Indonesia tak hanya memanjakan jiwa dan raga lewat alam dan budayanya yang spektakuler. Tetapi juga memanjakan lidah siapa pun lewat kulinernya yang otentik dan kelezatannya tak tertandingi.
Melipir ke Simeulue, Aceh, ada satu bubur yang sukses menyorot perhatian banyak di media sosial. Bubur Memek namanya. Meski namanya menyeleneh, teksturnya yang lembut seperti bubur dan rasanya yang manis dari pisang ini menjadi pilihan untuk mengisi perut.
Sejarah dan Asal Usul Bubur Memek
Penamaan bubur memek memang mengundang kontroversi. Namun, dalam bahasa Aceh, "memek" merujuk pada tindakan mengunyah atau menggigit, bukan pada makna yang kasar seperti dalam bahasa Indonesia umumnya.
Kata ini muncul dari kebiasaan para leluhur Aceh mengonsumsi ketan dengan pisang. Seiring waktu, istilah "mamemek" atau "memek" menjadi bagian dari kultur Aceh, meskipun memiliki konotasi yang berbeda dari bahasa Indonesia standar.
Sensasi Kuliner Bubur Memek
Bubur memek adalah hidangan lembut dengan cita rasa manis yang unik. Terbuat dari pisang, beras ketan, dan santan, menyantapnya memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
Pisang yang lembut berpadu dengan beras ketan yang sedikit kasar, ditambah dengan aroma harum dari beras sangrai, menciptakan sensasi kuliner yang memanjakan lidah. Gurihnya santan dan sentuhan garam sebagai penyeimbang semakin memperkaya rasa bubur memek ini.
Tertarik mencoba kelezatan bubur memek ini di rumah? Dengan bahan sederhana seperti beras ketan, pisang, santan, garam, dan gula, kamu bisa mencoba resepnya sendiri.
Pamornya yang Meredup
Meskipun dahulu bubur memek menjadi hidangan sehari-hari masyarakat Simeulue, namun seiring berjalannya waktu, makanan ini semakin jarang ditemui.
Kehadirannya yang terbatas terutama disebabkan oleh ketidakmampuannya bertahan lama, karena kandungan santan yang mudah basi. Meski demikian, bubur memek masih sering ditemui dalam acara-acara khusus seperti bulan Ramadan, pernikahan, atau acara keluarga.
Bacaan Menarik Lainnya
Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News