Semua orang tentu ingin mencoba mendapat penghasilan tambahan lewat HP dan internet. Belakangan ini pun ada banyak aplikasi penghasil cuan yang bermunculan menawarkan kesempatan tersebut, salah satunya OMC penghasil uang.
Namun tak sedikit juga pengguna bertanya-tanya apakah OMC berbahaya atau benar membayar sebagaimana klaim yang beredar. Nah biar lebih paham, kali ini Jaka akan membongkar klaim aplikasi penghasil uang satu ini. Yuk, disimak!
Apa Itu OMC Penghasil Uang?
Aplikasi OMC Penghasil Uang mengklaim bisa memberi penghasilan mudah hanya dengan mengerjakan tugas yang berkaitan dengan iklan barang mewah. Aplikasi ini biasanya dipromosikan lewat media sosial atau rekomendasi pengguna lain, dengan janji penghasilan tanpa perlu keahlian khusus.
Ada berbagai menu yang menunjukkan saldo, daftar tugas, hingga informasi level keanggotaan. OMC memposisikan diri sebagai platform yang menghubungkan pengiklan produk mewah dengan pengguna yang bersedia "membantu" meningkatkan visibilitas produk tersebut.
Pengguna atau member dijanjikan komisi untuk setiap tugas yang diselesaikan. Tugasnya pun beragam, mulai dari menonton iklan, membagikan konten, hingga merekrut anggota baru.
Bagaimana Cara Kerja OMC Penghasil Uang?
Pengguna biasanya diminta melakukan deposit untuk "mengaktifkan" akun atau naik ke level keanggotaan yang lebih tinggi, dengan janji penghasilan lebih besar. Semakin besar deposit, semakin tinggi potensi pendapatan yang dijanjikan.
Tugas "periklanan barang mewah" yang ditawarkan sering kali hanya kedok, karena fokus utama aplikasi ini sebenarnya adalah merekrut anggota baru. Ada skema member get member atau sistem referral, di mana anggota lama mendapat bonus jika berhasil mengajak orang lain bergabung dan melakukan deposit.
Struktur keanggotaan, seperti P1, P2, P3, sangat bergantung pada jumlah rekrutan dan total deposit jaringan di bawahnya ciri khas skema Ponzi. Sistem ini akan runtuh begitu aliran anggota baru melambat, karena tidak ada sumber keuntungan lain selain uang dari anggota baru.
BACA JUGA: 10 Game Penghasil Uang Tanpa Iklan, Langsung Withdraw Tanpa Deposit
OMC Penghasil Uang Terdaftar di OJK atau Ilegal?
Mengingat OMC menghimpun dana dari masyarakat dengan janji imbal hasil, seharusnya mereka wajib memiliki izin dari OJK sebagai penyelenggara investasi. Namun, nama investasi OMC tidak ditemukan dalam daftar entitas yang memiliki izin resmi dari OJK.
Bahkan dari berbagai sumber, pihak OMC secara eksplisit menyatakan bahwa mereka tidak perlu dan tidak akan mendaftarkan diri ke OJK. Alasan yang mereka kemukakan biasanya adalah bahwa mereka bukan perusahaan investasi, melainkan platform yang memberikan pekerjaan periklanan.
Ketiadaan izin OJK ini secara otomatis mengkategorikan OMC penghasil uang sebagai investasi ilegal atau "investasi bodong". OMC beroperasi secara ilegal di Indonesia, yang berarti tidak ada perlindungan hukum bagi para penggunanya jika terjadi masalah atau kerugian.
BACA JUGA: 8 Aplikasi Penghasil Uang Resmi dari Pemerintah Tanpa Deposit Apa Pun
Risiko dan Bahaya Menggunakan Aplikasi OMC Penghasil Uang
Risiko utama dan yang paling nyata adalah kehilangan seluruh dana yang telah didepositkan. Karena beroperasi dengan skema Ponzi, keberlangsungan sistem ini sepenuhnya bergantung pada aliran dana dari anggota baru.
Ketika tidak ada lagi anggota baru yang bergabung, atau ketika para pengelolanya memutuskan untuk "kabur", sistem akan runtuh. Saat itu terjadi, uang yang masih ada di dalam aplikasi kemungkinan besar tidak akan bisa ditarik kembali.
Bahaya lainnya adalah potensi penyalahgunaan data pribadi. Meskipun tidak secara eksplisit dibahas dalam semua sumber, aplikasi ilegal seringkali tidak memiliki standar keamanan data yang memadai. Informasi pribadi yang diberikan saat mendaftar bisa saja disalahgunakan untuk kepentingan lain.
Cara Menghindari Jebakan Aplikasi Seperti OMC
Melihat betapa berbahayanya aplikasi penipuan seperti OMC, langkah terbaik adalah menghindarinya sama sekali. Namun, bagaimana cara kita mengenali dan menghindari jebakan serupa di masa depan? Berikut tipsnya:
- Selalu Cek Legalitas di OJK: Sebelum memutuskan untuk berinvestasi atau bergabung dengan platform penghasil uang apapun yang meminta deposit, pastikan entitas tersebut terdaftar dan memiliki izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
- Waspadai Janji Keuntungan Tidak Masuk Akal: Jika sebuah tawaran terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan (misalnya, keuntungan besar dalam waktu singkat tanpa risiko), kemungkinan besar itu adalah penipuan.
- Jangan Tergiur Testimoni Palsu atau Tekanan Perekrut: Banyak skema penipuan menggunakan testimoni palsu atau anggota yang dibayar untuk meyakinkan.
- Pahami Produk atau Bisnisnya Secara Jelas: Jika tidak mengerti bagaimana sebuah platform menghasilkan uang secara riil (selain dari deposit anggota baru), itu adalah pertanda buruk.
- Hindari Skema yang Fokus pada Perekrutan: Jika penekanan utama adalah merekrut anggota baru sebanyak-banyaknya untuk mendapatkan bonus, dan bukan pada penjualan produk atau jasa yang konkret, itu adalah ciri khas skema piramida atau Ponzi.
Akhir Kata
Itulah jawaban Jaka terkait aplikasi OMC penghasil uang apakah aman atau tidak. Faktanya, OMC adalah platform yang sangat berisiko karena menunjukkan semua karakteristik skema Ponzi serta investasi ilegal. Janji kemudahan mendapatkan uang melalui tugas periklanan barang mewah hanyalah kedok untuk menutupi mekanisme penipuan di baliknya.
Lebih aman jika kamu mencari penghasilan tambahan melalui sumber yang sudah terbukti legal dan memiliki model bisnis yang transparan. Tetap waspada dan jaga dirimu dari berbagai bentuk penipuan di dunia online.
Baca artikel dan berita menarik lainnya dari JalanTikus di Google News