Indonesia tengah dilanda status siaga gempa. Pasalnya masih ada gempa susulan yang terjadi setelah gempa berkekuatan 7 Skala Richter (SR) mengguncang kawasan Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB). Jadi, kamu harus waspada ya!
Untuk meningkatkan kewaspadaan kamu, JalanTikus akan memberikan kamu cara untuk mengubah smartphone jadi alat pendeteksi gempa. Mungkin kamu bertanya, emang ada cara mendeteksi gempa pake smartphone? Ada dong!
Bisakah Mendeteksi Gempa Pake HP?
Tahu nggak sih kamu kalau smartphone atau tablet milik kamu memiliki basic seismometer yang bisa mendeteksi aktifitas yang berkaitan dengan gempa bumi? Dengan memanfaatkan sensor accelerometer dan gyroscope, kamu bisa mengubah smartphone jadi seismograf sederhana untuk mendeteksi gempa.
Jika suatu saat ruangan tempat kamu berdiri terasa bergetar, kamu tidak perlu panik. Coba cek apakah itu benar-benar tanah yang bergoyang atau hanya diri kamu yang kehilangan keseimbangan. Untuk mengeceknya, kamu tidak perlu menginstall aplikasi apapun. Kamu hanya perlu memakai browser bawaan dari smartphone ataupun tablet milikmu.
Cara Menggunakan HP Sebagai Alat Pendeteksi Gempa
Dengan memanfaatkan sensor di HP dan juga memadukan fitur DeviceOrientation dan DeviceMotion pada HTML5 di browser, kamu bisa mendeteksi getaran yang terjadi di sekitar kamu. Berikut cara mendeteksi gempa pake smartphone:
Buka browser di HP kamu, misalnya Google Chrome. Jika belum ada, silakan download dan update Google Chrome kamu.
Selanjutnyakunjungi halamanL http://ctrlq.org/earthquakes/seismograph.html lewat browser pada HP kamu untuk mengecek aktifitas seismic yang ada.
Begitu halaman tadi terbuka, letakkan smartphone yang akan digunakan untuk mendeteksi gempa di tempat datar. Agar tidak termodifikasi dengan getaran di tangan kamu, kamu bisa letakkan smartphone atau tablet kamu di meja atau lantai yang datar. Hal ini guna melihat aktifitas gempa yang ada. Karena semakin keras guncangannya, maka grafik seismograf akan semakin naik turun.
Contoh Hasil Deteksi Gempa Lewat HP
Ini adalah contoh seismograf yang JalanTikus buat menggunakan HP. Bisa kamu lihat grafiknya turun naik, itu karena HP tersebut sengaja diguncangkan. Semakin besar guncangannya maka semakin penuh grafiknya. Bayangkan jika terjadi gempa, maka grafisnya akan semakin intens dan tinggi.
Contoh Hasil Deteksi Gempa Lewat PC
Jika kamu menggunakan Google Chrome di desktop, kamu bisa mengaktifkan opsi Accelerator di bawah Sensor dalam Chrome Dev Tools untuk mensimulasikan guncangan seismic yang ada. Bisa kita lihat grafiknya di PC datar. Karena PC diletakkan di tempat datar dan tidak sengaja digoyangkan maka grafiknya mulus. Ini berarti sedang tidak ada aktifitas seismic di kawasan JalanTikus.
Menarik, kan? Semoga tips ini cukup bermanfaat bagi kamu di tengah kondisi siaga gempa yang dialami Indonesia saat ini. Selamat mencoba deteksi gempat pake HP ya!
Sumber: Digital Inspiration
