Pinjam emas mungkin tidak begitu asing di telingamu. Banyak netizen yang melaporkan pinjol ini ke forum konsumen karena terror Pinjam Emas yang mengganggu dan meresahkan.
Isinya memperingatkan penerima pesan untuk segera membayar utangnya yang belum dilunasi. Padahal, penerima pesan tersebut merasa tidak pernah meminjam apapun dari platform ini.
Pinjam Emas sendiri diklaim sebagai aplikasi pinjaman uang dan investasi digital yang mengklaim menggunakan teknologi blockchain. Lantas, apakah aplikasi ini legit? Apakah memang ada pinjol bernama Pinjam Emas? Baca artikel Jaka untuk ulasan lengkapnya.
Apa itu Pinjam Emas? Kenapa Bisa Viral?
Pinjam Emas aplikasi apa? Pinjam Emas disebut sebagai sebuah platform pinjaman uang dan investasi emas. Aplikasi ini mengklaim menggunakan teknologi blockchain untuk menjaga keamanan dan transparansi transaksi.
Menurut informasi yang beredar, calon nasabah bisa meminjam dana mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 5 juta. Mereka juga bisa membeli emas mulai dari 0,01 gram hingga 100 gram dengan harga sesuai pasar internasional. Asetnya pun bisa dijual kembali.
Pinjam Emas menjadi buah bibir karena ramai dibicarakan di salah satu forum online bernama mediakonsumen.com. Di sana, banyak orang yang mengadu kalau mereka dapat WA dari Pinjam Emas.
Di pesan WA itu tertulis, yang bersangkutan telah meminjam dana dengan nominal sekian dan pembayarannya sudah jatuh tempo. Mereka harus segera membayarnya, jika tidak, maka Pinjam Emas akan memblokir data dan mendatangi mereka ke rumah.
Padahal, mereka sama sekali tidak pernah meminjam dana atau bahkan mengetahui eksistensi pinjol ini. Hal ini membuat mereka panik dan bingung. Untuk melihat aduan penerima pesan tersebut, kamu bisa klik di sini.
Identitas Pinjam Emas APK
Hingga saat ini, Jaka tidak menemukan situs web, akun media sosial, nomor telepon, atau informasi apapun mengenai pinjol Pinjam Emas. Jaka pun tidak menemukannya di laman Fintech Lending Berizin OJK maupun laman Pinjol Ilegal OJK terbaru.
Di mediakonsumen.com sendiri banyak yang menyebutkan kalau Pinjam Emas hanyalah "pinjol jadi-jadian" yang sengaja digunakan penipu untuk membuat korbannya panik dan mentransfer sejumlah uang untuk "membayar utangnya".
Apalagi, pesan spam yang dikirim Pinjam Emas mengandung link mencurigakan. Link-nya menggunakan bit.ly dan berisi aplikasi yang harus diunduh. Bisa jadi, ini modus penipuan download APK teranyar.
Tips Agar Terhindar dari Penipuan Pinjol
Jaka sangat menyarankan kamu untuk tidak menggubris apapun informasi yang berasal dari nomor asing. Jika memang itu pihak resmi, mereka akan menghubungi kamu dengan cara yang formal.
Misalnya, dengan mengirim email dari perusahaan resmi, menggunakan nomor telepon kantor resmi, dan lainnya. Jika ada yang mengaku pihak official, cari terlebih dahulu informasinya, baik di OJK maupun di situs resminya.
Jangan melakukan apapun yang diperintahkan di dalam pesan tersebut. Jika sudah sangat mengganggu, laporkan hal ini kepada pihak berwenang. Semoga informasi ini membantu.
Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News
Baca juga artikel Finansial atau artikel menarik lainnya dari Athika Rahma
