5 Manusia Purba yang Ditemukan di Indonesia, Ada Jenis Apa Saja?

Ditulis oleh Reishatia - Tuesday, 28 June 2022, 18:10
Sekitar 60 persen fosil manusia purba di dunia dapat ditemukan di Indonesia. Untuk tahu sejarahnya, simak selengkapnya di sini!

Manusia purba adalah manusia yang hidup di bumi pada ribuan tahun bahkan hingga jutaan tahun lalu. Manusia purba juga memiliki berbagai suku dan ras.

Di berbagai belahan Bumi sudah ditemukan beberapa fosil manusia purba. Ternyata, di Indonesia juga sudah ditemukan beberapa manusia purba, loh!

Masing-masing fosil memiliki penamaan dan ciri khasnya tersendiri. Keunikannya juga bahkan menjadi inspirasi film sejarah mengenai manusia purba.

Nah, kali ini Jaka bakal mengulas beberapa manusia purba yang ditemukan di Indonesia. Yuk, simak ulasan selengkapnya di bawah ini!

Di Indonesia, ada sejumlah fosil manusia purba yang tercatat dalam sejarah. Lokasi penemuannya pun tersebar di berbagai daerah, mulai dari Sangiran hingga Flores.

Penasaran apa saja jenis manusia purba yang ternyata ditemukan di Tanah Air? Berikut ulasan tentang jenis manusia purba di Indonesia selengkapnya.

1. Meganthropus paleojavanicus

Meganthropus paleojavanicus ditemukan di kawasan Sangiran, Jawa Tengah, pada tahun 1936. Jenis manusia purba ini ditemukan oleh arkeolog Belanda, Van Koenigswald.

Berdasarkan rekonstruksi, para peneliti kemudian menamakannya Meganthropus Paleojavanicus yang berarti manusia raksasa dari Jawa.

ADVERTISEMENT

Manusia purba ini diperkirakan hidup 1-2 juta tahun lalu di zaman Pleistosen awal dengan mengumpulkan tumbuh-tumbuhan sebagai makanan untuk bertahan hidup.

2. Pithecanthropus erectus

Selanjutnya ada Pithecanthropus erectus yang ditemukan oleh Eugene Dubois tahun 1890 di dekat Trinil, sebuah desa di daerah pinggiran Bengawan Solo.

Saat ditemukan, fosil tersebut berupa bagian atas tengkorak, tulang rahang, dan tulang kaki. Fosil ini memiliki tinggi badan sekitar 160-180 cm.

Fosil manusia purba ini mempunyai bentuk yang lebih menonjol di bagian belakang kepala. Sementara volume otak sekitar 900cc dengan bentuk wajah yang menyerupai monyet.

3. Pithecanthropus mojokertensis

Dari semua fosil yang ditemukan, para ahli menganggap bahwa Pithecanthropus mojokertensis merupakan jenis manusia purba yang paling tua.

Fosil ini ditemukan di Perning, Mojokerto, Jawa Timur pada tahun 1936 oleh Weidenreich dan G.H.R von Koenigswald.

Fosil dengan bentuk badan tegap setinggi 165-180 cm ini disebut hidup di masa Pleistosen awal, tengah, dan akhir. Fosil ini banyak ditemukan di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

4. Homo wajakensis

Selanjutnya ada manusia purba jenis Homo wajakensis yang ditemukan di dekat Tulungagung, Jawa Timur, pada 1889 oleh B.D. van Rietschoten.

Secara fisik, manusia purba yang hidup di jaman lebih modern ini mempunyai bentuk wajah dan hidung yang datar dan lebar.

Tulang pipinya menonjol ke samping dan letak hidung serta mulutnya sedikit jauh. Ada pula tinggi bandan sekitar 130-210 cm dan sudah mampu berjalan tegap.

5. Homo floresiensis

Sesuai nama belakangnya, Homo floresiensis ditemukan di Gua Liang Bua, Flores, Nusa Tenggara Timur, pada tahun 2003 silam.

Manusia purba ini ditemukan oleh Peter Brown dan Mike J. Morwood bersama dengan tim dari Pusat Penelitian Arkeologi Nasional.

Fosil manusia purba yang diperkirakan hidup 12 ribu tahun yang lalu ini disebut dapat hidup berdampingan dengan jenis manusia purba lainnya.

Selain itu, penggunaan kata homo disebabkan karena jenis manusia purba Homo Floresiensis sudah memiliki kemiripan dengan manusia modern saat ini.

Akhir Kata

Itulah beberapa manusia purba yang ditemukan di Indonesia. Selain yang Jaka sebutkan di atas, masih ada beberapa jenis manusia purba lain yang ditemukan di Tanah Air.

Tentunya, masing-masing jenis manusia purba memiliki ciri fisik yang berbeda antara satu sama lainnya, dan ditemukan di berbagai daerah yang berbeda pula.

Baca juga artikel seputar Out of Tech atau artikel menarik lainnya dari Reishatia.

ARTIKEL TERKAIT
Kembali Keatas