Akulaku adalah perusahaan fintech yang menawarkan berbagai layanan keuangan, termasuk fitur paylater. Banyak yang penasaran apakah saldo paylater Akulaku dapat dicairkan ke rekening bank mereka.
Namun, perlu diketahui bahwa saldo Akulaku Paylater tidak dapat ditarik tunai secara resmi, baik ke rekening bank maupun dompet digital. Beberapa cara mencairkan Paylater Akulaku, seperti gesek tunai (gestun) atau menggunakan pemindaian QRIS bersifat ilegal dan berisiko. Simak ulasan di bawah ini untuk mengetahui detailnya.
No | Cara Mencairkan | Legal/ Tidak Legal | Risiko | Solusi |
---|---|---|---|---|
1 | Ajukan Pinjaman Melalui Aplikasi Akulaku | Legal | - Penolakan dari pihak Akulaku - Waktu proses persetujuan |
- Ajukan pinjaman dengan data lengkap dan benar - Pastikan memenuhi syarat pinjaman |
2 | Transfer Paylater ke Rekening Melalui QRIS | Tidak Legal | - Limit kredit bisa dibekukan - Akun bisa diblokir |
- Gunakan Akulaku sesuai peruntukan paylater - Hindari transfer menggunakan QRIS untuk pencairan |
3 | Bayar Pembelian Rekan Bisnis | Tidak Legal | - Risiko ditipu oleh rekan - Biaya pencairan yang tinggi |
- Gunakan metode yang legal untuk pencairan - Verifikasi kepercayaan rekan bisnis jika tetap dilakukan |
4 | Pakai Penyedia Jasa Gestun Akulaku | Tidak Legal | - Biaya jasa yang tinggi - Risiko ditipu oleh agen - Dana disita jika ketahuan |
- Hindari penggunaan jasa gestun - Gunakan layanan resmi dari Akulaku |
1. Ajukan Pinjaman Melalui Aplikasi Akulaku
Mencairkan limit Akulaku paylater sebenarnya tidak direkomendasikan. Jika kamu membutuhkan uang tunai, Akulau menawarkan pinjaman online yang bisa diajukan lewat aplikasi. Mengutip dari situs resmi Akulaku, Selasa (05/11/2024), tenor yang diberikan sampai 15 bulan dengan limit hingga Rp15 juta. Sayangnya, tidak ada informasi lengkap terkait bunga pinjaman kilat ini.
Cara mengajukan pinjaman tunai di Akulaku:
- Daftar akun Akulaku melalui aplikasi atau situs resminya.
- Cari menu "Ajukan Pinjaman"
- Isi data diri dan kirim formulir pengajuan.
- Tunggu proses verifikasi, dana akan langsung ditransfer ke rekening jika lolos.
- Kelebihan: Proses pengajuan mudah, cepat, dan legal.
- Kekurangan: Memerlukan persetujuan dari pihak Akulaku, yang mungkin memakan waktu.
2. Transfer Paylater ke Rekening Melalui QRIS
Karena takut ditolak jika mengajukan pinjaman kilat, pengguna mencoba untuk mencairkan limit paylater Akulaku ke rekening. Caranya adalah dengan memanfaatkan fitur QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard). Namun, langkah ini jelas ilegal dan tidak direkomendasikan. Paylater adalah layanan untuk kredit barang, bukan uang tunai.
Inilah langkah-langkah ilegal yang diklaim aman padahal berisiko:
- Buka aplikasi Akulaku.
- Pilih menu QRIS .
- Scan kode QRIS rekening tujuan menggunakan aplikasi Akulaku.
- Masukkan jumlah transfer.
- Konfirmasi detail transfer.
- Saldo Akulaku akan cair ke rekening tujuan.
- Kelebihan: Tidak ada risiko ditolak jika sudah terdaftar sebagai pengguna Akulaku Paylater.
- Kekurangan: Limit kredit bisa dibekukan.
3. Bayar Pembelian Rekan Bisnis
Pengguna yang nakal melakukan pencairan limit Akulaku paylater dengan cara gestun Akulaku. Mereka membeli barang dagangan rekan bisnis menggunakan Akulaku Paylater. Setelah itu, rekan bisnis akan mentransfer hasil penjualan barang tersebut ke rekening setelah dipotong fee.
Langkah-langkah yang sebaiknya dihindari dan tidak ditiru:
- Hubungi rekan bisnis yang dapat dipercaya.
- Sepakati barang dagangan yang akan dibeli.
- Gunakan Akulaku Paylater untuk membeli barang dagangan tersebut.
- Rekan bisnis menjual kembali barang dagangan tersebut.
- Rekan bisnis mentransfer hasil penjualan ke rekening setelah dipotong fee.
- Kelebihan: Dapat mencairkan limit dengan bantuan rekan bisnis.
- Kekurangan: Risiko ditipu oleh rekan dan biaya pencairan yang tinggi.
Baca juga: 5 Aplikasi PayLater 2024 Terbaik, Aman Tanpa Kartu Kredit!
4. Pakai Penyedia Jasa Gestun Akulaku
Cara yang terakhir ialah dengan memanfaatkan jasa gestun atau agen Akulaku Paylater untuk mencairkan limit Paylater. Menurut klaim yang beredar, kamu bisa mentransfer limit kredit ke agen tersebut, lalu agen akan mentransfer hasil pencairan ke rekening. Namun, cara ini sangat berisiko dan ilegal.
