Di usia yang tak lagi muda, Jaja Miharja, sang aktor dan presenter legendaris, masih menunjukkan semangatnya yang tak terpatahkan dalam berkarya di dunia hiburan. Meski harus beraktivitas dengan bantuan tongkat karena sakit kaki, Jaja Miharja tak gentar untuk terus menghibur para penggemarnya.
"Cuma kaki nih, umur gue sekarang 83. Ini tulang apa, nggak tahulah. 40 hari sekali disuntik baru kuat jalan," ungkap Jaja Miharja saat ditemui di Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Kaki kanan Jaja Miharja memang telah lama menderitanya sakit. Namun, hal itu tak menjadi penghalang baginya untuk terus berkarya. Bahkan, Jaja Miharja mengaku tak memiliki pantangan makanan khusus untuk penyakitnya. "Makanan nggak (ada pantangan). Cuma 40 hari saja harus injeksi," tuturnya.

Sebelumnya, Jaja Miharja menjelaskan bahwa sakit kakinya bukan disebabkan oleh pengapuran, melainkan karena kekurangan cairan di lututnya. "Dokter bilang lutut saya kurang cairan," ujarnya.
Kurangnya cairan pada lutut, atau yang dikenal dengan istilah sinovial, dapat menyebabkan kelancaran gerakan sendi lutut terhambat.
Di tengah kondisinya tersebut, Jaja Miharja tetap aktif dalam berbagai proyek. Saat ini, ia tengah terlibat dalam film animasi Si Juki The Movie: Harta Pulau Monyet, di mana ia mengisi suara karakter ayah Si Juki.
Jaja Miharja telah berkecimpung di dunia hiburan sejak lulus SMA di sekitar tahun 1965. Ia mengawali karirnya dengan mendirikan grup orkes melayu dan tak lama kemudian bergabung dengan TVRI. Sinetron pertamanya ia bintangi pada awal tahun 1970-an.
Dedikasi dan semangat Jaja Miharja dalam berkarya patut menjadi inspirasi bagi para generasi muda. Di usianya yang ke-83 tahun, ia menunjukkan bahwa usia bukanlah halangan untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi positif bagi dunia hiburan.
Meta Description: Jaja Miharja, aktor dan presenter legendaris, buktikan semangat tak terpatahkan di usia 83 tahun. Meski sakit kaki, ia tetap aktif berkarya dan isi suara ayah Si Juki di film animasi terbaru.