REVIEW : The Program, Bukti Perjuangan Penuh Emosi

Ditulis oleh Anggi Oktaviani - Saturday, 30 January 2016, 20:30
Penggemar olahraga sepeda pasti tahu nama Lance Armstrong, dan mungkin bagi sebagian orang, nama tersebut tidak asing. Ya, Lance Armstrong adalah legenda Amerika di dunia balap sepeda terutama karena ia satu-satunya orang yang memenangkan s

Penggemar olahraga sepeda pasti tahu nama Lance Armstrong, dan mungkin bagi sebagian orang, nama tersebut tidak asing. Ya, Lance Armstrong adalah legenda Amerika di dunia balap sepeda terutama karena ia satu-satunya orang yang memenangkan seri kejuaraan Tour de France, salah satu pertandingan maraton sepeda yang paling menantang di Eropa, sebanyak tujuh kali berturut-turut.

Namun, tidak lama setelah ia pensiun, terbongkarlah insiden doping steroid yang menggegerkan dunia karena selama itu tidak pernah bisa terdeteksi oleh siapapun. Walau kisah ini sudah diangkat dalam berbagai buku, serta pernah ada film yang menggambarkan kisah tersebut secara cukup nyata (contohnya The Armstrong Lie, Toronto Film Festival 2013). Kisah Armstrong yang diangkat oleh Stephen Frears diperankan oleh Ben Foster dalam The Program, diadaptasi dari buku yang ditulis oleh wartawan Sunday Times, David Walsh (diperankan oleh Chris O'Dowd).

BACA JUGA
  • BORUTO: Naruto The Movie Review

Even Faster

Cerita ini bermula ketika Lance mengikuti kejuaraan sepeda Tour De France untuk pertama kalinya. Ia tidak bisa menang dengan mudah, dan semua orang memandang rendah karena fisiknya yang dianggap kurang 'ideal' untuk kondisi pegunungan, dan karena rata-rata pemenangnya adalah orang Eropa dengan kandungan oksigen tinggi dalam darah mereka. Setelah mengetahui lebih banyak, Armstrong dan rekan setimnya mencoba substans doping yang disebut dengan 'EPO' atau dikenal dengan Erythropoietin, sebuah hormon yang mendorong produksi sel darah merah lebih banyak sehingga atlet memiliki lebih banyak oksigen. Awalnya semua berjalan lancar, namun tak terduga, Armstrong divonis menderita kanker testikel yang ganas.

The Fall of The King

Satu demi satu sponsor mundur, dan Armstrong harus mendekam di rumah sakit, melalui operasi pengangkatan kanker dan berbagai kemoterapi yang membuat kepalanya bengkak serta fisiknya nyaris lumpuh. Namun ia perlahan-lahan mulai pulih dan bisa beraktivitas normal lagi, sehingga semangatnya untuk bertanding pun muncul kembali. Di saat tersebut juga muncul sosok Michele Ferrari (Guillaume Canet), dokter yang mendukung pemeriksaan medis berkala para atlet sepeda. Ia menjelaskan kepada Lance sesuatu trik untuk menjadi pesepeda hebat yang disebut dengan 'The Program'. Dengan latihan luar biasa dan sedikit bantuan bahan kimia, ia bisa meningkatkan kemampuannya secara signifikan.

Livestrong

Kemenangan demi kemenangan diraih Armstrong, dan timnya yang didanai oleh US Postal Service tidak terkalahkan. Mereka juga tidak terindikasi positif untuk doping karena setiap tes yang mereka lalui hasilnya negatif, tidak ada kelainan. Selain itu, Armstrong juga mendonasikan sebagian besar hartanya untuk membangun badan amal Livestrong, yang menyalurkan bantuan serta riset bagi para penderita kanker, yang membuat image Armstrong sangat baik.

Sampai akhirnya, sepandai-pandai tupai melompat, akhirnya jatuh juga. Kasus doping Armstrong terbongkar secara besar-besaran ketika salah satu dari mantan rekan satu timnya, membocorkan seluruh operasi doping masal yang dilakukan oleh Armstrong.

Selain itu, ia juga terus-terusan mengelak dari wartawan David Walsh yang sudah mencurigainya sejak awal memenangkan Tour De France. Seluruh intrik bisa disajikan dengan menarik, dan adegan balapan sepeda yang ada dibuat dengan sangat otentik, hingga ke detail sepeda yang dipakai Lance, seragam, dan penampilan Ben Foster yang sangat meyakinkan sebagai Lance Armstrong. Ini adalah salah satu film biopik yang paling direkomendasikan di awal tahun ini!

ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERKAIT

BORUTO: Naruto The Movie Review

5 Tips Jitu Agar Jomblo Gak Merasa Kesepian

APPS TERKAIT
YouTube 15.11.34
Apps Google Inc.
CINEMAXX 1.2
Apps Cinemaxx
CGV CINEMAS INDONESIA 4.0.7
Apps CGV blitz
Kembali Keatas