Semua studio pembuat film pasti nggak akan mau filmnya jadi nggak laku. Mereka akan melakukan apa saja agar promosinya tidak gagal dan filmnya tetap laku ditonton di pasaran.
Sebab kalau film nggak laku, studio tersebut sudah pasti rugi besar. Tapi ternyata ada juga studio yang tetap merilis film yang sudah jelas nggak bakalan laku di pasaran.
Belum lagi promosi yang mereka lakukan kadang gagal karena intervensi dari studio yang berharap melakukan promosi dengan cara berbeda, dan 7 film terbaru di tahun 2020 berikut ini adalah contohnya.
Daftar Film Terbaru yang Bakalan Nggak Laku
Beberapa studio memilih sejumlah ide-ide promosi yang berbeda dengan harapan film tersebut semakin menarik para penonton. Misalnya dengan cara menunda penayangannya, sehingga para penonton semakin nggak sabar menantinya.
Namun terkadang cara promosi tersebut malah membuat filmnya jadi gagal. Contohnya terjadi pada 7 film terbaru di tahun 2020 yang nggak bakalan laku berikut ini.
1. Mulan
Adaptasi live-action dari film animasi Disney berjudul sama yang dibuat tahun 1998 ini sudah dipenuhi kontroversi sejak awal pembuatannya. Diproduksi mulai tahun 2018, Mulan awalnya akan dirilis pada Maret 2020, namun ternyata Disney memutuskan untuk memundurkannya.
Nggak hanya itu, kontroversi dari si pemeran utamanya, Yifei Liu, yang berkomentar tentang para demonstran Hong Kong jadi mewarnai promosinya. Ditambah lokasi syuting Mulan yang berada di satu area dengan kamp suku Uyghur berada.
Akhirnya Disney hanya merilis Mulan di layanan streaming Disney Plus dengan biaya tambahan Premium dari langganan biasa. Hal ini bahkan membuat para pelanggan Disney Plus merasa marah dan memutuskan untuk memboikot layanan tersebut.
Film ini mendapatkan ulasan beragam, dan Disney tetap mengalami kerugian dengan dicapnya Mulan sebagai film live-action terburuk.
2. New Mutants
New Mutants merupakan film terakhir buatan 20th Century Fox yang menggunakan karakter dari Marvel, dan film ini hampir saja nggak dirilis. Pengembangannya tersendat, yang dimulai tahun 2015 hingga akhirnya selesai di tahun 2020.
Seandainya proses produksinya tetap berjalan sebagaimana mestinya, film ini bisa berlanjut sesuai ide awalnya sebagai trilogi. Namun ketika studio memutuskan untuk menunda rilisnya dari April 2018 ke Maret 2020, dan sampai akhirnya mundur ke Agustus 2020.
Banyak yang menyebuat alasan utamanya adalah akuisisi Disney terhadap Fox dan nampaknya mereka tahu kalau New Mutants sama sekali nggak memenuhi standar untuk sebuah proyek film Marvel. Kesannya, seakan mereka ingin cepat merilisnya dan selesai lalu bisa melanjutkan ke proyek selanjutnya.
3. Birds Of Prey (and the Fantabulous Emancipation of One Harley Quinn)
Jaka khususnya sangat menyayangkan bahwa Warner Bros harus menyianyiakan talenta Margot Robbie yang luar biasa banget di film Bird of Prey. Kembali memerankan Harley Quinn, namun banyak penonton yang nggak tahu bahwa film ini tentang tokoh villain DC tersebut.
Promosi dimulai sejak Januari 2019, namun di antara waktu promosi hingga tanggal rilis Warner Bros memang nggak main-main dalam mengeluarkan uang untuk promosi. Sejumlah material promosi dan cuplikan klip muncul selama setahun penuh.
