Teknologi merupakan sarana yang digunakan manusia untuk memudahkan aktivitas sehari-hari entah itu bekerja, berkomunikasi, menikmati hiburan, dan aktivitas lainnya. Teknologi memang sudah tidak bisa lagi dipisahkan dari kehidupan manusia.
Dari tahun ke tahun, manusia terus saja berusaha mengembangkan berbagai teknologi baru untuk semakin memudahkan kegiatannya. Namun, dari sekian banyak teknologi yang sudah pernah ditemukan, ternyata ada beberapa teknologi yang dianggap merupakan produk gagal atau suatu kesalahan karena sejumlah faktor. Untuk itu, kali ini Jaka akan membahas beberapa teknologi yang sering disebut sebagai kegagalan atau kesalahan terbesar sepanjang sejarah, jadi silakan disimak baik-baik ya.
Bikin Malu! 5 Produk Teknologi Ini Jadi Kegagalan Terbesar Sepanjang Sejarah
1. Nexus Q
Google dikenal karena berbagai penemuannya yang brilian seperti search engine Chrome, sistem operasi Android dan sebagainya. Namun, meskipun banyak menghasilkan karya luar biasa, Google juga ternyata pernah membuat sebuah produk yang gagal di pasaran yaitu Nexus Q.
Nexus Q merupakan alat pemutar media berbentuk bola hitam dengan harga sekitar Rp 3,9 juta. Tentu saja harga tersebut dianggap terlalu mahal apalagi fungsi dari Nexus Q ini hanya sekedar sebagai pemutar media. Belum lagi ukurannya yang tidak praktis untuk teknologi tahun 2012.
2. Microsoft Kin
Microsoft Kin merupakan produk dari raksasa teknologi Microsoft yang bernasib sama dengan Nexus Q. Kin memiliki wujud seperti smartphone, namun dilengkapi dengan chip hemat energi dan diperuntukkan bagi muda-mudi yang ingin terus aktif di jejaring media sosial. Tidak ketinggalan disematkan sejumlah fitur seperti Loop yang merupakan aggregator ke jaringan media sosial dan kamera serta penyimpanan cloud.
Lalu apa yang membuat Microsoft Kin ini gagal? Yang membuat Kin gagal adalah kurangnya promosi dari gadget yang satu ini dan sistem pembayaran bulanan sebesar Rp 900 ribu ke Verizon untuk mendapatkan layanan data dan telepon.
3. Netbook
Netbook merupakan perangkat sejenis notebook yang memiliki fungsi sama. Selain masalah harga, netbook memiliki kelebihan tersendiri dalam hal ukuran, yaitu ukurannya lebih kecil. Sayang sekali, ukuran yang lebih kecil ini membuat spesifikasi hardware yang dimiliki oleh netbook ini menjadi payah. Jika kalian pernah menggunakan netbook, kalian bisa melihat betapa lambatnya peforma dari produk yang satu ini ketika melakukan multitasking 2-3 aplikasi saja.
4. Windows Vista
Masih ingat Windows Vista, sistem operasi revolusioner yang muncul setelah Windows XP? Pada awal kemunculannya, sistem operasi ini memang menuai banyak perubahan tampilan dari Windows XP. Namun, sayang sekali setelah melewati beberapa kali pengujian, sistem operasi ini mengalami banyak masalah kompatibilitas dan dianggap terlalu lambat. Banyak orang yang bahkan masih bertahan menggunakan Windows XP ketimbang sistem operasi yang satu ini.
5. Xerox Alto
Xerox Alto merupakan PC pertama yang dikembangkan pada 1973 oleh Xeroc PARC. PC pertama ini sendiri sudah memiliki mouse dan juga mendukung sistem operasi berbasis GUI. Lalu, apa yang membuatnya sebagai produk gagal? Jawabannya adalah pihak Xerox yang terlambat menyadari betapa berharganya Alto ini. Pada akhirnya, teknologi ini pun dilirik oleh orang-orang jenius seperti Bill Gates dan Steve Jobs, di mana mereka kemudian mengembangkan laptop dan komputer mereka sendiri berdasarkan ide dari Alto ini.
Itulah tadi 5 produk teknologi yang menjadi kegagalan terbesar sepanjang sejarah. Semoga bermanfaat dan dapat menjadi tambahan pengetahuan. Dari produk-produk di atas, kita bisa mengetahui kalau berhasil tidaknya suatu produk teknologi tergantung dari fitur, kemampuan dan cara pemasaran dari produk itu sendiri. Akhir kata, pastikan kalin meninggalkan jejak di kolom komentar serta share ke teman-teman kalian ya.