Langkah-langkahnya:
- Cari agen gestun Akulaku yang terpercaya.
- Hubungi agen tersebut dan diskusikan proses gestun.
- Transfer limit kredit Paylater Akulaku ke agen.
- Agen akan mencairkan limit dan mentransfer dana ke rekening setelah dipotong biaya jasa.
- Kelebihan: Proses cepat.
- Kekurangan: Biaya jasa yang dikenakan agen sangat tinggi, berpotensi ditipu, dan dana yang dicairkan akan disita pihak berwajib jika ketahuan.
BONUS: Daftar Pinjaman Online Cepat Cair November 2024
Daripada menggunakan cara ilegal untuk mencairkan limit Akulaku paylater, kamu bisa mengajukan pinjaman ke pinjol resmi. Berikut adalah rekomendasi dari Jaka:
Nama Aplikasi | Bunga (Suku Bunga) | Tenor | Limit Pinjaman | Syarat Pinjam | Link Pengajuan |
---|---|---|---|---|---|
AdaKami | 36% APR | 91-365 hari | Rp300.000 - Rp80.000.000 | - WNI dengan KTP, nomor telepon dan e-mail aktif - Berusia 18 tahun ke atas - Penghasilan tetap |
AdaKami |
Singa | 0,08% per hari | 92 hari | Rp 1.100.000 - Rp 24.000.000 | - WNI dengan KTP, nomor telepon dan e-mail aktif - Berusia 21 tahun ke atas - Penghasilan tetap |
Singa |
Easycash | 24% APR | 93 hari s/d 360 hari | Rp 200.000 - Rp 80.000.000 | - WNI dengan KTP - Berusia 18 - 60 tahun - Penghasilan tetap - Menyediakan foto diri (selfie) dan rekening pribadi |
Easycash |
Kredit Pintar | Tidak lebih dari 36% APR | 91 hari s/d 360 hari | Hingga Rp 50.000.000 | - Warga Negara Indonesia - Memiliki KTP yang masih berlaku - Memiliki akun Bank sesuai dengan KTP - Berdomisili di Indonesia - Dokumen dan Data lain yang diperlukan |
Kredit Pintar |
Julo | 4% - 9% per bulan | 61 hari - 9 bulan | Rp500.000 - Rp50.000.000 | - Domisili Indonesia - Usia 18 - 60 tahun - Penghasilan min. Rp 2 juta/bulan - Pengajuan online |
Julo |
UangMe | 0,03% per hari | 3 - 6 bulan | Rp400.000 - Rp30 juta | - WNI - Usia 21-55 tahun (Peminjam) atau 18+ (Pendana) - Memiliki eKTP - Memiliki Rekening Bank |
UangMe |
Baca juga: Cara Mencairkan Shopee PayLater ke Rekening, Mudah dan Aman?
Risiko Mencairkan Paylater Akulaku
Menggunakan metode seperti gestun (gesek tunai) dan scan QRIS untuk mencairkan Paylater Akulaku adalah ilegal dan berbahaya. Praktik ini bisa menyebabkan beberapa risiko serius bagi pengguna:
- Pemblokiran Akun: Akulaku dapat mendeteksi aktivitas yang mencurigakan dan memblokir akun pengguna, sehingga tidak bisa lagi mengakses layanan.
- Denda dan Biaya Tambahan: Pengguna bisa dikenakan denda yang besar atau biaya tambahan karena melanggar ketentuan penggunaan.
- Masalah Hukum: Karena tindakan ini dianggap ilegal, pengguna bisa menghadapi masalah hukum jika terlibat dalam gestun atau aktivitas serupa.
- Korban Penipuan: Pengguna berisiko kehilangan uang karena pihak ketiga yang menawarkan gestun sering kali tidak terpercaya atau melakukan penipuan.
FAQ
1. Apakah bisa mencairkan pinjaman Akulaku ke DANA?
Tidak, Akulaku tidak bisa langsung mencairkan pinjaman ke DANA.
2. Apakah Akulaku bisa ditransfer ke rekening?
Ya, Akulaku bisa ditransfer ke rekening bank yang terdaftar.
3. Akulaku Pay Later bisa digunakan dimana saja?
Akulaku Pay Later bisa digunakan di berbagai e-commerce, marketplace, dan merchant yang bekerja sama dengan Akulaku.
4. Bisakah paylater Akulaku dicairkan ke ShopeePay?
Bisa. Buka aplikasi Akulaku, lalu masuk ke menu e-wallet. Pilih e-wallet tujuan beserta limit yang mau dicairkan, seperti Shopeepay, Gopay, OVO, DANA, LinkAja.
Akhir Kata
Cara mencairkan Paylater Akulaku memang bisa dilakukan, tetapi aktivitas ini melanggar ketentuan dan berisiko tinggi. Kamu dapat menghadapi pemblokiran akun atau bahkan masalah hukum jika tetap nekat menggunakan metode tersebut.
Sebagai solusi lebih aman dan sesuai dengan regulasi, para kamu sebaiknya memilih opsi pinjaman langsung yang tersedia di aplikasi Akulaku. Selain itu, ada juga layanan pinjaman online resmi yang terdaftar di OJK, seperti AdaKami, Easycash, dan Kredit Pintar.
Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News