Sebuah insiden menggemparkan ketika seorang pemilik kontrakan menemukan salah satu kamarnya yang disewakan ternyata penuh dengan tumpukan sampah yang mencengangkan. Informasi ini tersebar melalui laman Sanook.com yang dikutip oleh Sripoku.com, dan pemilik kontrakan tidak ragu untuk memviralkan kejadian ini di berbagai platform media sosial.
Tumpukan Sampah Mengejutkan
Pemilik kontrakan tak bisa menyembunyikan kekagetannya ketika pertama kali membuka pintu kamar yang disewakannya. Tampaknya, ruangan itu tak hanya terisi sampah biasa, melainkan setumpuk sampah yang menyentuh langit-langit. Kondisi ini memaksa sang pemilik untuk meminta bantuan dalam membersihkan kamar tersebut.
Kondisi Mengerikan yang Terungkap
Insiden ini menjadi viral setelah seorang netizen di Thailand mengunggah potret kamar penuh sampah di grup Facebook bernama "Pekerjaan Rumah Tangga yang Saya Suka". Reaksi netizen terhadap gambar tersebut pun tak terelakkan, dengan banyak dari mereka menyatakan kekagetan dan penasaran tentang bagaimana seseorang bisa tinggal dalam keadaan kamar yang demikian.
Dalam interaksi dengan penyewa, pemilik kontrakan mendapatkan jawaban yang mengejutkan. Menurutnya, penyewa bukan hanya membayar kamar tersebut, tetapi juga tidak tinggal di sana secara permanen. Kondisi kamar yang penuh sampah ini bukan hanya menimbulkan masalah bau bagi penghuni lain, namun juga menjadi tempat tinggal bagi berbagai hewan seperti ular, tikus, dan kecoa.
Upaya Pembersihan dengan Keterlibatan Banyak Pihak
Pemilik kontrakan menyadari bahwa membersihkan kamar tersebut sendirian adalah tugas yang sangat sulit. Oleh karena itu, dia memutuskan untuk meminta bantuan dari banyak orang agar proses pembersihan dapat berjalan lebih efisien. Setelah proses pembersihan selesai, sampah-sampah yang terkumpul di kamar tersebut dikemas rapi dalam kantong sampah.
Alasan Mengejutkan dari Penyewa
Penyewa, setelah dihubungi, mengungkapkan alasan mengejutkan di balik tumpukan sampah tersebut. "Dia sudah menghubungi saya. Penyewa ruangan ini bilang bahwa sampah-sampah itu sangat berharga baginya." Pernyataan ini menggambarkan perilaku yang dapat dikategorikan sebagai hoarding disorder.
Hoarding Disorder: Gangguan Mental yang Mengejutkan
Menurut informasi dari NHS yang dilansir oleh Kompas.com, hoarding disorder adalah suatu gangguan mental di mana penderitanya memiliki kecenderungan untuk menyimpan atau menumpuk barang secara berlebihan. Gangguan ini tidak hanya sebatas menumpuk barang, melainkan dapat menyebabkan gangguan dalam kehidupan sehari-hari, seperti kehadiran kecoa yang berlebihan dan ruangan yang kotor.
Childmind melaporkan bahwa perilaku menumpuk barang terjadi karena adanya keterikatan emosional yang kuat dengan barang-barang tersebut. Penderita hoarding disorder dapat merasa terganggu jika barang-barang mereka diambil atau dirapikan oleh orang lain.
Insiden ini memberikan gambaran yang mengkhawatirkan tentang dampak dari hoarding disorder dan menunjukkan perlunya pemahaman serta dukungan bagi individu yang mungkin mengalami gangguan mental tersebut.