Target 200 Ribu Unit, Penjualan Motor Listrik Subsidi Baru Laku 8000

Default

Meski pemerintah memberikan insentif sebesar Rp7 juta untuk setiap pembelian motor listrik, ternyata hal ini belum cukup menarik minat masyarakat. Hanya sekitar 7.000 hingga 8.000 orang yang telah mendaftarkan diri untuk mendapatkan subsidi tersebut.

Padahal, target pemerintah adalah menjual 200 ribu unit motor listrik dengan program ini. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Komersial PT Surveyor Indonesia (PTSI), Saifuddin Wijaya, pada Selasa (14/11/2023) di Graha Surveyor Indonesia, Jakarta.

PTSI adalah pengelola Sisapira, yaitu platform yang mengurus penyaluran motor listrik subsidi di Indonesia. Tugas PTSI adalah memverifikasi calon penerima subsidi agar sesuai dengan kriteria yang ditetapkan. Namun, keputusan akhir tetap bergantung pada ketertarikan masyarakat terhadap motor listrik.

Harapan di Bulan Desember

Saifuddin berharap, pada bulan Desember 2023, ada kenaikan permintaan yang signifikan. Dengan begitu, target penjualan bisa tercapai atau setidaknya mendekati angka yang diharapkan.

Data dari Sisapira menunjukkan, saat ini ada 5.961 unit motor listrik yang sedang dalam proses pendaftaran, 1.978 unit yang sudah terverifikasi, dan 4.148 unit yang sudah tersalurkan. Artinya, masih ada sisa kuota sebanyak 187.913 unit lagi.

Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News

Baca juga artikel seputar Kendaraan Listrik

Tautan berhasil disalinX
x

Keluar dari JalanTikus

Popup External Background JalanTikus

Apakah anda yakin untuk meninggalkan website JalanTikus?

Ya
Batal