Cara menjual NFT musik di OpenSea adalah hal yang saat ini wajib dipahami oleh penggiatnya. Sebab, dunia kripto kini juga bisa mendatangkan keuntungan bagi para musikus dengan menjual karyanya sebagai NFT.
NFT alias non-fungible token saat ini memang sedang diminati. Salah satu pemicunya adalah kumpulan foto selfie yang dijadikan NFT hingga laku miliaran rupiah. Kasus ini pun membuat orang penasaran mencoba membuat NFT dan meraup keuntungan.
Selain karya seni, ternyata karya musik juga bisa dijadikan NFT, loh. Sayangnya, banyak musikus yang belum paham atau bahkan tahu apa itu NFT. Padahal, dari sinilah mereka juga bisa mendapat royalti dan keuntungan dengan menjual karyanya sebagai NFT.
Nah, kalau kamu kebetulan bergerak di industri musik, atau ingin menjadi musikus yang karyanya diakui banyak orang, kamu wajib banget tahu cara menjual musik sebagai NFT di OpenSea. Mudah dan dijamin cuan!
Tentang NFT & OpenSea
Sebelum membahas cara menjual NFT musik di OpenSea, ada baiknya Jaka bahas segala hal tentang NFT dan OpenSea. Soalnya, Jaka yakin kamu yang membaca artikel ini tidak semuanya paham dengan dua istilah asing tersebut.
Yuk simak pembahasannya di bawah ini biar kamu jadi paham dan tahu apa itu NFT dan OpenSea!
1. Apa Itu NFT?
NFT merupakan singkatan dari "non-fungible token". Jika diartikan, NFT merupakan token alias aset kripto yang nggak bisa diduplikat (fungible). Tidak seperti aset fisik, NFT berwujud aset digital dan hanya bisa diperjualbelikan di platform blockchain kripto.
Ibaratnya begini, kamu punya rekaman musik yang siap dikomersilkan. Dengan menjadikan musik kamu sebagai NFT, kamu bisa menjual atau menghadiahkannya ke orang lain.
Nah, musik yang telah menjadi aset NFT jadi tidak bisa lagi diduplikat, tapi bisa dijual dalam jumlah yang banyak. Sifat inilah yang membuat NFT menjadi unik dan punya nilai jual.
Agar bisa menjadi NFT, musik yang kamu buat harus melalui proses minting, atau jika diistilahkan sebagai cara penciptaan token NFT untuk pertama kalinya di blockchain. Proses minting inilah yang membuat catatan token dan pemiliknya yang permanen dan tidak dapat diubah.
Aset musik yang telah kamu minting menjadi NFT pun akan tersimpan selamanya di server. Nama penciptanya pun akan tercatat sehingga tak perlu ada ketakutan karyanya diplagiat atau dijual tanpa izin.
Karena semuanya dilakukan di platform blockchain, keuntungan yang kamu dapat dari hasil jualan NFT musik akan berbentuk token kripto. Nantinya, token kripto ditransfer ke wallet kripto yang berfungsi sebagai "brankas" untuk menyimpan NFT dan token-mu.
2. Apa Itu OpenSea?
OpenSea merupakan satu dari banyak marketplace alias tempat jual-beli NFT yang ada di internet. Jadi, NFT musik yang telah kamu punya akan dijual di marketplace tersebut.
Coba saja tanya teman atau kenalan kamu yang main NFT, mereka pasti menyarankanmu menjual NFT musikmu di OpenSea. Soalnya, marketplace ini bisa dibilang jadi yang paling ideal buat orang yang baru terjun ke dunia NFT.
Lalu, kenapa yang dipilih OpenSea, bukan marketplace lain? Poin-poin di bawah ini bisa jadi alasan kuat untuk menjawab pertanyaan tersebut.
1. Marketplace paling murah: OpenSea dikenal sebagai marketplace yang murah. Jadi, kamu harus tetap membayar sejumlah biaya bernama gas fee agar bisa minting NFT di marketplace. Namun, di saat marketplace lain menaikkan harga gas fee, OpenSea tetap mengusahakannya agar tetap murah.
2. Komunitas yang kuat: Salah satu alasan kuat kenapa OpenSea menjadi marketplace terbaik untuk pemula adalah komunitasnya. Ada ratusan atau bahkan ribuan musikus dari seluruh dunia yang saling dukung dan membantu. Mereka juga siap menjawab pertanyaan yang kamu lempar atau memberi solusi.
Cara Menjual Musik sebagai NFT di OpenSea
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, banyak musikus atau penikmatnya di seluruh dunia memilih OpenSea sebagai platform marketplace NFT favorit. Soalnya, marketplace ini punya komunitas musik yang paling besar dan kuat. Biayanya juga tergolong lebih murah ketimbang marketplace lain.
Kabar baik lainnya, cara menjual musik sebagai NFT di OpenSea, termasuk cara daftar dan minting-nya, sangat mudah. Kamu pasti memang butuh penyesuaian untuk awalan. Namun, caranya terbilang simpel dan straightforward.
Untuk memudahkanmu, Jaka bakal siapkan panduannya di bawah ini. Ingat, jangan terburu-buru dan manfaatkan waktu sebaik mungkin untuk memahami prosesnya. Selamat menyimak!
1. Cara Daftar Akun OpenSea
Sebelum melakukan minting dan transaksi, kamu tentu harus melakukan registrasi akun OpenSea. Ada dua syarat yang wajib dipenuhi untuk bisa mendaftar, yakni punya akun wallet kripto seperti Metamask, lalu mengisi wallet-mu dengan token kripto Ethereum.
