Beberapa waktu lalu Mark Zuckerberg membuat penyataan kalau kemenangan Donald Trump sebagai presiden Amerika tidak dibantu oleh media sosial, Facebook, miliknya.
Saat pemilu AS terjadi, Facebook diduga mempublikasikan beragam konten negatif untuk menyerang kubu Hillary Clinton dan menguntungkan kubu Donald Trump.
Akibat banyaknya konten berita palsu tersebar di Facebook, akhirnya Zuckerberg membuat sebuah Artificial Intellegent (AI) untuk menyaring konten-konten tersebut.
Pelajar ini Bantu Perangi Konten Berita Palsu di Facbook
Foto: FiB
Untuk membantu memerangi penyebaran konten berita palsu di Facebook, beberapa pelajar salah satu universitas di Amerika Serikat membuat sebuah sistem cukup menarik.
Anant Goel, Nabinta De, Qinglin Chen, dan Mark Craft, merupakan ketiga pelajar yang membuat sebuah sistem untuk Chrome Extension bernama FiB. FiB bisa mendeteksi sebuah berita asli atau tidak di luar sana dari beberapa faktor.
Faktor tersebut mulai dari sumber berita dan referensi silang antara isi dengan sumber berita lainnya. Jika sumber tersebut gagal saat tes FiB, pengguna akan diarahkan untuk membaca dari sumber yang lebih kredibel (jika ada).
Tertarik untuk mencobanya? Kamu bisa langsung memasang Chrome Extension FiB di link berikut: FiB