7 Hewan Purba yang Masih Ada di Indonesia

Dunia kita ini penuh dengan keajaiban yang belum terungkap, termasuk di dalamnya adalah hewan purba yang masih bertahan hidup hingga saat ini. Meskipun banyak spesies hewan terancam punah, ada beberapa yang masih bertahan dan berkembang biak, bahkan di Indonesia!

Mungkin terdengar aneh, tapi hewan-hewan ini terlihat hampir sama seperti hewan biasa yang sering kita temukan. Namun, keberadaan mereka menjadi bukti nyata bahwa alam memang memiliki cara untuk mempertahankan siklus kehidupannya.

Penasaran dengan daftar hewan purba yang masih hidup di Indonesia? Jangan khawatir, Jaka telah merangkumnya dengan lengkap. Siapa sangka, ternyata hewan-hewan ini sangatlah keren!

1. Komodo

Siapa yang tidak mengenal komodo, kadal terbesar di dunia yang hanya dapat ditemukan di Indonesia? Komodo diketahui sebagai dinosaurus terakhir di dunia yang masih bertahan hingga saat ini, berdasarkan bukti fosil dinosaurus tertentu yang punya struktur tubuh mirip dengan komodo.

Hewan yang pernah dianggap mitos ini memiliki habitat asli di pulau-pulau kecil sekitar Pulau Komodo dan Nusa Tenggara Timur. Reptil yang termasuk dalam genus Varanus ini mulai berkembang di Asia sejak 40-25 juta tahun yang lalu.

Meskipun terlihat mirip dengan kadal biasa, komodo memiliki ukuran yang jauh lebih besar, dengan panjang tercatat mencapai 3,13 meter dan berat 166 kilogram. Komodo juga terkadang memangsa hewan muda termasuk anak mereka.

2. Trenggiling

Trenggiling atau Pangolin adalah hewan purba yang masih hidup hingga kini. Hewan ini memiliki perlindungan diri yang unik, yaitu kulit berubah menjadi sisik besar yang membentuk perisai. Saat terancam, trenggiling akan menggulung seperti bola sebagai bentuk pertahanannya.

Meski terlihat seperti reptil, trenggiling sebenarnya termasuk mamalia. Hewan ini memakan serangga, terutama semut dan rayap, dan dapat ditemukan di hutan hujan tropis di dataran rendah Asia Tenggara. Di Indonesia, Trenggiling Jawa ditemukan di beberapa wilayah seperti Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan Bali.

Sayangnya, trenggiling Indonesia kini termasuk dalam daftar hewan yang dilindungi karena jumlahnya semakin berkurang akibat perburuan dan hilangnya habitatnya. Namun, masih ada kabar baik bahwa populasi trenggiling di Provinsi Jambi masih tersisa dan tersebar luas.

3. Belangkas

Mengintip ke dalam laut dangkal dan kawasan mangrove, kita dapat menemukan hewan menyerupai kepiting yang menakjubkan. Disebut dengan sejumlah nama seperti kepiting ladam, mimi, atau mintuna, hewan artropoda ini memiliki bentuk mirip tapal kuda yang membuatnya tampak unik.

Meski telah berabad-abad berlalu, hewan ini tetap mempertahankan bentuknya yang sama sejak zaman Devonian (40-250 juta tahun lalu). Tidak hanya memikat hati dengan penampilannya yang menarik, hewan purba ini juga memiliki nilai penting dalam riset medis karena darahnya dapat digunakan untuk menguji endotoksin pada vaksin dan alat medis.

4. Penyu Belimbing

Penyu belimbing, si reptil purba yang telah menghuni bumi sejak zaman dinosaurus, merupakan salah satu kelompok penyu terbesar. Ukurannya yang mencapai 900 kilogram dengan panjang tubuh 1,5 hingga 2 meter menjadikannya sebagai spesies penyu terbesar di dunia.

