7 Pro Player Kalimantan Barat yang Main di MPL Season 7

Bicara soal MPL Indonesia, ada satu fakta menarik yaitu pro player yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, mulai Aceh hingga Sulawesi. Namun, Kalimantan Barat menjadi penyumbang pemain terbanyak.

Pemain Mobile Legends asal Kalimantan Barat tak pernah absen sejak MPL Season 1 hingga kini sudah memasuki putaran kedua MPL ID Season 7. Ada yang pensiun, namun tentu saja ada regenerasi pemain baru.

Konon, Kalimantan Barat memang didukung dengan banyaknya kafe yang menyediakan fasilitas internet atau wifi, dan Pontianak dinobatkan sebagai salah satu domisili paling ideal buat para penggiat eSports.

Melihat fakta tersebut, tidak heran jika salah satu provinsi yang dilewati Garis Katulistiwa ini menjadi daerah penyumbang pro player ternama, khususnya game Mobile Legends.

Berikut ini, Jaka akan merangkum 7 pemain Mobile Legends asal Kalimantan Barat yang masih aktif di MPL Indonesia Season 7.

1. Ahmad - Alter Ego

Ahmad sebelumnya lebih dikenal sebagai Maungzy, mencuri perhatian sejak gelaran MPL Indonesia Season 3. Saat ini, Ahmad bertindak sebagai offlaner di tim Alter Ego.

Lewat nama besarnya, Ahmad juga pernah menjadi Duta Piala Presiden Esports 2019 bersama salah satu pemain ternama yang membela EVOS Esports, yakni Jess No Limit.

Pemilik nama lengkap Ahmad Abdurrahman itu juga tampil memuaskan bersama Alter Ego, salah satunya ketika menjadi runner up MPL Indonesia Season 6, lalu mengangkat trofi juara MPL Invitational Season 2 lalu.

Naas, ketika Alter Ego bermain di panggung Mobile Legends World Championship (M2) 2021 di Singapura, Ahmad harus absen karena sempat terpapar virus Covid-19.

Bersama Alter Ego, Ahmad hingga kini belum tergantikan di ajang MPL Indonesia Season 7. Tim besutan NasiUduk itu juga bertahan di papan atas, membuka peluang bagi Ahmad dkk untuk mengangkat trofi juara musim ini.

2. Drian - ONIC Esports

Adriand Larsen Wong alias Drian adalah salah satu 'bocah ajaib' yang lahir di bawah binaan ONIC Esports. Ia bergabung dengan tim di tahun 2018, saat berusia 16 tahun.

Drian dikenal sebagai pemain multitalent. Tak hanya bisa mengemban tugas sebagai tanker atau support, pemain asal Pontianak itu juga jago menggunakan hero Marksman, dan sempat menempati posisi sebagai carry.

Makanya, Drian menjadi pemain cadangan di skuat Timnas Mobile Legends Indonesia di SEA Games 2019 lalu, karena bisa langsung menggantikan posisi pemain inti yaitu Oura, Donkey, REKT, Wannn, dan juga Psychoo.

Namun sebelumnya, Drian sudah mendulang banyak trofi bersama ONIC Esports, mulai dari juara MPL ID Season 3, juara Mobile Legends Southeast Asia Championship 2019, dan Piala Presiden Esports 2019.

Kini memasuki usia 18 tahun, Drian masih menjadi andalan ONIC Esports dan belum tergantikan di MPL Indonesia Season 7.

3. Psychoo - RRQ Hoshi

Teguh Imam Firdaus alias Psychoo memulai karier kompetitif dengan bergabung di skuat ONIC Esports. Sama seperti Drian, Psychoo merupakan pro player asal Kalimantan Barat.

Psychoo sukses membawa ONIC Esports mendominasi turnamen-turnamen Mobile Legends di Indonesia, seperti MPL Season 3, Piala Presiden Esports 2019, dan MSC 2019.

Kepiawaian pemain yang berposisi sebagai tanker ini tak perlu diragukan lagi. Ia sempat dinobatkan sebagai MVP di MPL Season 3, dan meraih medali perak bersama Timnas Esports Indonesia di SEA Games 2019.

