Siapa yang Taro Bawang! 7 Film Thailand Sedih yang Bikin Berurai Air Mata
Out Of TechPernah nggak kamu menonton sebuah film namun tanpa kamu sadari, tiba-tiba air mata mengalir ke pipimu? Kalau kamu pernah mengalami hal tersebut, kamu nggak sendiri, geng.
Ada banyak film sedih yang bisa bikin kita berurai air mata. Nggak cuma drama cinta-cintaan, ada juga mengenai persahabatan, keluarga, bahkan hewan.
Salah satu negara penghasil film drama terbaik adalah Thailand. Meskipun identik dengan film horor dan komedi, nyatanya banyak juga, lho, film Thailand sedih yang bisa bikin kamu nangis.
7 Film Thailand Sedih yang Bikin Berurai Air Mata
Dalam artikel ini, Jaka akan mengulas beberapa rekomendasi film Thailand sedih yang mampu menggetarkan hati pria kayak Mike Tyson sekalipun. Meskipun nggak diangkat dari kisah nyata, namun film ini sangat dekat dengan realita.
Nggak perlu malu, kok, kalau kamu nangis ketika nonton film Thailand paling sedih berikut ini. Daripada menunggu lebih lama, langsung saja, yuk, simak artikel berikut!
1. Timeline (2014)
Timeline bercerita mengenai Tan, seorang pemuda desa yang dibesarkan sendiri oleh ibunya karena ayahnya telah meninggal. Tan yang diterima kuliah di kota dengan berat hati harus meninggalkan ibunya.
Di kota, Tan merasa kerepotan dengan segala urusannya hingga ia bertemu dengan seorang gadis yang kelak menjadi sahabatnya, June. Secara diam-diam, June menyukai Tan meskipun ia tahu Tan naksir dengan seniornya.
June yang suka main media sosial suatu hari mengirim pesan ke Facebook Tan namun nggak pernah dibaca oleh Tan. Naas, June meninggal akibat kecelakaan.
Akankah Tan mengetahui perasaan June yang sesungguhnya? Film Thailand sedih satu ini nggak boleh kamu lewatkan!
Detail | Timeline |
---|---|
Tanggal Rilis | 13 February 2014 |
Durasi | 2h 15min |
Genre | Drama, Romance |
Sutradara | Nonzee Nimibutr |
Pemeran | Jarinporn Joonkiat, Jirayu Tangsrisuk, Piyathida Woramusik |
Rating | 6.8/10 (IMDb.com) |
2. The Letter (2004)
The Letter merupakan film Thailand paling sedih yang bakal menghancurkan hatimu, geng. Pasalnya, film ini menceritakan kesedihan mendalam akibat ditinggalkan orang yang kita cintai untuk selamanya.
Mengisahkan seorang gadis bernama Dew yang menghadiri pemakaman sepupunya. Di sana, ia bertemu dengan pria bernama Ton. Mereka saling menaruh hati dan nggak lama menikah.
Sayangnya, kebahagian mereka nggak bertahan lama karena Ton divonis mengidap kanker otak. Dew yang terpukul dengan kematian suaminya tersebut merasa ia nggak akan bisa move on.
Suatu ketika, ia menerima sepucuk surat yang ditulis oleh Ton. Ternyata, Ton menulis beberapa surat cinta kepada Dew untuk membuatnya tegar selepas Ton tiada.
Detail | The Letter |
---|---|
Tanggal Rilis | 24 June 2004 |
Durasi | 1h 42m |
Genre | Drama, Romance |
Sutradara | Paoon Jansiri, Pa-oon Chantornsiri |
Pemeran | Ann Thongprasom, Attaporn Teemakorn, Supitsha Junlawattaka, Rawat Promrak |
Rating | 6.9/10 (IMDb.com) |
3. Friendship (2008)
Sesuai judulnya, film ini mengangkat tema persahabatan dengan elemen romantis yang kental. Friendship menceritakan kisah cinta yang generik di mana rasa benci tumbuh menjadi cinta.
Friendship mengisahkan remaja pria bernama Singha dan teman-temannya yang selalu mengejek seorang gadis bernama Mituna yang nggak pernah berbicara.
Mereka acap kali bertengkar, namun hal ini malah menumbuhkan rasa penasaran Singha terhadap Mituna. Merekapun menyatakan cinta, sayangnya takdir membuat mereka nggak bisa bersama.
Detail | Friendship |
---|---|
Tanggal Rilis | 3 July 2008 |
Durasi | 1h 34min |
Genre | Drama, Romance |
Sutradara | Chatchai Naksuriya |
Pemeran | Mario Maurer, Apinya Sakuljaroensuk, Chaleumpol Tikumpornteerawong |
Rating | 6.4/10 (IMDb.com) |
4. Sunset at Chaophraya (2013)
Satu lagi film Thailand sedih mengenai perasaan benci yang berubah jadi cinta. Berlatar di era perang dunia ke-2, Sunset at Chaophraya menceritakan kisah cinta perwira AL Jepang bernama Kobori kepada Angsumalin, seorang gadis Thailand.
Kala itu, Thailand dijajah oleh Jepang. Angsumalin yang benci kepada Jepang dijodohkan dengan Kobori untuk merekatkan hubungan 2 negara. Angsumalin semakin membenci Kobori karena kala itu ia sudah memiliki kekasih.
Namun, Angsumalin menyadari bahwa cinta Kobori tulus kepadanya. Bagaimanakah kisah cinta mereka berdua selanjutnya?
Detail | Sunset at Chaophraya |
---|---|
Tanggal Rilis | 4 April 2013 |
Durasi | 2h 10min |
Genre | Drama, Romance |
Sutradara | Kittikorn Liasirikun |
Pemeran | Oranate D. Caballes, Nadech Kugimiya, Nitit Warayanon |
Rating | 6.4/10 (IMDb.com) |
5. A Little Thing Called Love (2010)
A Little Thing Called Love merupakan salah satu film Thailand sedih yang paling sukses dan terkenal. Kalau kamu pernah suka dengan seseorang namun nggak berani ngungkapin, film ini layak kalian saksikan.
Bercerita tentang seorang gadis biasa saja bernama Nam yang naksir dengan anak cowok paling ganteng dan populer di sekolahnya bernama Shone. Segala hal dilakukan Nam, termasuk mengubah penampilannya untuk menarik Shone.
Padahal, sebenarnya Shone sudah naksir dengan Nam sejak lama namun nggak berani mengungkapkan. Mereka yang saling jatuh cinta diam-diam akhirnya harus terpisah karena Nam berkuliah di Amerika.
Pertemuan mereka bertahun-tahun setelahnya bakal bikin air matamu berlinang. Shone rela menunggu Nam tanpa kepastian dengan harapan mereka akhirnya bisa bersama.
Detail | A Little Thing Called Love |
---|---|
Tanggal Rilis | 12 August 2010 |
Durasi | 1h 58min |
Genre | Comedy, Romance |
Sutradara | Puttipong Pormsaka Na-Sakonnakorn, Wasin Pokpong |
Pemeran | Pimchanok Leuwisetpaiboon, Mario Maurer, Tangi Namonto |
Rating | 7.6/10 (IMDb.com) |
6. My True Friend (2012)
Berbeda dengan film-film lainnya, My True Friend merupakan film Thailand sedih yang memiliki tema persahabatan. Meskipun ada sedikit adegan romantis, namun nilai pertemanan dalam film inilah yang bakal bikin kamu terharu.
Mengisahkan Gun, seorang pemuda yang menjadi ketua sebuah geng. Meskipun begitu, ia adalah pemuda yang baik hati dan menempatkan teman-temannya di atas segalanya.
Geng ini seringkali terlibat dengan perkelahian dengan geng lain. Suatu ketika, geng Gun dihadapkan pada masalah genting dan salah satu dari mereka harus mengorbankan diri untuk membela sahabatnya.
Detail | My True Friend |
---|---|
Tanggal Rilis | 19 January 2012 |
Durasi | 1h 43min |
Genre | Action |
Sutradara | Atsajun Sattakovit |
Pemeran | Ranee Campen, Natcha Juntapan, Mario Maurer |
Rating | 6.5/10 (IMDb.com) |
7. The Teacher's Diary (2014)
Percaya nggak kalau cinta bisa hadir di antara 2 orang yang nggak pernah bertemu dan mengenal satu sama lain? Film Thailand sedih romantis berjudul The Teacher's Diary membahas soal hal itu, lho.
Menceritakan kisah seorang mantan pegulat bernama Song yang banting setir menjadi guru di sebuah sekolah di daerah terpencil. Pengalaman yang minim membuat ia kesulitan dalam mengajar keempat anak muridnya tersebut.
Suatu ketika, ia menemukan diary milik seorang mantan guru di sana bernama Ann. Diary tersebut menceritakan pengalaman Ann dalam menghadapi anak-anak tersebut. Song pun merasa tertolong dengan diary milik Ann tersebut.
kekaguman Song berubah menjadi cinta meskipun mereka sama sekali belum bertemu. Ketika Song harus kembali dan digantikan Ann kembali, Ann menemukan tulisan Song dan juga mulai jatuh hati.
Dapatkah mereka berdua bertemu?
Detail | The Teacher's Diary |
---|---|
Tanggal Rilis | 20 March 2014 |
Durasi | 1h 50min |
Genre | Comedy, Drama, Romance |
Sutradara | Nithiwat Tharatorn |
Pemeran | Laila Boonyasak, Sukrit Wisetkaew, Sukollawat Kanarot |
Rating | 7.9/10 (IMDb.com) |
Akhir Kata
Demikian artikel Jaka mengenai 7 film Thailand sedih yang menguras air mata. Meskipun sedih, namun film-film tersebut mengajarkan nilai-nilai positif yang berharga untuk kehidupan.
Baca juga artikel seputar Film atau artikel menarik lainnya dari Prameswara Padmanaba