Smartphone yang Dibekali Empat Kamera, Memang Pentingkah?

Ditulis oleh Satria Aji Purwoko - Friday, 12 October 2018, 17:00
Samsung Galaxy A9 (2018) resmi dirilis dengan dibekali dengan empat modul kamera pertama di dunia. Namun apakah banyaknya modul kamera ini cukup penting untuk saat ini?

Sektor fotografi saat ini tengah menjadi pusat perhatian bagi kalangan pecinta smartphone.

Maka nggak heran kalau banyak brand berlomba-lomba menjadi yang terdepan dalam berjualan di sektor kamera smartphone lho!

Salah satunya yang dilakukan oleh brand asal Korea Selatan ini yang mengklaim sebagai smartphone dengan empat kamera utama paling pertama saat ini. Bakalan "wah" nggak nih?

Samsung Galaxy A9 (2018), HP Pertama yang Dibekali 4 Kamera

Sumber foto: engadget.com

Samsung baru saja mengumumkan smartphone lini Galaxy A-series mereka yang diklaim menjadi HP pertama yang dibekali dengan empat modul kamera utama.

Ya, Samsung Galaxy A9 (2018) yang dirilis di Kuala Lumpur, Malaysia ini memang membawa empat buah modul kamera di bagian belakang dan sebuah kamera selfie di bagian depan.

Smartphone yang masuk ke dalam kelas menengah alias mid-range ini memang dibekali segala kemampuan untuk menyasar kalangan generasi muda lho.

Sumber foto: engadget.com

Dilansir dari Engadget, Samsung Galaxy A9 (2018) dibekali dengan chipset Qualcomm Snapdragon 660 dengan kapasitas 6GB RAM dan 128GB memori internal.

Layarnya pun memiliki bentang 6,3 inci berpanel Super AMOLED yang masih belum menggunakan notch dan juga dukungan baterai berkapasitas 3800 mAh untuk mendukung berbagai kebutuhan.

ADVERTISEMENT

Untuk menutupi desainnya yang tergolong simpel, Samsung Galaxy A9 (2018) memberikan opsi warna gradasi kekinian ala anak muda, seperti Caviar Black, Lemonade Blue dan Bubblegum Pink.

Nah sektor menarik yang perlu dibahas tentu terletak pada kameranya.

Sumber foto: engadget.com

Kamera belakang Samsung Galaxy A9 (2018) menggunakan pengaturan 24MP pada kamera utama dan 5MP depth sensor untuk mengambil foto bokeh dengan fitur Live Focus.

Lalu dua kamera lainnya menggunakan pengaturan 10MP telephoto camera untuk pembesaran optik hingga 2 kali dan 8MP ultrawide lens yang memiliki sudut pandang hingga 120 derajat loh.

Sementara itu, ada sebuah kamera depan 24MP yang tentu bisa diandalkan untuk kebutuhan selfie harian lho.

Sebelum merilis Samsung Galaxy A9 (2018), perusahaan asal Korea Selatan ini juga sudah merilis smartphone triple kamera pertamanya, Samsung Galaxy A7 (2018) guys.

Lalu apakah penting menanamkan banyak modul kamera dalam sebuah smartphone?

[ads][/ads]

Pentingkah Banyaknya Modul Kamera di Smartphone?

Sumber foto: digitaltrends.com

Langkah yang berbeda tampaknya diambil oleh seri Pixel terbaru. Baik pada Google Pixel 3 maupun Google Pixel 3 XL hanya menggunakan sebuah modul kamera utama di bagian belakang.

Belakangan memang diketahui bahwa Google memang berfokus pada pengembangan software melalui kemampuan AI (Artificial Intelligence) dalam memaksimalkan modul kameranya di berbagai kondisi, seperti untuk bokeh hingga telephoto lho.

Jadi apakah banyaknya modul kamera pada sebuah smartphone menjadi hal yang penting?

Bisa iya dan bisa juga tidak. Iya, karena dengan banyaknya lensa yang dimiliki tentu kamu dapat menggunakan smartphone di berbagai kondisi, seperti tele hingga wide untuk foto landscape.

Dan tidak, kalau memang dengan pengembangan software seperti yang dilakukan oleh Google bisa memaksimalkan fungsi kamera hingga setara DSLR atau mirrorless.

[ads][/ads]

Sumber foto: cinema5d.com

Di samping keunggulan di berbagai kondisi tersebut, smartphone dengan banyak lensa juga menyimpan beberapa kekurangan yang mungkin kurang diperhatikan.

Pertama bisa jadi kemampuan chipset yang digunakan masih belum sanggup untuk menangani beberapa modul kamera sekaligus, sehingga hasilnya mungkin belum sebagus yang diharapkan.

Kemudian dengan makin banyaknya modul kamera tentu konsumsi daya juga akan ikut bertambah dan membuat baterai smartphone akan makin boros guys.

Akhir Kata

Kira-kira begitulah opini Jaka mengenai makin banyaknya modul kamera yang dipergunakan pada sebuah smartphone. Oh ya, tulisan ini pun dibuat bukan untuk menjelekkan brand tertentu ya!

Memang teknologi akan terus berkembang dan akan menjadi lebih baik, salah satunya di sektor ini. Jika kamu punya pendapat lain, jangan lupa tulis pada kolom komentar guys.

Baca juga artikel seputar Kamera atau artikel menarik lainnya dari Satria Aji Purwoko.

Kembali Keatas