Sayangnya, Psychoo mulai jarang bermain sejak tahun 2020, dan hanya menjadi pemain cadangan di MPL Indonesia Season 6 lalu.

Psychoo akhirnya memutuskan untuk hijrah ke kubu RRQ Hoshi. Maka, pro player asal Kalimantan itu langsung mendapatkan jam terbang di ajang M2 2021 di Singapura, meski RRQ hanya finis sebagai runner up.

Kemudian, Psychoo juga masih menjadi andalan di sepanjang gelaran MPL Indonesia Season 7. Baru-baru ini, ia juga menaklukkan tim yang membesarkan namanya, ONIC Esports dalam laga bertajuk Royal Derby.

4. Watt - Genflix Aerowolf

Supriadi Dwi Putria alias Watt merupakan salah satu pemain role carry yang paling disegani. Ia merantau dari Pontianak ke Jakarta untuk meniti karier sebagai pro player, bahkan rela berpindah-pindah tim.

Watt sukses membawa Team NXL menjadi juara di MPL Indonesia Season 1, dan juga menjadi juara Garuda Cup pada tahun 2018.

Guna mengembangkan potensinya, Watt mencoba peruntungan di tim lain seperti ONIC Esports dan juga Louvre Esports.

Bersama Louvre Esports, Watt berhasil meraih runner up di berbagai kejuaraan bertaraf nasional hingga internasional, seperti MPL ID Season 3, Piala Presiden Esports 2019, dan juga MSC 2019.

Sempat absen di MPL ID Season 6, Watt akhirnya kembali membela skuat Genflix Aerowolf di MPL ID S7. Meski performa tim saat ini kurang maksimal, namun kualitas Watt masih mengerikan seperti sebelumnya.

5. Fredoqt - Genflix Aerowolf

Fredoqt atau sebelumnya dikenal sebagai Fredo ialah pemain Mobile Legends asal Kalimantan Barat yang kini memperkuat Genflix Aerowolf di MPL ID Season 7.

Pemilik nama lengkap Noval Ananda itu sudah bergabung dengan tim sejak MPL Indonesia Season 5 sebagai tanker. Hanya saja, kiprah Fredo memang belum sebesar Watt dan belum pernah mengangkat trofi.

6. RenV - Geek Fam ID

RenV sebelumnya menggunakan nickname Ipin, dan sudah lama berkiprah di ajang MPL Indonesia. Musim ini, pemilik nama lengkap Rendy Kurniawan tersebut masih bertindak sebagai fighter untuk tim Geek Fam ID.

Sejak berjuang bersama Geek Fam di MPL Season 4, RenV memang belum mampu meraih penghargaan tertinggi. Bahkan, tim ini juga tak pernah menembus fase playoff.

Namun, kesempatan itu datang di MPL ID Season 7. Diperkuat sejumlah player baru, RenV juga makin nyaman bermain dan kini belum masuk ke zona merah. Artinya, masih ada peluang untuk tampil di babak playoff.

7. KYY - Bigetron Alpha

Hengky Kurniawan alias BTR KYY bergabung dengan tim Bigetron Alpha di MPL Indonesia Season 5 lalu. Saat itu, Robot Merah berhasil finis di puncak klasemen regular season.

Meski sempat menghuni bangku cadangan di MPL Season 6, KYY akhirnya kembali ke performa terbaiknya di MPL ID Season 7.

Konon, pro player asal Kalimantan Barat itu juga sempat digosipkan akan berlabuh ke tim besar RRQ Hoshi atau EVOS Legends. Namun nyatanya, saat ini ia masih menjadi pemain andalan Bigetron Alpha. Salut deh!

Akhir Kata

Sejatinya, masih ada pemain Mobile Legends lain yang juga berasal dari Kalimantan Barat, namun saat ini sudah pensiun atau sedang rehat. Sebut saja Wannn, Tuturu, Instinc, AyamJago, Warlord, dll.

Hal ini semakin menegaskan jika Kalimantan Barat adalah daerah penghasil pro player Mobile Legends berbakat, baik di kancah nasional maupun level internasional.