12 Film Indonesia Paling Sedih Ini Bikin Nangis & Banjir Air Mata

Bosan dengan drama Korea yang sedih? Mungkin kamu bisa ganti mencoba menonton film Indonesia yang bisa bikin kamu mengharu-biru, geng.

Indonesia punya segudang film Indonesia sedih yang bisa membuatmu menguras air mata dan memporak-porandakan hati. Dan kamu nggak bakal menyesal menontonnya karena film ini juga sangat terkenal waktu dirilis.

Buat kamu yang pengin tahu apa saja film Indonesia paling sedih yang bisa bikin kamu menguras air mata, pantengin terus artikel Jaka di bawah ini, ya!

Daftar Film Indonesia yang Bikin Sedih Penonton

Terkadang, kita ingin menonton film yang bisa bikin kita mengeluarkan air mata. Film Indonesia yang sedih memang tak ada duanya, karena beberapa memiliki permasalahan yang ada di sekitar kita.

Kalau kamu juga sedang ingin menguras air mata dan sedih-sedihan, kamu bisa cek artikel Jaka berikut ini. Siapa tahu kamu menemukan film sedih Indonesia 2021 favorit kamu. Jangan lupa sedia tisu, ya!

1. Ayah Menyayangi Tanpa Akhir (2015)

Pertama ada Ayah Menyayangi Tanpa Akhir, film drama keluarga yang dibintangi Fedi Nuril. Film ini diangkat dari novel berjudul sama karya Kirana Kejora.

Film ini berkisah tentang Juna (Fedi Nuril), seorang pria keturunan ningrat Jawa yang jatuh cinta pada gadis Jepang bernama Keisha (Kelly Tandiono). Namun cinta keduanya tak direstui.

Juna dan Keisha pun nekat menikah. Sampai mereka dikaruniai seorang anak laki-laki bernama Mada (Naufal Azhar). Namun nahas, Keisha harus meninggal saat melahirkan Mada.

Juna pun berusaha membesarkan Mada dengan penuh kasih sayang. Setelah besar dan duduk di bangku SMA, Mada malah divonis mengalami penyakit mematikan. Sekali lagi Juna harus menghadapi kehilangan orang yang sangat ia cintai.

Di sini, kamu akan disuguhkan betapa besarnya kasih sayang seorang ayah pada anaknya, geng. Dijamin bakal bikin kamu banjir air mata sekaligus kangen sama ayah di rumah.

2. Rumah Tanpa Jendela (2011)

Film yang satu ini dijamin bakal bikin kamu mengharu biru deh, geng. Berkisah tentang persahabatan Rara (Dwi Tasya), seorang anak jalanan dan Aldo (Emir Mahira), anak pengusaha kaya yang sedikit terbelakang.

Rara hanya punya satu keinginan, yakni rumahnya yang kecil dan berdinding triplek dan terletak di perkampungan kumuh, bisa punya jendela kecil.

Namun, impiannya itu belum bisa terwujud lantaran sang ayah bernama Raga (Raffi Ahmad), hanya seorang penjual ikan hias dan sol sepatu saja. Rara juga tinggal bersama si Mbok (Inggris Widjanarko), neneknya yang sakit-sakitan.

Film musikal ini akan mengajarkan kamu pentingnya bersyukur. Ditambah kisah persahabatan Aldo dan Rara yang tentunya sangat menyentuh.

3. Sabtu Bersama Bapak (2016)

Film yang diadaptasi dari novel karya Adhitya Mulya ini mengisahkan tentang seorang Bapak yang selalu hadir di hari Sabtu walau sebenarnya ia sudah meninggal. Film sedih tentang Ayah ini menunjukkan tentang kasih sayang sang Bapak yang ingin selalu hadir bagi anak-anaknya.

Diceritakan Bapak mengidap penyakit yang parah saat anak-anaknya masih kecil. Supaya ia tetap bisa hadir setelah ia meninggal pun, ia menghabiskan sisa-sisa waktunya untuk membuat rekaman video yang akan ditonton kedua anak lelakinya, Satya dan Cakra di setiap hari Sabtu.