Tidak seperti penyu lainnya, penyu belimbing memiliki karapas yang terdiri dari potongan-potongan tulang kecil yang tersusun seperti mozaik, kulit elastis, dan punggung yang membujur. Spesies ini hanya memakan ubur-ubur dan memilih tempat untuk bertelur yang sangat sedikit di dunia, seperti di Jamursba Medi dan Pantai Warmon di Papua Barat.

Meskipun demikian, penyu belimbing terkenal sebagai traveler dunia yang berkeliling menjelajahi perairan dari kawasan tropis hingga sub-arktik. Keunikan spesies ini telah menarik perhatian banyak orang untuk melindungi dan memperhatikan keberadaannya agar tetap lestari di alam bebas.

5. Buaya Muara

Buaya muara adalah salah satu hewan yang paling menakutkan di dunia. Mereka merupakan jenis buaya terbesar di dunia, dengan panjang mencapai 12 meter, dan hidup di Sangatta, Kalimantan Timur.

Meskipun ukurannya sudah menakutkan, buaya ini sebenarnya merupakan versi yang lebih kecil dari nenek moyangnya, Crocodile saurus, yang dulunya memiliki panjang 30 meter.

Buaya muara adalah hewan yang masih berkerabat dekat dengan reptilia modern, dan tersebar di berbagai belahan dunia, dari India hingga Kepulauan Fiji. Namun, Indonesia merupakan tempat favorit bagi buaya muara untuk berkembang biak di luar Australia.

6. Ikan Raja Laut

Ikan coelacanth Indonesia, juga dikenal sebagai ikan raja laut, merupakan spesies purba yang masih hidup hingga saat ini. Mereka hidup di perairan Laut Sulawesi, terutama di sekitar Pulau Manado Tua, dan hidup di kedalaman lebih dari 180 meter dengan suhu maksimal 18 derajat celsius. Ikan ini sangat langka dan masuk dalam daftar IUCN Red List dengan kategori rentan.

Tes DNA menunjukkan bahwa coelacanth Indonesia secara genetik berbeda dari coelacanth di kepulauan Komoro. Meskipun secara fisik mirip, perbedaan utamanya terletak pada warna sisik tubuh yang berbeda. Coelacanth Indonesia memiliki warna sisik tubuh cokelat keabu-abuan, sementara coelacanth Komoro berwarna biru keabu-abuan.

Coelacanth Indonesia ditemukan di mulut goa batuan lava bawah laut. Ikan ini tampak seperti ikan kerapu macan dengan loreng-loreng gelap dan gigi yang tajam. Spesies ini dianggap sebagai fosil hidup dan dipelajari oleh para peneliti untuk memahami evolusi ikan purba.

7. Ikan Arwana

Arwana Asia atau Siluk Merah adalah ikan air tawar yang berasal dari Asia Tenggara, khususnya Indonesia. Ikan ini memiliki keunikan dengan badannya yang panjang dan sirip duburnya yang terletak jauh di belakang badan. Arwana Asia juga dijuluki sebagai "Ikan Naga" karena mirip dengan naga dari mitologi Tionghoa.

Meskipun merupakan ikan purba yang belum punah, namun jumlah spesies ini terus menurun karena peminatnya yang banyak, terutama dari pengikut Feng Shui yang rela membayar harga yang sangat mahal. Bahkan, spesies ini masuk dalam daftar spesies langka yang terancam punah oleh IUCN tahun 2004.

Akhir Kata

Itu tadi deretan hewan purba yang masih hidup di Indonesia. Apakah ada hewan favoritmu di dalam daftar ini? Atau malah, kamu pernah bertemu dengan salah satunya?!

Karena merupakan hewan purba yang unik, nggak heran banyak manusia yang memburu mereka. Makanya, kita harus menjaga mereka agar tidak punah ya, geng. Bagaimana pun, mereka adalah bukti sejarah yang penting.

Simak juga daftar makhluk laut dalam paling mengerikan bahkan dianggap sebagai alien di bumi di artikel berikut: