Baterai motor listrik jadi salah satu komponen utama yang membedakan motor elektrik dengan motor konvensional. Baterai ini berfungsi untuk menyimpan energi listrik yang diperlukan untuk menggerakkan kendaraan dengan kecepatan dan jarak yang memadai.
Umumnya, baterai ini memiliki harga yang cenderung mahal, bahkan harganya mencapai 40% dari keseluruhan harga satu unit motornya. Hal ini disebabkan karena saat ini baterai motor listrik masih diimpor dari negara lain.
Bicara soal baterai, ada beberapa jenis yang populer digunakan di pasaran. Masing-masing jenis pun memiliki kapasitas dan harga yang berbeda. Untuk itu, sebelum kamu beralih ke kendaraan elektrifikasi, kamu wajib banget tahu soal ini. Yuk, kupas lebih dalam tentang baterai motor listrik di sini!
Jenis Baterai Motor Listrik yang Populer di Indonesia
Baterai pada motor listrik secara konsep bekerja layaknya bahan bakar bensin pada motor konvensional. Komponen ini sengaja dihadirkan sebagai sumber utama untuk menggerakkan dinamo pada kendaraan.
Oleh karena itu, setiap pabrikan motor listrik pun biasanya membekali unit andalan mereka dengan jenis atau tipe baterai tertentu. Biasanya, banyak pabrikan di Indonesia yang menggunakan dua jenis baterai, yaitu lead acid dan lithium ion. Berikut perbedaan antara keduanya:
1. Baterai Lead Acid
Baterai berjenis lead acid biasanya memiliki kapasitas daya yang kecil namun dengan bobot yang lebih berat dibanding jenis baterai lainnya. Biasanya, jenis baterai ini dibanderol harga lebih murah dibandingkan dengan jenis lainnya.
Meski memiliki kapasitas yang kecil, namun baterai jenis lead acid ini lebih mudah dirawat. Kamu bisa menemukan baterai lead acid pada kendaraan pabrikan seperti United ataupun SunRace.
2. Baterai Lithium Ion
Dibandingkan dengan baterai lead acid, lithium ion memiliki kapasitas yang lebih besar. Uniknya, bobotnya tidak terlalu berat, loh. Makanya, baterai ini jadi komponen bawaan untuk mayoritas motor listrik yang tersedia di pasaran saat ini.
Nah, untuk jangka waktu penggunaannya memang lebih awet dari jenis baterai lainnya. Hanya saja, harganya memang lebih mahal. Jadi, jarang sekali kamu bisa menemukan motor listrik murah yang menggunakan baterai jenis lithium.
Motor-motor yang menggunakan baterai lithium ion bisa kamu temukan pada motor Gesits ataupun Yamaha E01.
Baca juga: Pelajari Cara Kerja Swap Baterai Motor Listrik hingga Lokasi Penukaran Terdekat!
Kapasitas Baterai Motor Listrik
Sumber foto: Kompas - Model Baterai Motor Listrik Gesits
Tak cuma soal jenis baterainya saja yang harus kamu perhatikan kalau mau beli motor listrik. Kamu juga harus benar-benar memerhatikan spesifikasi baterai yang diusung, geng. Sebab hal ini akan memengaruhi performa atau tenaga dari motor kamu nantinya.
Misalnya saja yang terdapat pada Gesits, pabrikan motor listrik asal Indonesia tersebut mengusung baterai lithium ion dengan kapasitas 72V/20Ah dengan motor penggerak 5.000 W.
Dengan kapasitas seperti itu, Gesits diklaim mampu menempuh jarak hingga 50 km jauhnya. Terlebih, Gesits juga menggunakan dua buah baterai pada satu motor, sehingga total jarak tempuhnya bisa menjadi 100 km dalam kondisi daya penuh.
Sebagai perbandingan, berikut Jaka sajikan tabel spesifikasi baterai pada sejumlah merek motor listrik yang banyak digunakan di Indonesia. Simak baik-baik sebagai referensi kamu, ya!
Brand | Kapasitas Baterai | Jarak Tempuh |
---|---|---|
Gesits | Lithium Ion 72V/20Ah | 50 km per baterai |
NIU N-GT | Lithium Ion 60V/35Ah | 85 km per baterai |
ECGO 5 | Lithium Phosphate 48V/30Ah | 80 km per baterai |
SunRace New F1 | Lead Acid 72V/20Ah | 80 km per baterai |
United T1800 | Lithium Ion 60V/28Ah | 60 km per baterai |
Viar Q1 | Lithium Ion 60V/23Ah | 60 km per baterai |
Selis Agats | Lead Acid 72V/20Ah | 50 km per baterai |
Volta 401 | Lithium Ion 60V/20Ah | 35 km per baterai |
Harga Baterai Motor Listrik di Indonesia
Pasti banyak deh dari para pengendara motor listrik yang menanyakan, kenapa sih baterai motor listrik harganya mahal? Jawabannya karena harga per sel baterai bisa mencapai 3 hingga 5 dolar AS. Sementara untuk membuat satu motor listrik, diperlukan sekitar 300 sel.
Sebagai contoh, harga baterai motor listrik Gesits saja bisa mencapai Rp7,5 juta per buahnya. Sementara untuk motor Volta 401, harga baterainya berada di kisaran Rp6 jutaan.
Itu baru untuk pabrikan lokal. Untuk pabrikan asal China seperti NIU misalnya, harga baterainya yang berkapasitas 26 Ah dibanderoal mulai Rp12,5 juta. Sedangkan untuk kapastias lebih besar yaitu 35 Ah, berada di angka Rp22,5 juta.
Sebagai referensi, Jaka sudah kumpulkan beberapa harga baterai dari motor listrik yang populer di Indonesia saat ini. Sumber harganya Jaka dapatkan dari situs resmi brand maupun dari pihak yang menjual baterai motor listrik di e-commerce, ya.
Brand/Pabrikan | Harga Baterai |
---|---|
Gesits | Rp7,5 juta |
NIU | Rp12,5-22,5 juta |
ECGO 2 | Rp 6 juta |
United T1800 | Rp6,5 juta |
Viar Q1 | Rp6,5 juta |
Volta 401 | Rp 6 juta |
Cara Merawat Baterai Motor Listrik
Seperti yang Jaka katakan tadi, baterai jadi komponen penting pada motor listrik. Makanya, kamu harus memahami cara merawatnya agar awet dan terjaga kinerjanya. Sayangnya, banyak pengendara yang menganggap remeh hal ini.
Merawat baterai listrik sebenarnya memang mudah, namun cukup tricky dilakukan. Biar kamu nggak keburu rugi karena harus mengganti baterai motor listrikmu dengan baterai baru, kamu bisa simak beberapa tipsnya di artikel ini:
Akhir Kata
Baterai motor listrik merupakan teknologi yang mendorong masa depan kendaraan ramah lingkungan. Sekarang, kamu memahami jenis, teknologi terkini, keunggulan, dan peran penting baterai motor listrik.
Dengan adopsi lebih luas dan perkembangan teknologi yang terus menerus, baterai motor listrik akan terus berkontribusi dalam menciptakan masa depan transportasi yang lebih hijau dan bersih.
Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News
Baca juga artikel Mobil Tesla Termurah, Motor Listrik Murah Terbaik, atau artikel menarik lainnya dari JalanTikus.