Namun tiba-tiba, mereka memutuskan untuk mengganti judul filmnya di pekan pertama saat film tersebut dirilis, menjadi "Harley Quinn: Birds of Prey. Hal ini tentu membingungkan para penonton dan juga mereka yang ingin membeli tiket secara online, menyebabkan WB mengalami kerugian karena turunnya antisipasi penonton pada film ini.
4. Capone
Hampir semua orang tahu, untuk merilis sebuah film di pertengahan pandemi virus corona di mana sebagian besar bioskop tutup adalah sebuah risiko besar. Namun tidak dengan pembuat film Capone.
Film action yang dibintangi Tom Hardy ini nekat rilis di pertengahan bulan Mei 2020 di mana industri film sedang goyah akibat ketidakpastian akibat pandemi.
Bahkan mereka juga mengalami rugi besar, karena hanya mendapatkan beberapa juta dolar AS dari budgetnya yang mencapai 20 juta dolar AS atau setara dengan Rp298 miliar. Sehingga seakan-akan pihak studio sengaja merilisnya biar nggak laku di pasaran.
5. Dolittle
Kamu mungkin mengira semua film yang dibintangi oleh Robert Downey Jr. bakalan sukses besar. Apalagi setelah membintangi film Avengers: Endgame yang sukses berat itu.
Sayangnya, saat ia membintangi film Dolittle yang memiliki biaya produksi mahal tapi ternyata nggak laku. Ada beberapa masalah saat produksinya, di mana kemungkinan Universal Pictures nggak beneran niat memproduksi film ini.
Kemudian, Dolittle juga direncanakan rilis pada Mei 2019 namun dipindah ke bulan April untuk menghindari berkompetisi dengan film Star Wars terbaru. Tapi kemudian mereka menunda lagi hingga Desember agar masuk ke pasar film Natal, tapi lagi-lagi mereka memundurkannya hingga pertengahan Januari 2020.
6. Guns Akimbo
Daniel Radcliffe membintagi Guns Akimbo yang rilis di bulan Maret 2020. Film ini memiliki rating yang tidak cukup bagus dan bakalan sukses besar kalau saja tidak ada kontroversi yang menyertainya.
Seminggu sebelum rilis, cuitan sutradara Jason Lei Howdon di Twitter menuai banyak kritik. Ia menuduh para kritikus film online telah melakukan bullying dan bahkan telah 'merencanakan pembunuhan'.
Walaupun kontroversi ini memanas, pihak Studio tetap merilis filmnya dan tentu saja rugi besar. Seharusnya sih mereka menunggu hingga kontroversinya reda dulu baru rilis filmnya ya, geng!
7. Onward
Pixar telah membuktikan bahwa mereka adalah studio animasi terbaik sejauh ini, dengan memproduksi beberapa film animasi terbaik dan semua orang yakin bakalan laku keras di pasaran.
Namun sayangnya, hal itu nggak terjadi pada film Onward, film besutan Disney dan Pixar ini dirilis pada bulan Maret 2020. Diproduksi mulai tahun 2017, tentu diharapkan film ini sama berhasilnya seperti film-film Pixar sebelumnya.
Yang jadi masalah adalah tanggal rilis di mana hampir sebagian besar bioskop tutup dan beberapa negara menerapkan lockdown karena pandemi virus corona. Disney rugi besar karena pendapatan lebih kecil dari budget. Pastinya mereka bakalan lebih sukses kalau saja rilisnya ditunda.
Akhir Kata
Itulah deretan film terbaru di tahun 2020 yang nggak bakalan laku karena berbagai alasan. Sebagian besar karena keputusan promosi dan tanggal rilis yang nggak pas sehingga bikin studionya rugi besar.
Mungkin seharusnya mereka bisa berpikir lebih kritis dan menunda rilis filmnya daripada mengambil risiko untuk tetap menayangkan di tengah pandemi virus corona yang nggak serba pasti misalnya.
Baca juga artikel seputar Film atau artikel menarik lainnya dari Frieda Isyana