Kamu pasti terkejut mendengar kisah tragis ini. Mulia Nata, seorang mahasiswa asal Aceh yang tengah menempuh pendidikan di Mesir, tewas akibat kecelakaan tak terduga. Kisahnya mengundang perasaan sedih dan haru.
Mahasiswa asal Kabupaten Nagan Raya, Aceh tersebut sedang belajar di Universitas Al-Azhar Mesir sejak Desember 2018. Namun, takdir tragis menimpanya saat tertimpa bongkahan batu dari bangunan tua yang membuatnya tak sadarkan diri. Berita duka ini mengguncang keluarga, teman-teman, dan komunitas mahasiswa Aceh di Mesir.
Setelah batu mengenai tubuhnya, Mulia Nata langsung kehilangan kesadaran dan terjatuh, sehingga harus segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Menurut informasi yang dikutip oleh Gridhot dari Serambinews, seorang mahasiswa Al-Azhar bernama Sofyan, yang telah mendampingi Mulia Nata sejak awal perawatan di rumah sakit, terus memberikan update kepada keluarga mengenai kondisi kesehatan korban, termasuk perbaikan pada jantung, pernapasan, dan aliran darahnya.
Baca juga: 20+ Game Penghasil Saldo DANA Tercepat 2024, Terbukti Membayar!
Sosok Mulia Nata dikenal sebagai individu rajin dan taat beribadah. Sejak usia 13 tahun, ia giat menuntut ilmu di pesantren-pesantren hingga akhirnya berada di Mesir untuk menapaki pendidikan tinggi. Kisahnya yang penuh semangat dalam mengejar ilmu serta ibadahnya membuat banyak orang terharu.
Tgk Jumadi, seorang dosen Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh, tak dapat menahan tangisnya ketika mendengar berita bahwa anaknya sedang mengalami musibah dan terbaring lemah di Intensive Care Unit (ICU) Rumah Sakit Mustafa Al Husein, Kairo.
Baca juga: Cara Nonton Video Bokeh Tanpa Batas dengan Proxy Video Yandex
Berdasarkan informasi dari Serambinews.com, selama tiga malam terakhir, Tgk Jumadi beserta keluarga telah melakukan doa bersama di rumah mereka, berharap agar sang putra segera pulih. Doa bersama juga diadakan di beberapa dayah di Aceh Barat, Nagan Raya, dan Aceh Besar.
Tgk Jumadi tidak pernah membayangkan bahwa anaknya, yang sedang menempuh pendidikan di Universitas Al-Azhar Kairo, harus berjuang untuk hidup di ruang ICU akibat tertimpa batu dari bangunan tua.
Baca juga: 7 Aplikasi Pinjaman Online Tenor 24 Bulan, Cicilan Fleksibel & Bunga Rendah!
Meski seluruh keluarga dan sahabat-sahabatnya berdoa dengan tulus untuk kesembuhan Mulia Nata, upaya mereka tidak membuahkan hasil. Setelah berjuang selama beberapa hari di Rumah Sakit Mustafa Al Husein, nyawanya akhirnya menyudahi perjalanan hidupnya pada hari Kamis (11/1/2024) siang waktu Mesir.
Jenazah Mulia Nata akan dipulangkan ke tanah air Indonesia melalui proses pemulangan dari Mesir. Semua yang mengenalnya merasa kehilangan sosok cerdas dan baik hati ini.
Baca juga: Ewallet Bar New DANA Generator 2023 Situs Penghasil Saldo DANA Gratis, Aman atau Penipuan?
Seorang sahabat, Mulia Nata, mengisahkan dalam tulisan singkat di grup WhatsApp bahwa mereka pernah bersama-sama ziarah ke 100 makam ulama ketika berada di Mesir. Pada 27 Ramadhan tahun lalu, Mulia Nata juga menemani sahabatnya dalam khatam Al-Qur'an di Masjid Imam Syafii di depan makam Zakaria Al Ansari, berlama-lama hingga larut malam.
Hanya tiga jam sebelum musibah menimpa, Mulia Nata menelepon sahabatnya dan merasa puas karena baru saja pulang dari Arab Saudi. Selama di Madinah, ia berhasil mengkhatamkan beberapa kitab dan melakukan umrah sebanyak 100 kali.
Baca juga: Download RoamBox APK, Aplikasi Baca Komik 18+ Terlengkap Gratis!
Kabar tentang Mulia Nata menjadi momentum bagi kita semua untuk merenungkan betapa rapuh dan singkatnya kehidupan manusia. Semoga Mulia Nata mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.
Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News
Bacaan menarik lainnya: