) Doni Monardo, mantan Ketua Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dan eks Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) periode 2019-2021, telah berpulang setelah berjuang melawan sakit sejak 22 September 2023. Pukul 17.35 WIB, Doni Monardo meninggalkan kita.
Kabar tersebut disampaikan oleh Staf Khusus Kepala BNPB 2019-2021, Egy Massadiah. Meninggalnya Doni Monardo mengejutkan banyak pihak, mengingat perannya yang sangat penting dalam memimpin Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Ia terkenal sebagai pelopor pembentukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang kemudian menjadi Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 pada Maret 2020.
Sebelum kepergiannya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat membesuk Doni Monardo saat ia menjalani perawatan di Rumah Sakit Siloam, Semanggi, Jakarta, pada Selasa pagi, 7 November 2023. Dalam kunjungan tersebut, Jokowi menyampaikan doa bagi kesembuhan Doni Monardo sambil berbincang dengan keluarga dan tim dokter yang setia merawatnya.
Doni Monardo, lahir pada 10 Mei 1963, meninggalkan warisan penting dalam penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia. Ia akan dikenang sebagai tokoh kunci yang berperan dalam upaya penanggulangan bencana dan kesehatan di tanah air.
Jejak Kepemimpinan Doni Monardo
Doni Monardo menciptakan keberlanjutan kepemimpinan yang dinamis dan efektif. Perannya sebagai Ketua Satgas Covid-19 tidak hanya memimpin dalam penanganan pandemi, tetapi juga menginisiasi pembentukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Keputusan tersebut menjadi landasan bagi terbentuknya Satgas Penanganan Covid-19 pada Maret 2020.
Kunjungan Presiden Jokowi ke Doni Monardo pada 7 November 2023 mencerminkan rasa keprihatinan dan dukungan tinggi dari pemerintah. Doa yang disampaikan oleh Jokowi untuk kesembuhan Doni menjadi bukti solidaritas dan penghargaan atas dedikasi Doni Monardo dalam menangani krisis kesehatan yang melanda Indonesia.
Warisan Doni Monardo
Dengan kepulangannya, Doni Monardo meninggalkan kekosongan yang sulit diisi dalam arsitektur penanganan bencana dan pandemi di Indonesia. Jejaknya dalam menghadapi pandemi akan terus diingat sebagai bukti keberanian dan komitmen terhadap kesejahteraan masyarakat.
Letnan Jenderal TNI (Purn) Doni Monardo, sosok yang gigih dan penuh dedikasi, telah menyelesaikan perjalanannya di dunia ini. Warisan kepemimpinannya akan terus menginspirasi dan memberikan panduan dalam menghadapi tantangan kesehatan masyarakat. Semoga keluarga dan orang-orang terkasih yang ditinggalkan mendapat kekuatan dalam menghadapi kehilangan ini. Indonesia berduka, namun tetap bersyukur atas kontribusi luar biasa Doni Monardo untuk negara.
