Bollywood mungkin dikenal sebagai industri film terbesar di India, tetapi tampaknya mereka juga akan membuat sejarah baru di luar angkasa. Seolah tidak cukup dengan misi ke Bulan dan Mars, Venus kini menjadi kata kunci baru dalam petualangan antariksa India.
Menurut Space News, pemerintah India baru saja menyetujui empat proyek antariksa yang akan membuat siapa saja terkesima. Dua di antaranya mencakup misi kunjungan ke Venus dan pembuatan stasiun antariksa pertama!
Kabar ini semakin menegaskan ambisi India untuk menjadi pemain utama dalam eksplorasi antariksa. Misi-misi tersebut dirancang dengan teknologi canggih yang akan membantu India mewujudkan mimpinya untuk mendaratkan astronaut di Bulan pada 2040.
Rencana besar ini tentunya membutuhkan dana yang besar pula, dan pemerintah India tampaknya tidak pelit dalam hal ini. Anggaran melimpah telah disiapkan sebagai investasi yang diyakini akan mendorong partisipasi maksimal dari sektor swasta.
Isyarat hijau untuk proyek-proyek tersebut diberikan oleh Perdana Menteri India, Narendra Modi. Keputusan ini diambil dalam kurun waktu 100 hari sejak masa jabatan ketiga pemerintahan baru.
India berencana untuk meluncurkan Venus Orbiter Mission (VOM) pada Maret 2028, dengan anggaran mencapai USD 149 juta atau sekitar Rp 2,2 triliun. Selain itu, India juga akan memanfaatkan dua roket LVM 3 untuk mengambil sampel dari Bulan dengan alokasi dana USD 253 juta atau 3,8 triliun.
Selain itu, mereka juga akan mengembangkan roket yang bisa dipakai kembali, yaitu Next Generation Launch Vehicle (NGLV). Roket ini menjadi langkah besar India membangun stasiun luar angkasa Bharatiya Antariksh, dan memungkinkan pendaratan berawak di Bulan pada 2040.
India dan China adalah dua negara yang paling aktif berkembang di bidang antariksa di Asia. Lantas, bagaimana dengan Indonesia? Mungkin, kita bisa mendapatkan inspirasi dari India dan mulai berinvestasi lebih banyak lagi di bidang antariksa. Siapa tahu, kita bisa menjadi negara berikutnya yang mencatatkan sejarah di bidang antariksa!
