Viral Video Petugas Stasiun Cibatu Garut Selamatkan Bocah yang Nyaris Ditabrak Kereta

Default

Petugas keamanan dalam (PKD) bernama Fahmi mencuri perhatian publik setelah menjalankan aksi heroik menyelamatkan seorang bocah yang hampir ditabrak kereta api di Stasiun Cibatu, Garut, Jawa Barat. Detik-detik dramatis ini terekam dalam sebuah video yang viral di media sosial, terutama di akun Instagram @transportasi.indonesia pada Sabtu (27/1/2024).

BACA JUGA
  • 24 Aplikasi Penghasil Uang 2024 Terbukti Langsung Cair ke DANA, Pasti Cuan!
  • Aplikasi Block Puzzle Penghasil Uang, Beneran Dapat Jutaan Rupiah dari Game?
  • Daftar Aplikasi Penghasil PayPal Terpercaya 2023, Langsung Download dan Dapatkan Uang Ekstra!

Dalam rekaman tersebut, terlihat Fahmi, mengenakan rompi hijau, berlari mengejar bocah yang berdiri di antara jalur perlintasan kereta api. Suasana tegang mewarnai momen tersebut, terutama ketika kereta api mulai mendekati lokasi. Sementara bocah tersebut juga berjalan mendekat ke arah jalur kereta.

Tanpa ragu, Fahmi segera menggendong bocah tersebut dan membawanya menjauh dari jalur perlintasan, menghindarkan mereka dari bahaya yang mengancam. Teriakan tegang dari beberapa orang turut meramaikan momen dramatis tersebut, sementara perekam video mengungkapkan apresiasi terhadap aksi heroik Fahmi.

Baca Juga: 5 Aplikasi Baca Novel Dapat Uang, Sudah Coba?

"Aksi heroik Kang Fahmi mengamankan bocil, aduh," ujar perekam video. "Luar biasa Kang Fahmi ya," tambahnya.

Aksi heroik petugas keamanan ini tidak hanya mencuri perhatian di media sosial, tapi juga meraih pujian dari netizen. Berbagai komentar positif muncul di akun-akun media sosial yang membagikan video tersebut.

Baca Juga: 22+ Website Penghasil Uang Langsung ke Rekening Terpercaya, Raup Cuan dari Mana Aja!

"Aduh ngeri," tulis akun @sumatrain. "Patut diapresiasi untuk security-nya, cepat tanggap," sambung akun @hilman. "Waduh anak siapa itu... kok bisa kesitu jalanannya," komentar akun @ukaz.

Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung, Ayep Hanafi, memberikan konfirmasi terkait kejadian ini kepada Surya.co.id pada Sabtu (27/1/2024). Ayep mengungkapkan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (23/01/2024) lalu.

Baca Juga: 6 Aplikasi Nonton Iklan Dapat Uang 2023, Bisa Cari Cuan Sambil Rebahan!

PT KAI sangat mengapresiasi keputusan Fahmi dalam menyelamatkan anak tersebut. Menurut Ayep, sikap heroik Fahmi mencerminkan nilai-nilai akhlak yang telah menjadi budaya di kalangan petugas PT KAI. "Manajemen terus menekankan kepada seluruh karyawan dan petugas, khususnya frontliner, untuk memiliki sikap cepat tanggap, keberanian, dan kepedulian yang tinggi," ungkap Ayep.

Meski begitu, Ayep juga mengingatkan orangtua atau pendamping anak di stasiun untuk tetap waspada. Ia menekankan bahwa kealpaan dapat berpotensi menyebabkan insiden serupa, yang tidak hanya membahayakan nyawa, tetapi juga dapat mengganggu perjalanan kereta api.

Baca Juga: Punya Tampilan Retro, Mobil Listrik Wuling Bingo Mulai Dilepas ke Pasaran!

Ayep menegaskan bahwa secara umum, PT KAI melarang masyarakat beraktivitas di jalur kereta api untuk keperluan apa pun selain kepentingan operasional kereta api. Larangan ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian Pasal 181 ayat (1).

Kejadian ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya di sekitar jalur kereta api dan memberikan penghargaan kepada petugas keamanan seperti Fahmi yang dengan sigap melibatkan diri dalam situasi berbahaya untuk menyelamatkan nyawa. Semua pihak diingatkan untuk berkontribusi dalam menjaga keselamatan di area stasiun dan jalur perlintasan kereta api.

Bacaan Menarik Lainnya

Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News

Tautan berhasil disalinX
x

Keluar dari JalanTikus

Popup External Background JalanTikus

Apakah anda yakin untuk meninggalkan website JalanTikus?

Ya
Batal