Baru-baru ini, media sosial diramaikan dengan kehadiran seorang transgender yang sedang menjadi sorotan, Jessica Rinrada atau yang lebih akrab disapa Princess Jessica. Kehebohan tak hanya muncul dari latar belakang transgender-nya, tetapi juga dari kecantikan dan keanggunan feminin yang dimilikinya.
Ternyata, Jessica mendapatkan dukungan penuh dari sang Ibu untuk menjalani proses transgender. Kisahnya cukup menarik, lho, gengs.
Jessica, sebelumnya dikenal dengan nama Bagas, telah menjalani transformasi sebelum operasi untuk menjadi seorang perempuan. Mengawali dari masa sekolah dasar, Jessica sudah menunjukkan sifat lembut dan flamboyan yang menonjol.
Dalam pengakuannya, Jessica mengungkapkan bahwa ketertarikan pertamanya terhadap sesama jenis (pria maskulin) muncul saat masih sekolah dasar. Sejak itu, keinginannya untuk menjadi perempuan semakin kuat, meskipun awalnya dianggap sebagai candaan.
Meski menghadapi pro dan kontra, Jessica tetap meminta izin kepada sang ibu sebelum menjalani proses transgender. Jessica meyakinkan sang ibu bahwa operasi implan bisa dilepas jika suatu saat ia ingin kembali menjadi pria. Dengan kata lain, keputusannya menjadi transgender dapat ditarik lagi jika diinginkan.
Itulah mengapa Jessica tidak menjalani operasi kelamin. Transformasi yang dijalani lebih berkaitan dengan operasi hidung, dagu, jidat, mata, dan payudara. Untuk menjaga penampilannya, Jessica juga rutin mengonsumsi hormon untuk mencegah tumbuhnya karakteristik fisik yang terkait dengan laki-laki.
Walau berubah 180 derajat dari segi penampilan, Jessica tetap mematuhi ibadah layaknya seorang pria, gengs. Terdapat potret dirinya menunaikan ibadah umroh bersama keluarga. Di situ pun Jessica tetap mengikuti ibadah selayaknya kaum adam.
Kisah Jessica Rinrada, atau Princess Jessica ini jadi viral karena dinilai cukup menginspirasi dan memberikan sudut pandang baru tentang keberanian dan kejujuran dalam menggapai identitas diri. Menurutmu gimana, gengs?