Hasil Cukur Nggak Sesuai Ekspektasi, Pria Rusia Kesal dan Bikin Pitak Rambut Si Tukang Cukur

Default

Cerita kali ini benar-benar bikin nggak percaya. Seorang pria Rusia yang sedang berlibur di Pattaya, Thailand, membuat gempar setelah ia membalas potongan rambut yang tidak sesuai dengan harapannya kepada tukang cukur setempat.

BACA JUGA
  • 5 Aplikasi Pinjaman Online Langsung Cair Tanpa Risiko Ditolak 2024!
  • Klaim Saldo DANA Gratis dari Pemerintah Terbaru 2024, Benar-Benar Cair?

Cerita dimulai saat pria tersebut masuk ke Salute Barbershop di Pattaya dan mencoba menjelaskan model rambut favoritnya kepada tukang cukur lokal. Sayangnya, bahasa menjadi hambatan karena sang turis diduga tidak lancar berbahasa Inggris.

Akhirnya, potongan rambut yang tak sesuai dengan ekspektasi membuatnya marah besar. Tanpa ragu, ia mulai memukul meja dengan tinjunya dan mengeluarkan umpatan pada tukang cukur, sebelum akhirnya mengambil gunting dan memotong sebagian dari poni rambutnya sebagai bentuk balas dendam.

Baca juga: Download College Brawl APK v1.5.1 Update 2023, Full Game No Sensor Khusus Dewasa

Tanpa ampun, pria tersebut meraih gunting dan memotong sebagian rambutnya sebagai balas dendam. Bahkan lebih drastis lagi, ia tak segan untuk mencukur sebagian poni sang tukang cukur Thailand. Aksi penolakan ini tentu saja mengejutkan staf dan klien lainnya di tempat pangkas rambut tersebut.

Ketika ditanya tentang insiden ini, Suphachai, tukang cukur berusia 32 tahun mengungkapkan bahwa pria Rusia itu sangat marah hingga membanting meja dan secara kasar mencabut rambutnya dengan gunting. Tak hanya itu, sang turis juga meninggalkan tempat tersebut tanpa membayar potongan rambutnya.

Baca juga: Download Aplikasi Money Quiz Terbaru 2024, Hasilkan Uang Hanya dengan Jawab Kuis?

"Setelah dia membanting meja, dia meraih kepala saya, menariknya ke bawah, lalu memotong rambut saya dengan gunting," jelas Suphachai, tukang cukur yang menjadi korban tersebut.

Suphachai tak memiliki pilihan selain mencukur habis rambutnya karena lubang dalam di bagian poni yang tak bisa disembunyikan. Dia pun melaporkan kejadian ini ke polisi lokal dengan harapan menerima permintaan maaf dari pria Rusia yang bersangkutan. Namun, hal tersebut mungkin sulit terwujud karena pria tersebut telah meninggalkan Thailand.

Baca juga: Cara Mengetahui Nama Kontak Kita di WhatsApp Orang Lain Tanpa Aplikasi, Gak Perlu Sadap WA!

Insiden ini menjadi viral karena rekaman video aksi tersebut menyebar luas selama lebih dari seminggu. Namun, kejadian ini juga menimbulkan pertanyaan tentang batasan komunikasi lintas budaya yang kadang bisa fatal.

Semoga cerita ini dapat menjadi pembelajaran bagi kita semua untuk tetap tenang dalam menghadapi kendala bahasa atau komunikasi agar tidak terjadi kesalahpahaman yang merugikan kedua belah pihak.

Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News

Bacaan menarik lainnya:

Tautan berhasil disalinX
x

Keluar dari JalanTikus

Popup External Background JalanTikus

Apakah anda yakin untuk meninggalkan website JalanTikus?

Ya
Batal