Tidak ada pekerjaan yang mudah untuk diselesaikan, dan hal itu juga berlaku dalam pengembangan sebuah video game. Pengerjaan game bertaraf AAA bisa memakan waktu sampai bertahun-tahun dalam pengerjaan, sedangkan paling cepatnya hanya bisa dibuat dalam setahun dan biasanya kebanyakan game yang dibuat secara singkat terdapat beberapa bug.
Nah, kali ini Jaka akan memberikan daftar 5 game yang memiliki waktu pengembangan terlama. Kira-kira kenapa bisa lama banget ya? Jika ingin tahu, simak yuk uraian berikut!
5 Game Ini Memiliki Waktu Pengembangan Terlama, Kok Bisa?
1. Duke Nukem Forever
Sekuel dari seri FPS legendaris Duke Nukem ini harus mengalami pengalaman yang pahit dalam proses pengembangan. Game ini diumumkan tahun 1997 dan dirilis tahun 2011. Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor seperti game engine yang terus berganti dalam masa pengembangan juga tim pengembangan yang sedikit makin membuat game ini makin lama dibuat.
Belum lagi pada 2009 lisensi dijual kepada Gearbox Software yang makin menunda pembuatan game ini. Namun, penantian lama tampaknya tak berbuah manis di game ini, game ini banyak memiliki masalah seperti kontrol yang aneh dan waktu loading yang terlalu lama.
2. Final Fantasy XV
Pada awalnya game ini berjudul Final Fantasy Versus XIII yang pertama kali dimumkan tahun 2006 sebagai spin-off dari game Final Fantasy XIII. Dan sejak saat itu, desas-desus berita dari game ini sudah tidak terdengar lagi. Akhirnya diumumkan kembali pada tahun 2012 bahwa pengembangan game ini telah dihentikan dan dibuat ulang menjadi Final Fantasy XV, dari proyek sebelumnya ke dalam engine baru Luminous Studio, yang akan dirilis eksklusif untuk PS4 dan XBOX ONE dengan dibalut grafis yang lebih baru. Dan akhirnya, game ini dirilis pada Desember 2016 dan cukup disambut baik oleh para gamer yang telah menunggu lama seri kelanjutan dari franchise ini. Walaupun ada beberapa gamer yang tidak senang dengan ceritanya yang dipenuhi dengan plot hole.
3. Team Fortress 2
Game ini diumumkan tahun 1999 dan perlu waktu 8 tahun untuk merilisnya. Game ini dirilis dengan perubahan yang signifikan di sisi gameplay dan juga graphic art yang dimilikinya. Walaupun game ini punya waktu pengembangan terlama, Valve selaku studio dari pembuat game ini mengaku tidak mengalami masalah pada tahap pengembangan. Game ini dirilis pada tahun 2007 dan ternyata penantian lama dapat terbayar dengan baik, game ini memiliki gameplay yang seru dan multiplayer yang kompetitif.
4. PREY
Pada tahun 2006 game PREY dirilis oleh Human Head Studios dan mendulang sukses dalam waktu yang singkat, dan merencanakan pengembangan sekuelnya yang berjudul PREY 2. Namun, beberapa tahun kemudian pengembangan dari sekuel game ini sempat terhambat dikarenakan perpindahan lisensi yang telh dibeli oleh Bethesda Softworks, dan yang sangat disayangkan game ini diumumkan pembatalannya di tahun 2014.
Tapi ada rumor yang mengatakan kalau Arkane Studio selaku studio yang membuat PREY 2 masih terlibat dalam proyek ini, dan akhirnya game ini diumumkan kembali sebagai game baru tahun 2016 dengan judul PREY yang ceritanya tidak ada kaitannya dari game sebelumnya. Dan akhirnya game ini dirilis pada Mei 2017 yang dirilis untuk PC, XBOX ONE, dan PS4.
5. The Last Guardian
The Last Guardian diumumkan tahun 2007 sebagai game eksklusif untuk PS3 yang dikembangkan oleh Team Ico. Game ini sempat mendapatkan beberapa konflik antara tim pengembang dengan publisher SONY yang akhirnya menyebabkan proyek game ini menjadi terhambat. Penundaan tersebut disebabkan oleh target Sony yang awalnya akan mengubah target rilis game ini dari PS3 ke PS4 dan hal itu membuat studio untuk bekerja keras lagi untuk membuat game engine yang baru lagi yang dikhususkan untuk PS4, dan yang pada akhirnya game ini diumumkan kembali tahun 2015 sebagai game eksklusif PS4 dan dirilis tahun 2016.
Nah, itu dia daftar 5 game yang memiliki waktu pengembangan terlama. Lama kan waktu pengembangan game berlangsung? Kira-kira dari daftar di atas, adakah yang sudah kamu mainkan, dan menurut kamu gimana game tersebut? Silakan share di kolom komentar ya.