Film ini mengingatkan kita akan betapa dalamnya kasih sayang seorang Bapak kepada anak-anaknya. Akting Abimana yang apik pun membawa kita dalam sosok Bapak yang penuh cinta.

4. Surat Kecil untuk Tuhan (2011)

Ketika film ini ditayangkan di bioskop berhasil membuat ratusan ribu penonton keluar dengan mata sembab. Film ini diangkat dari kisah nyata dalam novel yang berjudul sama.

Surat Kecil untuk Tuhan mengisahkan seorang gadis berusia 13 tahun bernama Keke yang tampaknya memiliki hidup yang sempurna. Walau orang tuanya sudah bercerai, ia berasal dari keluarga yang berada dan memiliki orang-orang di sekitarnya yang menyayanginya.

Namun semua hal tersebut runtuh ketika ia terkena sebuah penyakit langka yang pertama kali ada di Indonesia. Film ini menunjukkan bagaimana Keke berjuang untuk sembuh dan mendapatkan dukungan dari orang-orang di sekitarnya membuat para penonton tak kuasa membendung air mata.

5. Heart (2006)

Film cinta sedih ini sempat populer hingga dibuat seri TV-nya. Selain itu, film ini juga termasuk salah satu film Indonesia yang punya soundtrack paling ikonik loh.

Heart menceritakan perjalanan perasaan sepasang manusia sejak kecil hingga beranjak dewasa, Rachel dan Farel. Keduanya selalu bersama, hingga akhirnya sebuah perasaan bertumbuh perlahan.

Hingga suatu hari Farel bertemu dengan Luna yang diketahui sedang sakit. Rachel tak tahu ia merasakan cemburu saat Farel meminta bantuannya untuk meluluhkan hati Luna.

Di akhir cerita ditunjukkan sebuah pengorbanan salah satu tokoh yang di luar dugaan. Penonton dibuat terkoyak hatinya melihat ketulusan Farel dan pengorbanan Rachel yang tidak pernah mengungkapkan perasaannya tersebut.

6. Critical Eleven (2017)

Critical Eleven diadaptasi dari novel laris karya Ika Natassa yang berkisah tentang kehidupan sepasang suami-istri yang saling mencintai. Film romance favorit ini tampak membahagiakan sebelum sebuah masalah hidup menerjang pasangan tersebut.

Film cinta sedih ini menunjukkan sisi kelam dari sebuah pernikahan yang tak selalu menunjukkan keindahan. Apalagi setelah mereka akhirnya mereka merasakan sebuah kehilangan terbesar dan saling tenggelam dalam kesedihan mereka.

Kamu akan dibuat mengharu-biru dengan akting Reza Rahadian dan Adinia Wirasti yang awalnya sangat harmonis lalu berubah 180 derajat. Kamu juga akan mendapatkan pandangan dan banyak pelajaran mengenai pernikahan melalui film ini.

7. Rectoverso (2013)

Film Rectoverso cukup unik karena di dalamnya terdapat 5 cerita yang berbeda yang masing-masing disutradarai 5 aktris cantik Indonesia. Rectoverso diangkat dari novel karya penulis terkenal Dewi Lestari dengan nama yang sama.

Salah satu cerita yang paling menyentuh adalah yang berjudul Malaikat Juga Tahu. Abang yang diperankan oleh Lukman Sardi adalah seorang pria dengan autisme yang tinggal bersama ibunya yang memiliki sebuah kos-kosan.

Abang dekat dengan salah satu anak kos bernama Leia yang sangat baik dan memahami Abang. Abang jatuh cinta pada Leia, namun hatinya hancur ketika ia mengetahui hubungan kakaknya dengan Leia.

8. Emak Ingin Naik Haji (2009)

Emak Ingin Naik Haji adalah salah satu film Indonesia sedih tentang Ibu terbaik. Menceritakan tentang perjuangan seorang ibu yang mau melakukan apapun demi memenuhi keinginan yang selama ini ia idamkan, yaitu ibadah haji.

Sosok Emak yang diperankan oleh Aty Cancer ini adalah seorang wanita berusia lanjut yang sabar, tulus, dan penuh kebaikan hati. Ia hanya berjualan kue untuk menyambung hidup dan sedikit menabung.

