Sebuah video viral telah menghebohkan dunia maya, menunjukkan seorang Imam dari Masjid Nabawi yang menyindir jamaah haji Indonesia karena terlalu fokus dengan selfie mereka dan kurang memperhatikan pelaksanaan ibadah di Tanah Suci.
Dalam video yang tersebar luas di media sosial, Imam Masjid Nabawi tersebut dengan tegas menyebutkan bahwa yang ia maksud adalah jamaah haji asal Indonesia. Ia menyoroti betapa banyaknya jamaah haji yang sibuk dengan selfie mereka bahkan ketika sedang khutbah berlangsung.
Tidak hanya itu, hal yang lebih mengejutkan lagi adalah ketika para jamaah haji tersebut melakukan pembohongan dalam pengambilan foto. Imam tersebut mengungkapkan bahwa kadang-kadang ada jamaah yang meminta untuk difoto dalam posisi sedang berdoa, padahal sebenarnya itu hanya pose belaka.
"Jika jamaah Indonesia mengambil foto, dia pamerkan itu di majelis, bahwa dia lagi berdiri di Masjid Nabawi dan sedang berdoa," ujar imam tersebut. Video yang viral memperlihatkan kejadian ini sebenarnya terjadi pada tahun 2015 atau 1437 Hijriah. Namun, fenomena jamaah haji atau umrah yang sibuk berselfie saat khutbah masih sering terlihat hingga kini.
Dalam video tersebut, Imam Masjid Nabawi juga melontarkan kritik kepada para jamaah haji yang kemudian memamerkan foto-foto selfie mereka ketika kembali ke Tanah Air. Kritik ini sangat disayangkan, karena hal ini tidak sesuai dengan semangat dan tujuan sebenarnya dari ibadah haji.
Kita semua tentu sepakat bahwa menjalankan ibadah haji adalah momen suci dan penuh kesalehan. Namun, fenomena selfie ini tampaknya telah mengubah fokus dan nilai-nilai ibadah bagi beberapa jamaah haji Indonesia.
Dalam video tersebut, Imam Masjid Nabawi memperingatkan agar jamaah haji Indonesia tidak terlalu terobsesi dengan selfie dan lebih memprioritaskan pelaksanaan ibadah dengan sepenuh hati. Ia mengingatkan bahwa momen ibadah haji adalah kesempatan langka dan harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Kondisi ini membuat ulama Arab Saudi merasa perlu untuk memberikan imbauan kepada para jamaah. Abdulrahman Al Sudais, salah satu ulama terkemuka di Arab Saudi, menegaskan agar para jamaah tidak terlalu sering mengambil foto atau video selama berada di Makkah dan Madinah. Menurutnya, lebih baik para jamaah memanfaatkan waktu di Tanah Suci untuk memperbanyak ibadah daripada berselfie.
"Muliakanlah waktu dan tempat suci," kata Abdulrahman Al Sudais dalam pernyataannya yang dikutip dari Gulf News. Ia menekankan pentingnya menghormati keagungan Tanah Suci dengan lebih banyak beribadah dan kurang memfokuskan diri pada aktivitas yang kurang esensial seperti mengambil foto selfie.
Fenomena ini tentu menjadi bahan introspeksi bagi kita semua. Ibadah haji adalah momen suci dan penuh kesalehan, yang seharusnya dilaksanakan dengan sepenuh hati dan khusyu'.
Oleh karena itu, kritik yang disampaikan oleh Imam Masjid Nabawi ini seharusnya dijadikan pelajaran agar kita dapat menjalankan ibadah haji dengan sungguh-sungguh dan tidak terjebak dalam obsesi selfie yang kurang relevan.