Apa yang kamu harapkan saat beli smartphone baru? Kinerja baterai prima? Performa anti lag saat membuka sebuah aplikasi? Nyatanya, tidak semua smartphone Android menawarkan hal tersebut.
Terlebih untuk smartphone kelas bawah, kinerja yang dihasilkan akan jauh berbeda dengan smartphone flagship. Namun, Jaka punya tips bagus buat kamu untuk non-aktifkan beberapa fitur bawaan supaya terhindar dari berbagai masalah yang mengganggu kenyamanan saat memakainya. Nah, apa saja sih tips tersebut? Simak yuk!
Pengguna Android Perhatikan Hal Ini! Segera Non-aktifkan 5 Fitur Ini dari Androidmu
1. Brightness Otomatis
Smartphone Android kekinian umumnya tawarkan fitur berupa kecerahan otomatis. Fitur ini memungkinkan sistem mengenali tingkat cahaya sekitar, kemudian menyesuaikan tampilan kecerahan layar sehingga enak untuk dibaca. Lewat fitur canggih tersebut, tentunya visibilitas kamu tetap baik untuk mengakses smartphone.
Permasalahannya, fitur kecerahan otomatis menampilkan luminositas lebih tinggi dari kebutuhan kamu. Hal ini berdampak langsung pada daya baterai yang diperlukan. Agar tetap nyaman dan hemat daya, tidak ada salahnya untuk mematikan fitur tersebut dan lakukan kalibrasi tingkat kecerahan secara manual sesuai kebutuhan kamu!
2. Bloatware
Saat membeli smartphone, apakah kamu menemukan aplikasi bawaan yang tidak berguna? Baik itu aplikasi standar Google seperti Duo, aplikasi bawaan pabrik, aplikasi operator, bahkan aplikasi sponsor mungkin akan mengganggu kamu. Aplikasi tersebut tidak digunakan dan hanya menambah beban memori smartphone.
Sejauh ini, cara paling ampuh untuk menghapus aplikasi bloatware adalah melakukan rooting. Jika tidak, kamu bisa non-aktifkan aplikasi bloatware dengan cara masuk ke setting, aplikasi dan klik disable pada aplikasi yang ingin kamu matikan. Cara ini cukup ampuh untuk menambah kapasitas di sistem smartphone kamu lho!
3. Google Ads
Untuk masuk ke sistem Android, kamu wajib sign in akun Google. Selain mengakses data pribadi kamu untuk keperluan layanan dan aplikasi, data tersebut dipakai untuk target iklan. Ya, kamu akan menemukan iklan yang mungkin relevan dengan kebutuhan kamu saat membuka browser ataupun aplikasi gratis.
Saat ini, kamu memang tidak mendapatkan opsi untuk menonaktifkannya. Namun, kamu bisa memilih aplikasi mana yang memuat iklan berdasarkan data pribadi kamu. Caranya, silakan klik Setting, cari menu Google dan klik Ads untuk mengaturnya.
4. Transisi dan Animasi
Berlaku untuk smartphone kamu yang mulai lemot, kamu bisa menonaktifkan fitur transisi dan animasi. Meskipun berunsur estetik, fitur ini dirasa tak terlalu darurat, baiknya kamu matikan agar kinerja smartphone tetap mulus. Caranya, silakan aktifkan dan akses mode pengembang, klik Window animation scale , Transition animation scale, dan Animation duration scale, lalu kurangi tingkat transisi dan animasi atau matikan fitur tersebut.
5. Sound dan Vibrate Feedback
Fitur ini bekerja dengan meniru respon tombol fisik melalui getaran dan suara. Praktiknya, fitur ini tidak memiliki fungsi yang besar, lebih buruk lagi bisa memengaruhi kinerja smartphone kamu. Untuk mematikannya, silakan klik Settings > Sound & notifications dan nonaktifkan opsi Dial pad sounds, Screen locking sounds, Charging sounds, Touch sounds, Vibrate on touch dan lainnya.
Nah, 5 fitur Android di atas tidak memiliki fungsi yang besar, namun membuat smartphone kamu berjalan lambat dan boros baterai. Selain 5 fitur di atas, fitur apalagi yang kamu anggap tidak berguna? Share di kolom komentar, ya!