Zein, anaknya, mengetahui seberapa besar harapan sang Ibu untuk bisa beribadah haji. Iapun ikut berjuang untuk membantu tabungan ibunya agar segera tercapai.

9. Keluarga Cemara (2019)

Ingat serial TV favorit Keluarga Cemara yang terkenal saat kita kecil? Di tahun 2019, Visinema Pictures memutuskan untuk membuat remake yang lebih modern dari serial tersebut dengan pemain-pemain baru.

Dalam Keluarga Cemara versi layar lebar ini menceritakan Abah yang mengajak keluarganya pindah ke desa terpencil. Pasalnya, rumah dan harta miliknya di kota disita oleh penagih utang yang diakibatkan ulah kakak iparnya.

Film sedih tentang keluarga ini bercerita tentang kehidupan Abah yang semakin sulit ketika ia terancam kalah di pengadilan. Apabila Abah tidak berhasil memenangkan kasus tersebut, ia dan keluarganya harus menelan pil pahit dengan hidup miskin selamanya.

10. Habibie & Ainun (2012)

Mungkin sebagian dari kalian sudah pernah menonton film baper sedih yang super mengharukan ini? Tak ada salahnya untuk nonton lagi, geng! Buat kamu yang belum pernah nonton, film ini cocok kalau kamu sedang ingin film Indonesia sedih.

Film ini mengangkat kisah perjalanan cinta Presiden Indonesia ke-3, B.J. Habibie dan istrinya, Ainun. Mereka dipertemukan sejak bangku sekolah, namun ternyata mereka berdua berjodoh.

Sejak menjadi istrinya, Ainun dengan setia mendampingi Habibie meniti kariernya mulai dari bawah. Namun takdir tak bisa diprediksi, kita dibawa hanyut dengan patah hatinya Habibie yang harus kehilangan Ainun untuk selamanya.

11. Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck (2013)

Film romansa satu ini selain dapat membuat hati terenyuh juga dibuat memanjakan mata, sebab hampir semua pemerannya adalah aktor dan aktris yang rupawan, seperti Herjunot Ali, Pevita Pearce, dan Reza Rahadian.

Alkisah Zainuddin, seorang pemuda sederhana yang pergi ke tanah kelahiran ayahnya. Saat itu ia terpikat dengan seorang gadis bangsawan bernama Hayati.

Perbedaan status sosial membuat mereka tak bisa bersatu. Hingga akhirnya Hayati dijodohkan dengan seorang pemuda kaya bernama Aziz. Tak disangka ia terbelit masalah ekonomi sampai harus menitipkan Hayati pada Zainuddin.

Hayati berniat pulang ke tanah Minang menaiki kapal Van Der Wijck. Naas, kapal tersebut tenggelam di tengah perjalanan, dan saat itulah Zainuddin baru mengetahui bahwa Hayati juga masih mencintainya.

12. Badai Pasti Berlalu (2007)

Film yang dirilis tahun 2007 ini merupakan film remake dari tahun 1977 dengan judul yang sama. Kedua film ini diangkat dari novel karya Marga T.

Film ini diawali dengan kisah Siska yang dikhianati oleh kekasihnya. Ia lalu bertemu dengan Leo, teman kuliah kakaknya.

Namun ternyata Leo hanya memanfaatkan Siska sebagai taruhan bersama teman-temannya. Siska kembali merasa sakit hati, namun malah Leo jadi beneran jatuh cinta dengannnya.

Siska kemudian jatuh ke dalam pelukan Helmi, seorang manajer kafe yang berkarakter licik. Badai demi badai menerpa kehidupan Siska, namun ia yakin badai akhirnya pasti berlalu.

Akhir Kata

Itulah tadi ulasan tentang deretan film Indonesia yang paling sedih yang bisa bikin kamu menguras air mata. Cocok banget buat kamu yang sedang ingin suasana mengharu -biru dan menghayati filmnya.

Film Indonesia favorit yang bikin sedih mana yang jadi favorit kamu dan sudah kamu tonton, geng? Bagi jawabanmu di kolom komentar yuk!

Baca juga artikel seputar Film atau artikel menarik lainnya dari Frieda Isyana