Putri dari Ferry Maryadi, Harleyava Princy, bermimpi untuk melanjutkan pendidikannya di Prancis. Namun sayangnya, keinginannya tersebut mendapat tentangan yang tegas dari sang ayah.
Ferry Maryadi memiliki alasan kuat mengapa ia melarang Leya pergi ke Prancis. Selain karena masalah pergaulan, Ferry juga merasa bahwa anak perempuan sebaiknya tidak terlalu jauh dari keluarga. Menurut Ferry, pergaulan di benua yang berbeda bisa menjadi sulit untuk dipantau olehnya.
"Dia anak perempuan jangan terlalu jauh dari keluarganya, apalagi jika tidak ada muhrim di sana," ungkap Ferry Maryadi saat berada di studio Berkahnya Ramadan Trans TV, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Hal ini membuat Harleyava Princy sempat merasa kecewa, padahal ia sudah mendapatkan restu dari ibunya sendiri, Risma Nilawati, dan ibu sambungnya Deswita Maharani.
Ferry kembali menjelaskan kepada Leya tentang alasan melarangnya untuk sekolah di Prancis. Ia menyatakan bahwa ia tidak masalah jika putrinya menempuh pendidikan di negara lain asalkan sudah ada pasangan yang dapat menemani Leya.
Ferry juga mengakui bahwa saat ini dia masih belum siap untuk melepaskan Leya. Ia merasa berat untuk memikirkan saat putrinya tidak hanya pergi untuk sekolah, tetapi juga ketika Leya akan menikah suatu hari nanti.
"Gue takut nggak keumuran dia sudah berkeluarga, bersekolah, ngerasanya gitulah punya anak apalagi perempuan pada saat nanti kita menyerahkan ke laki-laki bisa nggak menyayangi lebih dari gue, nggak gampang," curhat Ferry Maryadi.
Beruntung, Harleyava Princy akhirnya mengerti penjelasan dari ayahnya. Dia tidak keberatan dengan sikap protektif yang ditunjukkan oleh Ferry Maryadi. "Sosoknya ayah yang baik, tapi ngerasa dirinya kurang baik. Ayah tuh insecure, nggak tahu kenapa, padahal dia baik," ungkap Harleyava.