Perbedaan Antara Font TTF dan OTF, Mana yang Lebih Baik?

Ditulis oleh Ayu Pratiwi - Thursday, 01 August 2019, 10:00
Kamu tahu enggak perbedaan antara font OTF dan TTF? Kali ini Jaka akan kasih ulasan mengenai dua jenis ekstensi font tersebut!

Di zaman modern seperti sekarang, membuat laporan tugas bisa selesai dengan lebih cepat dan rapi. Begitu pun dengan membuat banner atau kebutuhan desain yang lain.

Kita hanya membutuhkan komputer dan aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan. Satu hal yang tak bisa lepas ketika menyusun laporan adalah font.

Biasanya, kita menggunakan jenis font yang formal untuk tugas dan yang sedikit unik untuk kebutuhan desain grafis.

Nah, ternyata jenis font itu secara garis besar ada dua macam, geng. Ada TTF dan OTF. Apa bedanya? Mana yang lebih baik? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini!

Perbedaan TTF dan OTF

Ada banyak sekali jenis font yang bertebaran di internet. Ada yang terlihat biasa saja, tapi ada juga yang sangat unik hingga sebagian orang akan menganggapnya lebay.

Agar kamu bisa menggunakan font dengan efektif dan tepat sasaran, ada baiknya kamu mengetahui perbedaan format TTF dan OTF!

Apa Itu TTF

Sumber foto: Unix Tutorial

Jaka akan memulai ulasannya dari TTF terlebih dahulu. TTF merupakan singkatan dari TrueType Fonts yang dibuat pada awal 1980-an.

ADVERTISEMENT

TTF merupakan hasil kerja sama antara Apple dan Microsoft dengan tujuan agar ada satu format font yang mampu dibaca oleh printer.

Format baru ini membuat menginstall font baru lebih mudah dan bisa digunakan secara lintas platform.

Apa Itu OTF

Sumber foto: CodeWithChris

Lantas, apa itu OTF? OTF sendiri merupakan kepanjangan dari OpenType Font. OTF lahir dari kerja sama yang dibuat oleh Microsoft dan Adobe.

OTF berusia lebih mudah dari TTF, karena diciptakan pada sekitar tahun 1990-an. Bahkan, OTF dikembangkan dari TTF.

Bukannya Microsoft sudah membuat TTF? Lantas mengapa mereka membuat format baru? Alasannya sederhana kok, geng. OTF dibuat dengan fitur-fitur yang lebih lengkap dari TTF.

Salah satu kelebihan dari OTF adah kemampuannya untuk menyimpan hingga 65.000 karakter sekaligus. Dengan banyaknya kapasitas penyimpanan karakter, OTF lebih fleksibel dalam hal desain.

Selain itu, OTF juga menawarkan kemampuan ekstra seperti:

Bahkan, OTF memiliki kemampuan untuk menambahkan tanda tangan digital ke dalam set font.

Perbedaan TTF dan OTF

Sumber foto: 356labs

Dari penjelasan di atas, kita mengetahui perbedaan terbesar antara TTF dan OTF adalah fitur-fitur yang dimiliki.

OTF mampu menambahkan ligatur dan karakter alternatif yang sangat bermanfaat untuk kebutuhan desain.

Contohnya huruf A. Jika kamu ingin menggunakan huruf A dengan bentuk lain, jenis font OTF menyediakan berbagai variasinya.

Berbeda dengan TTF yang hanya bergantung pada tabel gylph, OTF juga bisa bergantung pada CCF atau Compact Font Format.

Walaupun OTF memiliki banyak keunggulan, TTF masih banyak digunakan di seluruh dunia karena tidak semua orang membutuhkan fitur-fitur yang dimiliki oleh OTF.

Selain itu, TTF juga lebih populer, lebih umum digunakan, dan lebih mudah dibuat jika dibandingkan dengan OTF. Sayangnya, ukuran file dari TTF lebih besar dari OTF.

Kesimpulannya, kalau untuk penggunaan biasa seperti pengerjaan tugas, kamu hanya butuh TTF. Tapi kalau kamu butuh untuk kebutuhan desain, mending kamu pakai OTF!

Format Font yang Lain

Ternyata, jenis font enggak cuma TTF ataupun OTF, geng. Masih ada format font lain yang bisa kamu gunakan.

Salah satunya adalah PostScript. Dikembangkan oleh Adobe pada akhir 1980-an, font ini mengandung dua bagian yang terpisah sehingga pengaturannya sedikit lebih sulit.

Kelebihan dari jenis font ini adalah resolusinya yang tinggi. Jadi, kalau kamu butuh jenis font untuk desain dengan resolusi tinggi, PostScript cocok untuk kamu.

Ada juga jenis font Scalable Vector Graphics (SVG). Elemen dan atribut yang dimiliki oleh SVG dianggap sebagai obyek vektor tunggal dan banyak digunakan untuk perangkat lama Apple.

Kalau untuk website, biasanya menggunakan font berformat Embedded Open Type (EOT) atau Web Open Font Format (.woff).

Akhir Kata

Nah, setelah mengetahui perbedaan antara TTF dan OTF, kamu jadi bisa memilih jenis font mana yang cocok buat kamu kan, geng?

Untungnya, kebanyakan aplikasi modern sudah mendukung TTF dan OTF sekaligus. Jadi, kamu tidak akan menemui masalah terkait pemilihan format font ini.

Walaupun terkesan sepele, sebenarnya pemilihan jenis font sesuai kebutuhan itu penting banget, loh! Jangan sampai kamu mendapat nilai jelek atau komplain dari klien hanya karena salah font!

Baca juga artikel seputar Font atau artikel menarik lainnya dari Fanandi Ratriansyah.

ARTIKEL TERKAIT

12 Aplikasi Font Android Terbaik 2020 | 100% Works Tanpa Root!

6 Cara Mengubah Tulisan/Font di HP Android | Tanpa Aplikasi!

20 Aplikasi Desain Rumah PC & Android Terbaik 2022, Pas Buat Pemula!

Kembali Keatas