Tuai Kontroversi! Pria Ini Rela Berdiri Selama 6 Jam di Pesawat Demi agar Istrinya Tidur Nyenyak!

Default

Kisah seorang suami yang rela berdiri selama enam jam di atas pesawat untuk memastikan istri tercintanya tidur dengan nyenyak telah menghebohkan dunia maya. Sebuah tweet viral berhasil menyorot momen romantis ini, membuat banyak orang terpesona.

BACA JUGA
  • 15 Aplikasi Penghasil Uang 100 Ribu per Hari Tanpa Undang Teman, Cair ke DANA!
  • 28 Aplikasi yang Disalahgunakan untuk Open BO 2024, Ternyata Bukan Hanya MiChat!
  • Cara Ubah Koin Shopee Jadi ShopeePay, Tukar Jadi Uang, Pulsa, & Voucher Belanja!

Dalam gambar yang diunggah, tampak seorang pria tegap berdiri di lorong pesawat sementara istrinya tertidur pulas di tiga kursi kosong. Meskipun beberapa menganggapnya sebagai contoh dari "cinta sejati", tidak sedikit juga yang meragukan keputusan sang suami.

Baca Juga: APK Muff My Unusual Feline Friend v2.0.6.3 Terbaru, Dapatkan Pasangan Impian!

Tindakan heroik pria tersebut menuai beragam komentar. Beberapa pengguna media sosial menilai tindakan ini sebagai bentuk toxic masculinity dan bertanya-tanya mengapa sang suami tidak merasa terganggu selama enam jam tersebut.

Pendapat pun terbagi, dimana sebagian besar setuju bahwa cinta seharusnya tidak melibatkan penderitaan. Bahkan ada yang mempertanyakan keabsahan klaim dalam postingan tersebut, menyatakan bahwa aturan penerbangan komersial melarang seseorang berdiri di lorong selama enam jam.

Baca Juga: Daftar Cheat GTA 5 Terlengkap PS3, PS4, PS5, PC, & Xbox 360 Bahasa Indonesia 2023!

Namun, tak dapat dipungkiri bahwa kisah ini tetap menjadi bahan pembicaraan hangat di media sosial. Momen romantis seperti ini jarang terjadi dan mampu menyentuh hati banyak orang. Bagaimana pendapatmu tentang kisah romantis ini?

Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News

Bacaan Menarik Lainnya:

Tautan berhasil disalinX
x

Keluar dari JalanTikus

Popup External Background JalanTikus

Apakah anda yakin untuk meninggalkan website JalanTikus?

Ya
Batal