Biar pembahasan ini nggak panjang lebar, Jaka sarankan kamu untuk membaca artikel ini untuk penjelasan lebih lengkap mengenai cara daftar Metamask dan membeli token Ethereum pada artikel di bawah ini:
Setelah kamu mendaftar Metamask dan sudah punya stok token Ethereum di sana, sekarang saatnya simak cara mendaftar akun OpenSea. Jaka akan jelaskan caranya secara step-by-step di bawah ini:
- Buka akun Metamask.
- Siapkan sejumlah token ETH untuk gas fee.
- Buka ekstensi MetaMask di browser kamu dan masukkan kata sandi kamu.
- Arahkan ke http://www.opensea.io/ di browser yang sama, pilih Profil
- Kamu akan diminta menghubungkan wallet kripto milikmu.
- Pilih MetaMask dan setujui syarat-ketentuan.
- Masukkan email dan nama pengguna untuk memverifikasi akun.
- Klik tautan pada email verifikasi yang kamu terima.
Penjelasan selengkapnya tentang cara daftar dan minting NFT di OpenSea bisa kamu cek pada seri artikel khusus di bawah ini:
2. Cara Membuat NFT Musik di OpenSea
Langkah selanjutnya adalah membuat NFT atau minting musikmu menjadi NFT di OpenSea. Cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan membuatnya sebagai koleksi di fitur "My Collection".
Pertanyaannya, kenapa kita harus buat koleksi saat kita bisa menjualnya secara individu? Saat ini, NFT yang laris manis dan jaminan cuan adalah yang dijual dalam bentuk koleksi. Sebab, koleksi memudahkan pembeli untuk menilai sebuah NFT dan bisa meningkatkan ketertarikannya untuk membeli.
Untuk membuat koleksi NFT musik di OpenSea, silakan ikuti langkah-langkah di bawah ini:
- Buka akun OpenSea.
- Pilih ikon profil, lalu klik My Collection.
- Pilih Create untuk membuat koleksi baru.
3. Cara Minting NFT Musik di OpenSea
Setelah berhasil membuat koleksi NFT musik pertamamu, kamu bisa lanjut minting alias menambahkan NFT di dalamnya dengan cara sebagai berikut:
- Buka koleksi sudah dibuat.
- Pilih Tambah Item Baru.
- Unggah NFT dan beri nama NFT.
- Isi properti, level, dan deskripsi lain untuk item tersebut.
- Klik Create.
Tick, tick, boom! Setelah menyelesaikan langkah di atas, itu artinya kamu telah menjadi pemilik sah dari sebuah NFT musik buatanmu sendiri!
Namun, perlu diingatkan lagi, proses untuk minting NFT di marketplace membutuhkan biaya khusus bernama gas fee. Untuk penjelasan tentang apa itu gas fee dan hitung-hitungan biayanya, silakan baca artikel di bawah ini:
4. Cara Listing NFT di OpenSea
Setelah melalui tahapan-tahapan di atas, sekarang saatnya kamu dengan bangga menjual mahakarya musik buatanmu sendiri dalam wujud NFT di OpenSea.
Dalam dunia NFT, menjual di marketplace bisa diistilahkan sebagai "listing". Meski punya istilah sendiri, proses melakukannya tidak lebih seperti menjual barang di marketplace.
Berikut Jaka jelaskan langkah-langkah listing NFT musik di OpenSea:
- Pilih NFT atau koleksi yang ingin kamu jual.
- Klik Sell.
- Masukkan jumlah NFT yang ingin kamu jual.
- Masukkan harga yang kamu inginkan dalam ETH.
- Klik Sell.
Setelah musikmu masuk ke dalam listing, pengguna OpenSea akan bisa membelinya langsung sesuai dengan harga yang kamu pasang atau melakukan penawaran harga. Mereka juga bisa melakukan pembelian dengan cara lelang.
Kalau kamu tertarik terjun ke dunia NFT musik dan OpenSea, hingga jadi penasaran dengan cara membeli NFT di OpenSea, kamu bisa cek artikel di bawah ini untuk penjelasan lebih lanjut dan detail:
Akhir Kata
Itulah dia pembahasan mengenai cara menjual NFT musik di OpenSea. Pada awalnya, caranya memang terlihat ribet dan sulit. Namun, sekali mencobanya, Jaka jamin kamu bakal ketagihan dan jadi makin rajin berkarya!
Baca juga artikel soal Decentralized Autonomous Organization (DAO), game NFT mirip Genshin Impact, serta artikel lain seputar Crypto Blockchain, DApps, NFT, atau artikel menarik lainnya dari Tanri Raafani Haidi.
BACA JUGA
Begini Cara Membeli Tanah di Decentraland, Bisa Jadi Pilihan Investasi!
Jangan Ketinggalan Zaman, Inilah 6 Profesi yang Paling Dibutuhkan di Era Metaverse!
Deretan NFT Milik Netizen +62 dengan Harga Gak Masuk Akal, Sampai Rp700 Triliun Per Item!
12 NFT Teraneh yang Dijual Netizen Indonesia di OpenSea, Mau Ikuti Jejak Ghozali?
Viral Penampakan Sosok Kuntilanak di NFT Ghozali Everyday, Jadi Bernilai Rp4,5 Miliar!
Setelah NFT Ghozali Everyday Laris Manis, Terbitlah Ghozali Token